Malaikat Subuh bangkit di Anniversary 313 Depok

Lomba Burung Berkicau Anniversary Pakyo 313 Depok di lapangan PKJ, Jalan H Aman, RTM Kelapadua, Depok, menjadi kebangkitan bagi Malaikat Subuh milik Mr Odda dari Anamaning BC. Gaco lawas yang kenyang prestasi tersebut bahkan nyaris meraih double winner. Turun di dua kelas yang dilombakan, Malaikat Subuh meraih gelar juara pertama Kelas Gendowor dan juara kedua Kelas Pakyo.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Meski lapangan tak begitu luas, namun sudah memadai untuk gelaran yang berlangsung bertepatan dengan hari libur Imlek, Jumat (31/1) lalu. Menurut pemilik lapangan, Andi Anwar, sekitar 400 lembar tiket terjual hari itu.

Persaingan sengit terjadi di beberapa kelas, termasuk murai batu, lovebird, dan cucak hijau. Pada sesi pembuka, Kelas Gendowor, murai batu Malaikat Subuh tampil memukau dan nyaris tidak tertandingi lawan-lawannya.

Gaco andalan Mr Odda, yang pernah menjuarai Pangdam Jaya Cup ini memiliki materi lagu yang menawan, volume tembus, dan terus ngedur sejak digantang hingga akhir lomba. Gelar juara pertama pun layak disematkan kepadanya.

Sayangnya pada sesi kedua, Kelas Pakyo, performanya sedikit menurun sehingga disalip Lorenzo milik Mudi (Depok). Lorenzo tampil sebagai juara pertama, dan Malaikat Subuh di posisi runner-up.

Cucak hijau Power Jepang milik Masrun AL (Inyong BC) menjadi satu-satunya burung yang meraih double winner dalam even ini. Padahal kelas cucak hijau, sebagaimana kelas lovebird, nyaris dipenuhi peserta.

Di Kelas Gendowor, Power Jepang tampil sebagai juara pertama, diikuti Sawer Bayonet (Laking – Jakarta) dan New Music (Toni Music – Duta Wali Kota Depok Cup) sebagai juara 2 dan juara 3.

Power Jepang kembali menjadi juara 1 di Kelas Pakyo. Adapun cucak hijau Cakra milik Enas (Jakarta) dan New Music menjadi juara kedua dan ketiga.

Panitia membuka tiga kelas lovebird, yang memunculkan juara berbeda pada setiap sesi. Putri Kuning milik H Masur (Raja Fauna) menjuarai Kelas Gendowor, Portal milik Mr Pur (U2 BC) menjuarai Kelas Pakyo, dan Punggawa besutan Jack / Fahat (M’Xer Team) menjuarai Kelas 313.

Persaingan kelas kenari juga tak kalah sengit. Pada Kelas Gendowor, kenari Fixious milik Reiza berada di posisi pertama. Burung debutan baru produksi Indigo Canary ini tampil gemilang. Sejak menit awal hingga akhir rajin berkicau, dengan materi lagu yang ciamik dan cengkok yang indah.

Namun pada Kelas Pakyo, penampilannya tak sebagus sesi awal. Meski kualitas kerjanya tetap stabil, Fixious beberapa kali turun ke dasar sangkar sehingga kinerjanya menurun.

Reiza harus puas menerima kenyataan gaconya hanya menjadi juara ketiga di sesi kedua. Namun hasil sekali juara 1 dan 3 sudah membuktikan kalau kenari Fixious punya prospek bagus ke depan.

Kelas Pakyo akhirnya dimenangi Wari, gaco andalan Neo (Base Camp), diikuti Buldog milik Mr Ghalib dari M’Xer Team sebagai juara kedua. Buldog juga menjadi runner-up ketika Fixious menjuarai Kelas Gendowor.

Satu sesi lagi, Kelas Sangkala, dimenangi New Selon milik Reza dari Cilodong. Juara 2 dan 3 masing-masing ditempati Benk-Q milik Rogel (Jakarta) dan Hulk kepunyaan Bayu, juga dari Jakarta.

Mr Ghalib tak hanya mengantar Buldog dua kali menjadi runner-up. Dia juga membawa kenari Jemble menjadi juara ketiga Kelas Gendowor.

Secara keseluruhan, lomba berjalan lancar dan mulus. “Kami tetap menggelar latber rutin setiap Jumat siang di lapangan ini,” jelas Andi Anwar, pemilik lapangan PKJ. (d’one)

Hasil Lomba Anniversary 313 Depok (Jumat, 31 Januari 2014)

—

Selamat kepada para pemenang, tetap semangat untuk peserta lainnya.

—

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.