Top Speed, serindit paling ngetop di Sumatera

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Mr Said BH, ketua Jambi Team, merasa senang atas keberhasilan timnya menjadi juara umum Liga Sumatera 2013 yang berakhir di Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Jambi, Minggu (1/12). Bukan hanya itu, serindit andalannya yang bernama Top Speed juga memborong dua gelar juara pertama. Prestasi tersebut makin mengukuhkan Top Speed sebagai serindit terbaik di Sumatera, langganan juara, dan sulit sekali dikalahkan lawan-lawannya. Apa kelebihan burung ini?

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Serindit juara Top Speed
Top Speed, serindit paling ngetop di Sumatera saat ini.

—-

Menurut Mr Said BH, serindit Top Speed turut melambungkan namanya dalam kancah perburungan di Sumatera. Tentu saja bersama gaco-gaconya yang lain seperti kacer Tikus, yang dalam Seri 7 Liga Sumatera dua kali runner-up, lovebird Salju, dan beberapa burung andalannya yang lain.

Setiap berlomba, Top Speed sering melantunan lagu-lagunya yang kristal, sambil menari-nari ke kiri dan ke kanan. Terkadang, burung melompat ke depan, kemudian balik lagi ke belakang.

Nah, setiap melakukan gerakan-gerakan tersebut, Top Speed tak pernah berhenti bernyanyi. Ia akan terus bernyanyi, sejak awal digantang hingga akhir lomba. “Cececetannya juga renyah, dan enak didengar,” kata Om Said.

Top Speed bukan sekadar mendominasi Liga Sumatera 2013. Burung ini bahkan pernah menjuarai kontes internasional di Batam, 29 September lalu.

Berdasarkan catatan Om Kicau, sejak awal April hingga akhir tahun ini, Top Speed nyaris tak pernah berhenti berlomba. Bahkan dalam setiap even yang diikutinya, hampir semuanya bisa dimenanginya, atau setidaknya masuk dua besar.

Om Kicau mencatat, selama kurun waktu tersebut, Top Speed berhasil menjadi juara 1 sebanyak 24 kali, dan hanya tiga kali menjadi juara kedua / runner-up. Berikut ini sebagian prestasi serindit Top Speed.

EVENTANGGALPRESTASI
Samudra Cup, Sabak7 April 2013Juara 1
Sakti Cup II9 Mei 2013Juara 1
Simpatik Cup12 Mei 2013Juara 2
Cindau Come Back, Muara Bulian19 Mei 20132x juara 1
Liga Sumatera#2, Musi rawas21 April 2013Juara 1
Kapolres Cup, Muara Bulian9 Juni 2013Juara 1
Andesta Kumpe16 Juni 2013Juara 1
Liga BnR LampungJuara 2
Ramadhan Cup28 Juli 20132x juara 1
Citra Raya City30 Juni 2013Juara 1
BM Cup II, Muara BulianJuara 1
ILB Cup Sarolangun1 Sept 2013Juara 1
Liga Sumatera#5, Bangka8 Sept 2013Juara 2
Sabang Raya Motor29 Sept 20132x juara 1
Bintang Seroja15 Sept 2013Juara 1
Batam Internasional22 Sept 2013Juara 1
Bintang Seroja3 Okt 2013Juara 1
K2SP Palembang20 Okt 20132x juara 1
Selincah BC24 Okt 2013Juara 1
Kalapas Cup, Muara Bulian27 Okt 20132x juara 1
Liga Sumatera#7, Muara Bulian1 Des 20132x juara 1

—-

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Menurut Om Said, burung serindit mempunyai lantunan suara yang bagus untuk memaster berbagai jenis burung kicauan, mulai dari murai batu, kacer, cucak hijau, cendet, dan sebagainya. Jika sedang tidak dilombakan, dia sesekali menggunakan Top Speed untuk memaster burung kicauan lainnya di rumah.

Banyak yang menjuluki serindit sebagai lovebird mini. Serindit memang salah satu anggota keluarga burung paruh bengkok. Namun, posturnya lebih kecil dan ramping daripada lovebird. Suaranya juga berbeda dari lovebird.

“Suaranya halus, panjang-panjang, mirip cililin, sehingga lebih mantap untuk dijadikan masteran. Harganya pun lebih murah daripada burung master lainnya. Harga serindit bahan di wilayah Jambi saat ini sekitar Rp 50.000 sampai Rp 100.000,” jelas Om Said.

Wah, murah sekali! Itu sebabnya, sebagian besar kicaumania di Sumatera juga mengoleksi serindit. Tidak mengherankan jika kelas serindit selalu diluberi peserta, bahkan panitia sering membuka kelas tambahan untuk mengakomodasi peserta yang tak kebagian tiket.

Said BH dan M Nazir
Mr Said BH (kiri) dan M Nazir: Ketua dan Wakil Ketua Jambi Team.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

—-

“Serindit bahan memang murah. Tetapi kalau kita bisa memolesnya hingga menjadi juara latberan, harganya bisa melonjak drastis, sekita tiga hingga lima juta rupiah. Kalau juara lomba, apalagi even bisa, bisa mencapai sepuluh juta atau lebih,” tambah Om Said.

Di Indonesia, lomba serindit baru dikenal di Sumatera dan Kalimantan. Kebetulan kedua pulau ini, di samping Semenanjung Malaysia, menjadi habitat serindit melayu / blue-crowned hanging parrot (Loriculus galgulus).

Om Said berharap munculnya para penangkar serindit, agar burung ini juga bisa disebarkan ke Jawa, Bali, atau daerah lainnya, tanpa mengganggu populasinya di alam Sumatera dan Kalimantan. Setuju ! (Kelana Lana)

—-

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.

3 Comments

Komentar ditutup.