LBB Team Cup II: 13 kelas lovebird, peserta dan penonton duduk manis

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Lomba burung berkicau LBB Team Cup II sukses digelar di Gantangan Dewa 99 Sidoarjo, Minggu (18/1). H Rizal dan kawan-kawan selaku penyelenggara mengaku puas, karena lomba cukup lancar dan tertib. Lomba bisa senyap, bahkan para peserta duduk manis di kursi yang disediakan, tak mengeluarkan suara apapun, sehingga bisa ikut memantau dan menikmati suara burung secara baik, termasuk ikut mengawasi kinerja juri.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Kelas lovebird di LBB Team Cup II Sidoarjo
Suasana penilaian lovebird di LBB Team Cup II Sidoarjo, Minggu (18/1). Penonton duduk manis

“Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak. Sebagai manusia biasa, tentu masih ada kesalahan dan kekurangan di sana-sini, baik disadari maupun tidak kami sadari. Karena itu, atas nama keluarga besar LBB  Team dan Dewa 99 selaku tim penilai, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya,” ujar H Rizal.

LBB Team Cup II Sidoarjo
Lihat penonton dan peserta duduk manis, tertib, tanpa teriak.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Kelas lovebird paling fenomenal, bahkan mencetak rekor jumlah kelas terbanyak: 13 kelas. Peserta di setiap kelas dibatasi 40 gantangan. Ini sesuai dengan peraturan di lapangan Dewa 99 yang menjadi mitra LBB Team  dalam menggelar kontes ini.

Hebatnya, semua kelas lovebird full gantangan. Jumlah peserta keseluruhan, termasuk kelas-kelas di luar lovebird, mencapai 1.255 peserta.

Kelas lovebird 40 gantangan
Peserta lovebird dibatasi maksimal 40 gantangan per kelas.

CLBK (Cinta Love Bird Kekean) Team mengumpulkan poin terbanyak dan menjadi juara umum kelas lovebird. Rombongan Luwes BC yang datang jauh dari Solo pun membawa hasil yang lumayan bagus. Misalnya DJ Mustika yang masuk tiga besar Kelas C Satoe. Kenari Bumble Bee menjadi juara 4 Kelas A Wani.

CLBK Team
CLBK Team tampil sebagai juara umum BC.

Noor RS, pemilik kenari Bumble Bee, sangat terkesan atas sambutan dan cara kerja panitia LBB. “Baru pertama kali datang ke lomba, kami diberi cenderamata. Terimakasih, ini sangat berkesan,” kata Om Noor.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Dia juga melihat sendiri, suasana penilaian di lapangan pun sangat menjujung tinggi fairplay. Peserta dibuat tertib, meski tanpa perlu pagar dan rim keamanan yang mencolok. Semua duduk di kursi yang sudah disediakan.

Luwes BC Solo
Luwes BC Solo mendapat sambutan hangat dari perwakilan LBB Team.

“Korlap LBB juga banyak dan selalu kroscek, sehingga hasilnya cukup teliti. Meski burung-burung kami tidak juara pertama, saya angkat topi untuk teman-teman LBB dan Dewa 99. Para pengelola EO lainnya perlu belajar ke sini,” tandas Om Noor, yang selain personel Luwes BC, juga penangkar kenari anggota Papburi Klaten.

H Mario dari Lamongan juga mengungkapkan hal senada. “Lomba ya seperti ini. Semuanya nyaman. Virus tertib harus disebarluaskan, dan perlu upaya serius dari masing-masing panitia. Tim juri benar-benar punya semangat fairplay. Bahwa ada kemungkinkan juri salah, namanya juga manusia, tetapi kalau semangatnya benar-benar fairplay, saya yakin para juga bisa menerimanya kok,” tuturnya.

Salah satu gaco andalan H Mario, yaitu cucak hijau Messy meraih juara 1  di kelas B “Nyali”. Ada pun jago lainnya yaitu murai batu Pangeran Kumbang harus puas di urutan ke empat kelas A “Nyali.” (Waca)

Cucak hijau Messy
Cucak hijau Messy in action
Para personel LBB Team
Para personel LBB Team: Bahagia lomba bisa selesai dengan lancar.

Hasil LBB Team Cup II, Sidoarjo (Minggu 18 Januari 2015)

KELAS LOVEBIRD  |  KELAS NON-LOVEBIRD

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.

1 Comment

Komentar ditutup.