Bintang Jagad SF sukses menjuarai kelas kenari dan kacer dalam lomba burung berkicau Road to BnR Award Gunung Salak Enterprise di Lapangan Bogor Nirwana Residence Bogor, Minggu (19/4). Kenari James Bond milik Fahmi Rukmana / Joko TJM tak tertandingi di Kelas Yorkshire. Adapun kacer Westerling milik Fahmi / Bayu menjuarai Kelas BnR Vit.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Even kali ini tak ubahnya perang bintang jawara kenari di Jabodetabek. Pasalnya, banyak sekali jagoan papan atas yang turun, misalnya kenari yorkshire James Bond yang sejak Februari 2015 selalu merajai kelas even Blok Barat, dan TC1 milik Eka Jr / Andi Owen yang kerap menjuarai kelas standar kecil dan standar bebas.
Om Eka Jr juga membawa Ganbate (kenari yorkshire) yang sering pula menjuarai standar bebas. Ada lagi Golden Boy Jr dan Golden Kidz, keduanya milik H Fitri BKS yang hari itu dikawal H Nendra.
Even ini bahkan terasa spesial bagi para kenarimania. Pasalnya, panitia membuka 6 kelas kenari, termasuk kelas khusus yorkshire yang dimenangi kenari James Bond.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Gaco andalan Om Fahmi dan Om Joko TJM ini mengungguli Ganbate milik Om Eka Jr / Andi Owen. Juara ketiga ditempati kenari Nakula, yang juga koleksi Om Joko TJM dari Bintang Jagad SF.
( lihat juga Video dan audio kenari James Bond )
Ganbate berhasil menjuarai Kelas Standar Bebas BnR Vit. Juara kedua diraih Perompak, juga milik Om Eka Jr. Ganbate juga meraih juara 2 Standar Bebas Tumo, yang dimenangi kenari Sawala milik Arie Andhika (Triple A SF).
Jagoan Om Eka Jr yang lain, kenari TC1, meraih juara 1 Standar Bebas BnR Vit, juara 2 Standar Bebas BnR, serta juara 2 Standar Kecil BnR.
Om Fitri BKS kebagian dua gelar juara pertama, masing-masing melalui Golden Boy Jr di Kelas Standar Bebas BnR dan Golden Kidz di Kelas Standar Kecil BnR. Kelas kenari benar-benar sangat ramai, seru, dan penuh rivalitas di antara burung-burung jawara.
Selain berjaya di kelas kenari yorkhire, Bintang Jagad SF juga membawa pulang trofi juara 1 di kelas kacer. Kacer Westerling milik Fahmi / Bayu menjuarai Kelas BnR Vit, mengungguli kacer Hitam Putih milik Yosua (Sentul) dan Toba milik Nandar (Star SF).
Kelas BnR dijuarai kacer Hitam Putih, diikuti Toba dan King Safir milik Om Wahid FIA dari Inyonk BC. Meski kacer King Safir berada di posisi ketiga, Om Wahid mengaku puas melihat kinerja gaco andalannya. Sebab, ini merupakan debut perdana King Safir pascamabung. King Safir turun dua kali, dengan hasil juara 3 dan 5.
Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...
Lovebird Golden Music nyaris nyeri
Panitia membuka tiga kelas lovebird. Lovebird Golden Music milik Om Tony dari Music BF Jakarta nyaris nyeri juara 1. Lovebird warna spangle ini meraih juara 1 Kelas A BnR, serta juara 2 Kelas B BnR yang dimenangi lovebird Nikita milik Raja RAC dari RR SF.
Golden Music, bersama Super Music, merupakan lovebird berprestasi hasil ternak Music BF Jakarta, yang sekaligus digunakan sebagai guru vokal bagi anakan lovebird yang ada di penangkaran tersebut.
( lihat juga Perawatan dan video pemasteran anakan lovebird ala Om Tony Music )
Di Kelas A, Golden Music bisa narik sampai 13 kali, 6 kali di antaranya ngekek panjang. Di Kelas B hanya narik enam kali, tiga di antaranya ngekek panjang, sehingga berada di urutan kedua.
Satu sesi lainnya dijuarai lovebird Oscar kepunyaan Nanda / Cahyo RE dari Wintaco SF. Juara 2 dan 3 diraih Isabel milik Babeh dan Monic kepunyaan Albert (LBM Team).
Perseteruan di kelas murai batu juga ramai, dan tak ada burung yang mampu memenangi lebih dari satu sesi. Kelas BnR dijuarai murai batu Ketu milik Om Nanda (Wintaco SF). Materi lagunya memang mewah, durasi kerja luar biasa, didukung volume yang tembus.
Juara 2 dan 3 diraih murai batu Alfa Romeo mili Dhoni Golf (Bekasi) serta Amargedon koleksi Sabuk Gunung SF Jakarta. Dua kelas lainnya dimenangi MB Hummer milik Heri TSI dan Sonic kepunyaan Hafid dari Liwet SF.
Road to BnR Award Gunung Salak Enterprise yang digawangi Om Joni Nurdin dihadiri pula oleh Bang Boy, pendiri dan ketua Yayasan BnR Pusat. Dia sempat mengumpulkan para juri, dan meminta mereka bekerja maksimal, serta menunjung fairplay.
Secara umum, even ini berlangsung ramai dan lancar, diikuti sekitar 800 ekor burung dan rata-rata sudah berprestasi di Jabodetabek. (d’one)
Hasil Road to BnR Award Gunung Salak (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.