Membuat tepung daging, EF alternatif untuk burung kicauan

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Pakan tambahan atau extra fooding (EF) untuk burung kicauan sering difahami sobat-sobat kicaumania hanya berupa serangga dan/atau buah dan sayuran. Padahal egg food atau pakan tambahan berbahan dasar telur juga termasuk EF. Kali ini, Om Kicau ingin mengenalkan satu lagi jenis EF alternatif, yaitu tepung daging yang bisa dimanfaatkan sebagai selingan atau untuk mengatasi kelangkaan stok jangkrik dan kroto.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Penggemar burung di negara tetangga tak kalah ramainya dengan di Indonesia
Tepung daging bisa menjadi pakan tambahan alternatif untuk burung kicauan Anda.

Kebutuhan nutrisi (khususnya protein tinggi) pada burung kicauan tidak hanya bisa didapatkan dari serangga saja. Kita juga bisa menyediakannya dari sumber pakan lainnya.

Di alam liar, beberapa jenis burung kicauan terkadang memiliki sifat di luar kebiasaannya. Misalnya, ada yang sering memangsa piyikan /anakan burung lain untuk memenuhi kebutuhan protein dan energinya.

Dari fakta inilah, beberapa kicaumania di negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Vietnam, bahkan di China, terilhami untuk memberi pakan tambahan berupa daging kepada burung kesayangannya. Hal tersebut dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang dirasa masih kurang, terutama saat terjadi kelangkaan serangga.

Daging sapi untuk burung
Daging sapi pun bisa diolah menjadi pakan tambahan untuk burung kicauan.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Karena itu, Om Kicau ingin berbagi ilmu tentang cara membuat tepung daging untuk burung kicauan, yang bersumber dari pengalaman sejumlah kicaumania di negeri jiran. Yuk kita simak cara pembuatannya:

Bahan yang diperlukan:

  • Daging sapi segar.

Peralatan yang digunakan:

  • Piring
  • Panci untuk mengukus makanan
  • Kain
  • Kertas koran
  • Kantong plastik bersegel (kantong kedap udara)

Proses pembuatan tepung daging:

1. Sebelum digunakan,  daging dipotong-potong hingga menjadi ukuran kecil-kecil.

daging untuk burung kicauan
Potong daging menjadi ukuran kecil-kecil

2. Daging dihaluskan dengan menggunakan blender.

Membuat tepung daging
Haluskan daging menggunakan blender.

3. Setelah halus, letakkan daging dalam piring seperti gambar di bawah ini.

Letakkan dalam piring
Letakkan daging giling ke dalam piring.

4. Selanjutnya daging dikukus hingga matang.

Kukus hingga matang
Daging dikukus hingga matang.

5. Setelah matang, letakkan daging di atas kain untuk menghilangkan airnya.

Tiriskan air menggunakan kain bersih
Tiriskan air menggunakan kain bersih

6. Potong adonan daging menjadi bentuk yang kecil-kecil.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Hancurkan daging menjadi potongan-potongan kecil
Hancurkan daging menjadi potongan-potongan kecil.

7. Adonan diperas menggunakan kain, untuk mengeluarkan sisa-sisa air yang masih terdapat di dalam serat-serat daging.

Peras hingga sisa-sisa air terbuang
Peras hingga sisa-sisa air terbuang

8. Letakkan adonan di atas kertas bersih.

Simpan daging yang telah bersih dari air ke atas kertas
Simpan daging yang telah bersih dari air ke atas kertas.

9. Daging kembali dihaluskan.

Membuat pakan daging untuk burung
Bentuk daging yang masih kasar kemudian dihaluskan.

10. Daging yang sudah menjadi bubuk kasar dikeringkan. Selama dikeringkan, jaga agar daging tidak tercemar oleh serangga seperti lalat.

Keringkan
Keringkan adonan daging.

11. Setelah kering, saring dengan menggunakan saringan untuk dibuat menjadi tepung.

Disaring menggunakan saringan
Disaring menggunakan saringan.

12. Kini, tepung daging sudah bisa diberikan kepada burung. Sisanya disimpan dalam kantong plastik bersegel.

Simpan dalam kantong kedap udara
Simpan dalam kantong kedap udara.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan pakan tambahan ini:

  • Kesegaran daging yang digunakan sebagai bahan baku harus terjamin, dan bebas dari bahan pengawet. Hal ini untuk mencegah infeksi parasit yang bermukim dalam daging tidak segar, juga mencegah burung mengalami gangguan kesehatan ketika mengkonsumsi daging yang mengandung zat pengawet.
  • Karena tepung daging merupakan pakan tambahan / EF, sebaiknya tidak diberikan secara berlebihan karena bisa menimbulkan risiko kegemukan, juga over birahi. Berikan pakan tambahan ini sebanyak 2-3 kali dalam seminggu.
  • Tepung daging sebaiknya disimpan dalam lemari pendingin, dan digunakan tidak lebih dari 1 minggu. Jadi, jumlah bahan baku yang digunakan sesuai dengan jumlah burung yang ada di rumah.
  • Tepung daging bisa diberikan dalam wadah pakan terpisah, atau bisa juga dicampur dengan voer halus untuk burung yang berukuran kecil.

Selamat mencoba menu baru ini untuk burung kesayangan Anda.

Sumber gambar: Beijing Birds Society

Berikut beberapa pakan olahan lain yang bermanfaat bagi burung kicauan Anda:

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.