Selama ini, mantan ketua umum Kicau Mania (KM) Om Yogi Prayogi dikenal memiliki gaco jawara di kelas branjangan dan murai batu. Sejak enam tahun lalu, dia terus berburu cendet jawara, dan baru diperolehnya Maret 2014. Namanya cendet Predator, yang diperolehnya dari Om Heru Pragola Pati.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Om Heroe Pragola Pati merupakan salah seorang mekanik andal cendet jawara. Om Kicau pernah menulis profil dan tips Om Heroe dalam mengorbitkan cendet jawara.
( silakan baca Tips mengorbitkan cendet di arena lomba ala Om Heroe Pragola Pati )
Kisahnya bermula ketika Om Yogi KM bertemu Om Heroe beberapa waktu lalu. Tokoh kicaumania ini menceritakan keinginannya untuk mendapatkan cendet berkualitas. Sudah enam tahun lamanya dia hunting, namun belum berkesempatan memperoleh apa yang dicarinya.
Om Heroe kemudian menyilakan Om Yogi, atau akrab disapa Om CJ, agar datang ke rumahnya di Pati, tepatnya di Jalan Panglima Sudirman, Saliyan RT 01 / RW 02, Pati, Jawa Tengah.
Tawaran itu disambut baik. Om Yogi lalu mampir ke Pati. Ada beberapa cendet di rumah Om Heroe, salah satu di antaranya adalah cendet Predator.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
“Waktu itu kondisi burung sedang ngurak. Tetapi mendengar materi lagunya, saya langsung kepincut. Saat itu juga Predator saya boyong ke Jakarta, dirawat Om Mamad di rumah saya,” ungkap Om Yogi, yang saat ini berada di iran karena urusan pekerjaan.
Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...
Dengan telaten, Om Mamad merawat cendet Predator sampai pulih dari mabungnya. Burung ini lalu dijajal dalam even Telaga Enterprise di Cibinong, Minggu (17/8) kemarin. Hasilnya, Predator menjadi juara kedua di Kelas Telaga Karet.
Om Mamad lalu mengabari Om Yogi di Tanah Persia soal kemenangan Predator. Mendengar berita itu, Om Yogi tak bisa menyembunyikan rasa senangnya. Plong! Ya, enam tahun mendamba cendet jawara, baru kali ini kesampaian, tepat pada Hari Kemerdekaan RI.
Menurut Om Mamad, keunggulan materi yang dimiliki Predator adalah kemampuan meniru suara masteran dari awal lagu pembukaaan hingga akhir lagu masteran tersebut, disertai alunan melodi naik-turun, sehingga lagunya terdengar ngerol-panjang.
“Masteran lagu yang dikeluarkan Predator antara lain cucak jenggot, kenari, burung gereja tarung, lovebird, suara jangkrik, belalang kecrek, dan gelatik. Volumenya tembus, keras, sehingga mampu memikat para juri,” tandas Om Mamat. (v1rgoboy)
Semoga bermanfaat.
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.