Murai batu Santana dan lovebird Super Nova moncer di Jagger Enterprise

Murai batu Santana dan lovebird Super Nova meraih kemenangan dalam Latpres Jagger Enterprise di lapangan permanennya, Jl Jagakarsa I Jakarta Selatan, Sabtu (12/12). Kendati demikian, Santana mendapat perlawanan sengit dari murai batu Iblis yang juga menjuarai sesi lainnya.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Panitia yang digawangi Om Ubye (ketua pelaksana) membuka empat kelas, yaitu Jawara Jagger, Garasi, KLI, serta Special.

Seperti biasanya, kelas utama Jawara Jagger menerapkan aturan khusus, di mana para peserta tidak diperbolehkan berteriak-teriak, baik memanggil nama burung, menyebut nomor gantangan, maupun memanggil-manggil tim juri, bahkan mengeluarkan bunyi-bunyian.

Ada empat jenis burung yang dilombakan di Kelas Jawara Jagger, yaitu murai batu, lovebird, cucak hijau, dan kenari). “Alhamdulillah, sejauh ini aturan nonteriak di kelas utama bisa dipatuhi peserta,” jelas Om Ubye.

Murai batu Santana milik Om Abdul Latif (Dipo Team) berhasil memenangi kelas bergengsi tersebut. Juara kedua diraih murai batu Iblis besutan Om Ari Kusen (Jagakarsa Team) yang juga tampik ciamik. MB Bagal milik Om Sopyan (Cipete) berada di posisi ketiga.

Namun MB Iblis mampu melakukan revans terhadap Santana saat keduanya berlaga di Kelas Garasi. Iblis tampil sebagai juara pertama, sedangkan Santana di urutan ketiga. Juara kedua diraih Pakubumi milik Om Kojung (Bladuz Team).

Lovebird Super Nova tampil menawan di Kelas Jawara Jagger. Burung andalan Om Wahyu (Cilandak) ini meraih juara 1, setelah mengalahkan LB Ratu milik Om Abi (Kejora Team) dan Rosalia besutan Om Rizal.

Super Nova sejak awal sudah diprediksi bakal meraih juara pertama. Pasalnya sejak awal digantang, burung ini aktif narik ngekek panjang puluhan kali.

Kelas Garasi A dimenangi lovebird Juminten milik Om Ali Melody (Ajak Ijik Team), diikuti Ririn koleksi Oleg Sumaryono (Kejora Team) dan Monalisa kepunyaan Om Budi (Andara).

Lovebird The Blues besutan Om Rocky / Tana (Sruntul SF) terbaik di Kelas Garasi B. Juara kedua dan ketiga diraih LB Luna Maya milik Om Adi (ILF B235) dan Dewa Sakti andalan Vena (Boss Team). Dewa Sakti kemudian menjuarai Jelas KLI.

Satu-satunya burung yang mampu meraih double winner adalah kenari Zeplin milik Om Gunawan (Kacau Mania). Di Kelas Jawara Jagger, Zeplin mengalahkan kenari Orbi milik Ko’chu (KCRS Gg Pasir) dan Taro 3D orbitan Om Tri Kenyhunk (Rumah Burung).

Zeplin juga menjuarai Kelas Garasi, unggul atas Taro 3D yang menempati posisi runner-up. Menurut Om Gunawan, kenari Zeplin hampir setiap pekan diturunkan ke lapangan. “Ya, seminggu bisa turun dua sampai tiga kali, dan selalu juara,” ungkap Om Gunawan.

Cucak hijau Jalu orbitan Om Maret (Asbrim) menjuarai Kelas Jawara Jagger. Posisi 2 dan 3 ditempati Alisa milik Ali Makmur (Petukangan) dan Bento milik Andre (Kobac BC).

Jalu nyaris meraih double winner. Sayangnya saat turun di Kelas Garasi, Jalu berada di urutan kedua di bawah Zebro milik Oleg Sumaryono yang tampil sebagai juara pertama.

Gelaran Latpres Jagger Enterprise yang menggunakan juri independen itu berlangsung lancer, tanpa protes atau komplain dari peserta. Event organizer yang digawangi Om Ubye dan Om Agus Dombret ini menggelar latpres sebulan sekali. Namun latihan rutin digelar dua kali seminggu (Rabu dan Sabtu) di lapangan yang sama. (d’one)

Hasil Latpres Jagger Enterprise (klik di sini)

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.