OKU Raya Cup: Kacer Panser merajalela, dominasi 4 dari lima kelas!

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

DP Enterprise pimpinan Om Dodi Pamungkas sukses menggelar lomba burung berkicau OKU Raya Cup di Rumah Makan Raja Sambal, Baturaja, Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Minggu (29/3). Gelaran ini sekaligus dalam rangka peresmian / launching RM Raja Sambal.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Kesuksesan even ini bisa dilihat dari penjualan tiket yang mencapai 700 lembar, angka yang lumayan tinggi untuk lomba burung berkicau di Baturaja.

Peserta tak hanya datang dari kabupaten / kota di Sumatera Selatan seperti Baturaja, Palembang, Muara Enim, Martapura, Muara Dua, Prabumulih, Kayu Agung, serta Tugumulyo. Banyak juga sobat kicaumania dari Provinsi Lampung yang hadir, seperti dari Way Kanan, Liwa, Bukit Kemuning, Kotabumi, dan terjauh Bandarlampung.

Duta Kapolres Cup Prabumulih
Duta Kapolres Cup Prabumulih ikut meramaikan OKU Raya Cup di Baturaja, Minggu (29/3).
Siap gelar even akbar tanggal 7 Juni 2015.

DP Enterprise memang memiliki jejaring sangat luas, dan kerap menggelar lomba burung di kabupaten / kota yang ada di kedua provinsi tersebut, khususnya di kawasan perbatasan antarprovinsi.

Dua jenis burung terfavorit di Sumatera, yaitu murai batu dan kacer, diluberi peserta. Persaingan sengit terjadi pada hampir semua kelas, kecuali kacer. Pasalnya, empat dari lima kelas kacer dikuasai satu gaco, yaitu kacer Panser milik Om Darwin Delta dari Pelopor SF Bandarlampung.

Kacer Panser
Kacer Panser cetak quattrick di OKU Raya Cup.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Kacer Panser memang bukan sekadar burung jawara di Sumatera, khususnya Sumatera Bagian Selatan, melainkan kerap menjuarai even-even akbar di Pulau Jawa. Kebetulan Om Kicau mengikuti perjalanan kacer Panser sejak awal diorbitkan Om Darwin Delta dan Om Reza Unan.

( lihat juga Perawatan simpel kacer Panser )

Panser menjuarai Kelas Executive, Bintang B, Favorit, dan BTM. Satu-satunya kelas yang gagal dimenangi Panser hanyalah Bintang A, yang dijuarai Setan Merah milik Om Fery dari Tugumulyo (Ogan Komering Ilir).

Yang menarik, Om Darwin dan Om Reza datang dari Bandarlampung ke Baturaja hanya membawa kacer Panser saja. Beberapa gaco andalannya, seperti murai batu Kitaro, tak dibawanya. Tetapi dengan empat kali juara 1 dan sekali juara 6 yang diraih kacer Panser sudah cukup menjadikan Pelopor SF sebagai juara umum single fighter.

Om Darwin dan Om Reza
Om Darwin (kanan) dan Om Reza: Juara umum SF, meski hanya bawa satu burung.

Selain Panser, tiga kacer lainnya juga tampil ciamik. Ketiganya adalah Setan Merah (juara 1, 2, 4), Teler milik Denny Ardiansyah dari Prabumulih (juara 2, 2, 3), dan Putra Pesagi milik Om Reka dari Liwa (juara 2 dan 3).

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Jika juara umum single fighter diraih Pelopor SF Bandarlampung, maka trofi juara umum bird club diraih Muara Dua Team. Klub ini unggul tipis atas Tugumulyo.

Muara Dua Team
Muara Dua Team juara umum BC.

Kelas murai batu yang terdiri atas empat sesi berlangsung lebih alot, bahkan menarik untuk ditonton. Di kelas utama, Executive, murai batu Saka tampil sebagai juara 1. Jago andalan Om Fery dari Kotabumi ini mengungguli lawan-lawannya secara mutlak.

Kelas Bintang A dimenangi murai batu Senopati milik Om Setyo Riady (Tugumulyo). Jagoan tuan rumah Baturaja, murai batu Neraka milik GPenk, terbaik di Kelas Bintang B. Satu kelas lagi, Favorit, dimenangi MB Dragon kepunyaan Om Riki, juga dari Baturaja.

Tiga kelas lovebird juga relatif merata, meski Susi terlihat paling menonjol. Lovebird milik Om Rehan dari Muara Dua ini nyaris mencetak double winner. Susi menjuarai Kelas Favorit, dan juara 2 Kelas Bintang di bawah Madona milik Om Aka (Baturaja). Kelas Executive dimenangi lovebird Auro milik Om Basmudin (Muara Dua).

Dua kelas kenari menjadi ajang pertarungan seru antara Oren milik Mr David Fer3 (Kibang), Snow White milik Om Soleh Saptaman (Baturaja) dan IIB kepunyaan Mas Brow dari Tanjung Enim.

Oren sukses menjuarai Kelas Bintang, mengalahkan Snow White dan IIB yang harus puas di posisi kedua dan ketiga. Tetapi pada Kelas Favorit, giliran Snow White di peringkat teratas, Oren juara 2, dan IIB juara 3.

Ciblek Libas juga nyaris nyeri juara 1. Gaco orbitan Om Diki (Muara Dua) ini menjuarai Kelas Favorit, dan juara 2 Kelas Bintang di bawah Sniper milik Om Basarudin, juga dari Muara Dua.

Dua kelas kapas tembak juga berlangsung relatif seimbang. Kelas Bintang dimenangi Jamrud milik Han Han (Tugumulyo), sedangkan kapas tembak Tamang milik om Indra (Muara Dua) menjuarai sesi lainnya.

Om Dodi Pamungkas
Om Dodi Pamungkas (tengah) bersama juri-juri BnR.

Beberapa peserta, termasuk Om Darwin Delta (Pelopor SF) menjadikan even OKU Raya Cup sebagai ajang pemanasan menuju even akbar Road to BnR Award di Lapangan Banteng Jakarta, Minggu 5 April 2015. (Kontributor: Om Reza Mustika)

Hasil Lomba OKU Raya Cup (klik di sini)

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.