Kacer Brandon dan MB Buser tak tertandingi di P2B2 Ngebong Boyolali

Dua gaco milik Totok dari Solo Timur, masing-masing kacer Brandon dan murai batu Buser, tampil menawan dan tak tertandingi dalam Latpres P2B3 Ngebong Boyolali, Jumat (18/7). Kedua burung ini sama-sama memborong dua gelar juara 1.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Brandon merupakan  kacer lama koleksi Totok. Penampilannya tetap stabil, sehingga dua kelas yang dibuka panitia pun berhasil dimenanginya. Sebelumnya, burung ini juga berhasil nyeri dalam Latber Perwira Team di Bekonang, Sukoharjo (10/7).

Selain nyeri di kelas kacer, Om Totok juga sukses mengawal murai batu Buser meraih double winner. Gaco ini menjuarai Kelas Bintang dan Kelas Sejati.

Pertarungan di dua kelas cucak hijau lebih merata, sehingga gelar juara 1 pun diraih dua burung yang berbeda. Kelas Bintang dijuarai cucak hijau Air Bunda milik Dedek (Aksi BF Kartasura) yang digantang Satrio. Adapun Kelas Sejati dimenangi Cranyon milik Agus Saputra (Banyuanyar Solo).

Penampilan memukau juga diperlihatkan pleci Metrix milik Warsito (Ampel Boyolali). Gaco ini sukses menjuarai Kelas Sejati A. Adapun Kelas Sejati B dimenangi pleci Morena milik Lucky Collection dari Playboy Boyolali.

Kelas kenari, yang hanya satu sesi, dimenangi Jupiter milik Azhiz Erdeve dari Duta Papburi Klaten. Gaco Erdeve lainnya, Orlando milik Yoyon, tampil sebagai juara 3. tampil dominan. Posisi runner-up ditempati Oliv Oliv Jr milik  Putra (Istana SF Boyolali).

Itok LB Shop juga borong dua gelar juara

Tiga kelas lovebird yang dibuka panitia benar-benar full peserta. Itok LB Shop Solo memborong dua gelar juara pertama di kelas lovebird, melalui dua gaco yang berbeda, yaitu Kon-Slet dan Cempluk.

Di Kelas Bintang A, gaco Itok bernama Kon-Slet tampil sebagai yang terbaik. Adapun Cempluk sukses menjuarai Kelas Bintang B. Satu kelas lagi, Sejati, dimenangi lovebird blorok bernama Solo milik Arif FC (Merah Putih Solo).

Itok baru saja datang dari Bali untuk “kampanye” lovebird. Begitu tiba di Solo, dia langsung menuju Boyolali untuk mengikuti Latpres P2B3 Ngebong.

Kon-Slet merupakan nama baru dari lovebird Mustika Naga. Saat turun di Kelas Bintang A, burung ini harus bersaing ketat menghadapi sejumlah gaco papan atas lainnya di Solo Raya, seperti lovebird Sri Ratu milik Eko Jangkrik, The Master milik Adi / Unyiet (Dumilah SF), serta Solo milik Arif FC (Merah Putih Solo).

Dalam persaingan seru ini, Kon-Slet nangkring di urutan pertama. Adapun Sri Ratu dan The Master masing-masing tampil sebagai juara 2 dan juara 3.

Di Kelas Bintang B, Itok menurunkan Cemplu, gaco lawas yang baru kelar mabung. Cempluk menjadi yang terbaik, menyisihkan sejumlah jagoan top lainnya seperti Guardians milik Ari KD, serta Sri Ratu.

Dalam even ini, lovebird Sri Ratu dua kali menjadi runner-up dan sekali juara 3. “Kondisi bulu belum pulih sepenuhnya, tapi penampilannya sudah cukup stabil,” kata Om Eko Jangkrik.

( baca juga: Video perawatan harian dan setelan lomba lovebird Sri Ratu )

Unyiet Dumilah SF menurunkan The Master, yang kali ini harus puas menjadi juara 3 Kelas Bintang A. Pekan lalu,gaco ini menjadi juara 1 dan 3 dalam Latpres Perwira Bekonang (10/7).

Selama Ramadhan, latber di P2B3 yang berlangsung di Ngebong Boyolali justru lebih ramai daripada biasanya. Hal ini antara lain karena kehadiran para peserta dari luar kota, terutama Solo dan wilayah sekitarnya.

Pada sisi lain, kehadiran puluhan kicaumania dari luar kota ini membuat situasi latber yang biasanya berjalan tanpa teriak, malah menjadi bising oleh teriakan peserta, he.. he.. he..

Setelah lebaran, sebagian peserta bersiap turun lagi di sejumlah even, seperti Anniversary Barata BC Jatisrono di Wonogiri (3/8), KMB Cup 2 di Semarang (10/8), dan Camat Mojolaban Cup di Lapangan Perwira Bekonang, Sukoharjo,10 Agustus 2014. (Waca)

Hasil Latpres P2B3 Ngebong Boyolali (klik di sini)

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.