Ragam mutasi popular pada burung zebra finch

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Burung zebra finch (Taeniopygia guttata), atau pipit zebra, merupakan salah satu jenis finch yang cukup digemari di Indonesia. Sudah banyak kicaumania di Indonesia yang menangkarnya. Sebagaimana kenari, zebra finch memiliki banyak varietas hasil mutasi genetik melalui perkawinan silang (cross breeding).  Spesies ini merupakan salah satu jenis finch yang paling popular di seluruh dunia, selain kenari.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Zebra finch memiliki wilayah persebaran di Pulau Timor dan Australia. Namun sudah cukup lama burung ini dikembangbiakkan di luar habitat aslinya, termasuk ke Eropa, Amerika Serikat, hingga Puerto Rico. Tidak mengherankan jika pipit zebra termasuk burung paling popular di kawasan tersebut.

Mengacu pada spesies aslinya (tanpa upaya kawin silang), ada dua subspesies / ras zebra finch, yaitu :

  1. Taeniopygia guttata guttata, atau popular dengan sebutan zebra timor. Ras ini banyak ditemukan di Pulau Lombok dan kawasan Sunda Kecil lainnya.
  2. Taeniopygia guttata castanotis, yang mendiami seluruh wilayah di Australia.

Perbedaan mendasar dari kedua ras ini adalah postur tubuhnya, di mana zebra timor lebih kecil daripada ras di Australia.

Perbedaan mendasar dari burung zebra finch timor (kiri) dan zebra finch australia tampak dari ukuran tubuhnya
Zebra finch timor (kiri) dan zebra finch australia.

Berikut ini gambaran dan informasi mengenai ragam mutasi genetik pada zebra finch. Karena jumlahnya cukup banyak, untuk sementara Om Kicau fokus pada beberapa jenis mutasi paling popular dan banyak dikembangbiakkan para penangkar di seluruh dunia.

1. Pipit zebra dada-hitam

Zebra finch dada hitam ( Black breasted zebra finch)
Zebra finch dada-hitam ( black-breasted zebra finch)

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Burung zebra finch dada-hitam (black breasted zebra finch) terjadi akibat adanya mutasi warna pada bagian dadanya, dengan mengubah pola garis-garis bagian dada sehingga menjadi lebih padat (ngeblok) kehitaman. Sifat mutasi yang dimiliknya adalah resesif.

Jantan dan betina dari mutasi zebra finch ini bisa dibedakan dengan memperhatikan beberapa kondisi sebagai berikut:

  • Burung jantan memiliki dada berwarna hitam padat, dan terkadang ditunjukkan pula dengan tanda-tanda lain. Misalnya bercak merah di pipi yang lebih lebar, tanda di bawah matanya yang lebih tipis dan garis-garis ekor yang memiliki bentuk seperti jam pasir.
  • Burung betina lebih mirip dengan betina  zebra finch normal, kecuali tanda bawah mata yang kurang jelas serta warna pipi dan bagian dada yang lebih pucat.

2. Zebra finch muka-hitam 

Zebra finch muka hitam (Black faced zebra finch)
Zebra finch muka-hitam (black-faced zebra finch)

Mutasi zebra finch muka-hitam (black-faced zebra finch)sama sekali berbeda dari zebra finch dada-hitam. Namun karena memiliki kesamaan warna, terkadang membuat bingung penangkar yang belum terbiasa dengan dua varietas ini.

Perbedaannya, zebra finch muka-hitam memiliki wajah dan sebagian dada berwarna kehitaman. Kadang-kadang pula banyak penangkar yang menyebut mutasi ini sebagai black-bodied zebra / zebra bertubuh hitam.

Zebra finch muka-hitam adalah mutasi dominan tidak lengkap, lantaran sering didapatkan anakan mereka yang memiliki warna tubuh normal dan tidak memiliki wajah kehitaman.

Karena itu pula, zebra finch mutasi muka-hitam sering dikawinkan dengan dada-hitam agar diperoleh keturunan dengan warna yang berbeda.

Membedakan jenis kelamin muka-hitam bisa dilakukan dengan memperhatikan tanda-tanda sebagai berikut:

  • Burung jantan memiliki warna hitam pada pipi tepat di bawah matanya dan pangkal paruh. Begitu juga bagian dada dan bulu ekor yang berubah menjadi kehitaman.
  • Burung betina memiliki perbedaan tipis dengan betina normal. Warnanya cenderung lebih kusam dan berwarna keabu-abuan.

3. Fawn zebra finch

Zebra finch warna coklat kekuningan ( Fawn zebra finch )
Zebra finch warna cokelat kekuningan (fawn zebra finch)

Mutasi fawn sekarang mulai dipertimbangkan sebagai bentuk warna dasar seperti gray. Para penangkar sering menggunakan istilah tersebut untuk menunjukkan jenis mutasi, misalnya “Tipe Gray” atau “Tipe Fawn”.

Akibatnya, mutasi fawn bisa dikombinasikan dengan semua jenis mutasi lainnya. Yang paling menarik adalah kombinasi dengan varietas dilute, baik dominan maupun resesif yang sering disebut sebagai warna cream (krim).

Banyak juga breeder yang menggabungkan fawn zebra finch dengan dada-oranye dan dada-hitam, sebab kombinasi ini bisa meningkatkan warna oranye atau mengurangi bulu-bulu berwarna gelap di daerah oranye.

Selain itu, banyak lagi jenis kombinasi lain yang bisa dihasilkan dari mutasi fawn ini, yang semuanya tentu tergantung dari selera.

Membedakan jantan dan betina pada mutasi fawn bisa dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal berikut ini:

  • Burung jantan memiliki tubuh yang berubah dari warna abu-abu normal menjadi cokelat muda atau cokelat kekuningan. Tanda pada pipi dan sayapnya hampir sama dengan warna normal, tapi memiliki warna yang lebih luntur.
  • Burung betina seperti halnya burung jantan, warna dasarnya berubah menjadi cokelat muda atau cokelat kekuningan. bercak pada bawah mata dan ekor berwarna cokelat gelap.

4. Florida fancy zebra finch

Florida fancy zebra finch jantan
Florida fancy zebra finch jantan

American florida fancy adalah mutasi co-dominan yang merupakan mutasi dari european isabel yang bersifat autosom resesif.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Florida fancy sering dikombinasikan dengan mutasi lain yang bisa meningkatkan / memperlebar bercak oranye pada burung jantan.

Namun pada burung betina sangat sedikit sekali perubahan yang bisa dihasilkan, karena semua warna abu-abu dan hitam telah dieliminasi. Burung betina juga tidak memiliki bercak oranye.

Perubahan warna oranye pada burung jantan dikenal sebgai phaeos, yaitu kependekan dari phaeomelanin pigmen yang bertanggung jawab terhadap warna oranye pada pipit zebra.

Florida fancy sering dikombinasikan dengan zebra finch dada-oranye untuk mengembangkan lebih banyak warna oranye pada bagian dadanya. Namun jika dikombinasi dengan mutasi muka-hitam, hasilnya tidak terlalu berpengaruh pada penampilan burung jantan maupun betinanya.

Membedakan burung jantan dan betina dari mutasi ini bisa dilakukan dengan memperhatikan beberapa kondisi sebagai berikut:

  • Burung jantan : mutasi florida fancy zebra finch akan membatasi semua warna hitam (eumelanin) pada burung, sehingga warnanya serba putih dengan bercak oranye cukup tegas. Kadang sering pula ditemukan bercak oranye pada sayapnya. Jika warnanya bukan putih murni, akan muncul warna keperakan jika dilihat di bawah cahaya tertentu.
  • Burung betina : mirip burung jantan, warna abu-abu dan hitamnya telah dieliminasi, adapun warna putih keperakannya akan tetap tinggal.

5. Zebra finch jambul 

Zebra finch jambul (crested zebra finch)
Zebra finch jambul (crested zebra finch)

Karena merupakan mutasi dominan, maka sangat mudah menghasilkan burung zebra finch dengan jambul  khas ini. Meskipun begitu, tidak mudah mengembangkan bentuk jambulnya menjadi lebih bulat atau lebih rata, karena jambul yang dihasilkan cenderung berantakan dan sedikit berjumbai, dibandingkan dengan spesies kenari jambul yang memiliki bentuk jambul bervariasi.

Zebra finch jambul (crested zebra finch) bisa dikombinasi dengan salah satu mutasi zebra finch lainnya. Biasanya akan menghasilkan warna jambul berbeda, misalnya pied bisa menghasilkan jambul berwarna pied, dan sebagainya.

Mutasi jambul tidak memiliki konflik dengan jenis mutasi lainnya, tetapi faktor ganda dari zebra finch jambul ini bisa sangat mematikan, lantaran anakannya kemungkinan mati sebelum menetas.

Untuk menghindari masalah tersebut, sebaiknya mengawinkan zebra jambul dengan pasangannya yang normal. Bahkan beberapa penangkar mengakui, kalau mengawinkan jambul dan jambul bisa menghasilkan burung dengan jambul yang benar-benar buruk dan sangat berantakan.

Sepasang zebra finch jambul yang sulit dibedakan mana jantan dan betinanya
Zebra finch jambul jantan dan betina memiliki kemiripan sehingga sulit dibedakan.

Membedakan zebra finch jambul jantan dan betina cukup sulit, lantaran keduanya memiliki penampilan yang sangat mirip, yaitu berjambul datar di atas kepalanya.

6. Zebra finch putih 

Zebra finch putih ( White zebra finch )
Zebra finch putih ( white zebra finch )

Burung zebra finch putih /  white zebra finch cukup popular sebagai burung kontes. Dalam berbagai penampilannya, burung ini sebenarnya termasuk jenis pied zebra. Adapun pied putih bukanlah kombinasi warna putih dan pied, melainkan bentuk ekspresi dari mutasi pied.

Dalam sebuah kontes, yang paling disukai adalah burung pied putih karena lebih menunjukkan keserasian warna dan ukurannya yang lebih baik daripada burung berwarna putih murni.

Burung zebra finch putih jika dikombinasi dengan jenis mutasi warna lainnya tetap akan menghasilkan burung berwarna putih. Namun ketika dikombinasi dengan mutasi fawn, muncul bintik abu-abu di kepala.

Jika burung ini dikombinasi dengan warna CFW (chestnut flanked white), akan menghasilkan anakan yang memiliki mata berwarna merah, yang mana hal ini sempat membuat kebingungan para penangkar, karena mirip dengan burung albino. Padahal, seperti diketahui, burung albino jarang ditemukan pada spesies dari burung finch.

Jika dikombinasikan dengan warna CFW (Chestnut flanked white) akan menghasilkan anakan dengan mata merah
Jika dikombinasi dengan warna CFW akan menghasilkan anakan bermata merah.

Membedakan burung zebra finch putih jantan dan betina bisa dilakukan dengan memperhatikan beberapa kondisi berikut ini:

  • Burung jantan memiliki bulu keseluruhan berwarna putih, namun kaki dan paruhnya tetap  oranye / merah normal. Burung jantan bisa ditentukan dari warna paruhnya yang merah cerah dan suara kicauannya.
  • Burung betina memiliki bulu berwarna putih seperti halnya jantan. Namun paruhnya cenderung berwarna oranye. Selain itu burung betina tidak bisa berkicau.

Itulah beberapa ragam mutasi popular burung zebra finch, atau paling banyak dikembangkan di kalangan breeder saat ini. Tentu masih banyak jenis mutasi lainnya yang merupakan pengembangan dari mutasi warna di atas.

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.