Jember Adenium Super Spirit ‘09: Suksesi Perdana GP Adenium Indonesia

Sebanyak 170 pohon memadati areal Mandiri Land, tempat berlangsungnya kontes “Jember Adenium Super Show ’09 (JASS ’09)”. Sebanyak 46 peserta di antara mereka merupakan peserta Grand Prix. Bagaimana situasinya?

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Musim kontes Adenium nasional tahun 2009 di Jember, Jawa Timur, membawa kejutan. Pada kelompok Grand Prix RCN besar, muncul jawara baru asal Pulau Bali. Dialah adenium andalan Jegeg Family, Singaraja Bali. Adenium hasil besutan trainer Kadek Maruta ini menumbangkan pohon yang pernah menjadi Grand Champion pada tahun sebelumnya.

Dilaporkan, tumbangnya sang jawara itu membuat khalayak pecinta Adenium yang memadati arena kontes terkejut. Sang jawara pada tahun lalu hanya memetik 8 poin sementara RCN Jegeg Family mendapat 9 poin karena berhasil menduduki peringkat ke 2.

Prakiraan sementara beberapa pengamat kontes, kekalahan RCN asal Asembagus, Situbondo itu dikarenakan kurangnya persiapan sesaat sebelum diturunkan di ajang Grand Prix.

Cukup beralasan memang prakiraan itu karena dari sisi penampilan, the Grand Champion terlihat “rimbun” dan terkesan tidak dipersiapkan dengan serius. Karenanya banyak yang berpandangan untuk seri selanjutnya, kondisi akan jauh lebih baik. Tentu saja kalau perawatan yang serius dilakukan.

Puncak klasemen

Namun demikian, Ademania Situbondo tidak perlu berkecil hati sebab pada pucuk pimpinan klasmen sementara Grand Prix, salah satu pohon mereka, yang juga pernah menyandang gelar Grand Champion asal katagori Total Performance (TP) berhak mendapat poin tertinggi (10) setelah sukses meraih skor 63,50 (tertinggi) dari seluruh kontestan Grand Prix yang berjumlah 46 pohon.

Adalah sisi kelompok kontes pemula yang cukup membanggakan. Kelompok yang diikuti 87 pohon ini menghasilkan 22 juara baru. Hampir semuanya muka-muka baru dengan kualitas yang tidak boleh diremehkan. Sebut di antaranya pada katagori prospek A. Adenium milik Ratu Kencono Ijo, Surabaya yang menurut pemiliknya, Yurit, belum lama memasuki masa training, mampu berperforma maksimal sehingga sukses menyisihkan 6 kontestan lain. Oleh karenanya berhak atas gelar juara pertama di katagori Prospek Pemula.

Pesera lain yang sangat antusias berasal dari Bali. Beberapa Ademania pemula dari Denpasar menurunkan jagoan-jagoan pemulanya dan beberapa di antara mereka sukses pada kategori yang mereka ikuti. (Senja/omkicau.com)

– Hasil lengkap kejuaraan.

– Foto-foto peringkat 1-10.

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.