Latpres Kemerdekaan IBC: Kelas ciblek membeludak, pleci Lentera double winner

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Latpres HUT Ke-70 Kemerdekaan RI yang digelar Islamic Bird Community (IBC) di Lapangan Villa Ilhami Islamic Tangerang, Senin (17/8), berlangsung cukup meriah. Panita membuka pendaftaran dengan tiket terjangkau (Rp 50.000, Rp 30.000, dan Rp 20.000). Kicaumania Jabodetabek tumpah ruah di gelaran tersebut, sehingga penjualan tiket mencapai 800 lembar.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Meski baru seumur jagung, latber dan latpres IBC makin diminati kicaumania di Jabodetabek, khususnya wilayah Tangerang dan sekitarnya. Setiap sesi berisi maksimal 45 gantangan. Panitia hanya mengambil tujuh pemenang (juara 1-7) untuk setiap sesi jika full gantangan.

Latpres Kemerdekaan IBC Tangerang
Suasana Latpres Kemerdekaan di Gantangan IBC Tangerang, Senin (17/8).

Konsep ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta. Terbukti beberapa kelas dipenuhi peserta, terutama pleci, ciblek, dan lovebird. Daya tarik lainnya adalah dibukanya kelas jalak bebas serta campuran impor.

Sesi awal melombakan Pleci Ngeriwik. Kelas ini dimenangi pleci Bravo milik Cinarab Residence. Ngeriwiknya sang juara ini panjang dan berdurasi lama. Juara 2 dan 3 diraih Gareng Gilar milik Om Rohim Dwi (Banjarnegara) serta Chuanki koleksi Om Slamet Riyadi (Bunder).

Panitia yang digawangi Om Kuncoro (ketua pelaksana), dengan penanggungjawab Om Slamet dan Om Eko Cikande selaku penasihat, juga membuka tiga kelas pleci lainnya. Kelas utama IBC dimenangi pleci Lentera orbitan Om Hadi Wew (Tangerang). Rombenk milik Om Anto (Cibodas All Star) meraih juara kedua, disusul Seruni 014 milik Om Surono (Kp Jati).

Latpres IBC Tangerang
Ketua Pelaksana Om Kuncoro (kanan) serahkan trofi kepada Om Surono, pemilik pleci Seruni 014

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Pleci Lentera sukses meraih double winner, setelah menjuarai Kelas C (Raudah Falaqi). Juara 2 dan 3 diraih pleci Komando milik H Wawan (Duta Komplet) dan Sumindal besutan Om Ogel (KPPT).

Pleci Rombenk juga tampil menawan. Selain menjadi runner-up Kelas IBC, gaco andalan Om Anto Cibodas ini juga menjuarai Kelas B (Arafah Mina). Rombenk mengungguli pleci D’King milik Om Iqbal (PCMI CT) dan Bonchel kepunyaan H Wawan.

Haji Wawan dan kru
Haji Wawan dan kru moncer bersama pleci Komando dan Bonchel.

Yang cukup istimewa adalah kelas ciblek membeludak, alias full (45) gantangan. Juri pun dibuat kewalahan, karena ciblek-ciblek yang diturunkan mempunyai kualitas hampir sepadan. Prioritas penilaian meliputi nilai ngebrem, variasi lagu, dan isian.

Ciblek Raja Hoky milik Om Septian (Kios Ijo Serpong / CCT) tampil sebagai juara pertama. Posisi kedua dan ketiga ditempati ciblek Dewa Selatan koleksi 3P@y dan Aroma 17 milik Om Felik dari Duta CCT.

Persaingan di kelas lovebird sangat ketat. Kelas IBC dimenangi lovebird Si Joy milik Om Wahyu MS (Kios Ijo Serpong) yang rajin bunyi dengan ngekek panjang pula. Juara kedua Depoll koleksi Om Amri (PM Merapi), disusul LB Rayana milik Om Bejo Hidayat (Jovan SF).

Sama seperti kelas utama, Kelas B pun full gantangan. Kali ini Si Joy harus puas berada di posisi 7. Kelas ini dijuarai lovebird Juminten milik Om Kiki (Bonang), disusul Dewi Madu koleksi Om Agus (Jatake) dan Depoll.

Sebenarnya panitia hanya membuka dua kelas lovebird. Namun karena peserta membeludak, panitia lantas membuka satu kelas tambahan (C) yang dimenangi lovebird Virgin milik Om Samuel (Cimone). Juara 2 dan 3 diraih Pipit koleksi Kicau-Kicau (Predator Team) dan Jaenab milik Om Camoexs (SBF Jati).

Om Bejo Hidayat dan LB Rayana
Om Bejo Hidayat moncer bersama LB Rayana.

Murai batu Panglimo tampil sebagai juara pertama di kelas bergengsi IBC. Gaco andalan Om Sheno (Kibar) ini mengungguli Venus milik Om Yono (Tangerang) yang harus puas di posisi kedua. Juara ketiga MB Jendral milik Om Andi SF (Legok), disusul Raja Banten milik Om Jangkung (Jatake).

Raja Banten terbaik di Kelas B, mengungguli murai batu Kresno milik Om Giri (Dumpit) dan Komando milik Kembar (Perum 3 Tangerang).

Om Andi SF
Om Andi SF: Murai batu Jendral juara 3 Kelas IBC.

Dua kelas cucak hijau juga full peserta. Om Niko (Gading Serpong) yang selama ini rutin menjajal jagoannya di IBC menuai sukses di Kelas IBC. Cucak hijau Trokman miliknya meraih juara 1. Selama berlomba, Trokman kerap memamerkan jambulnya yang ngentrok saat membongkar isian.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Posisi kedua dan ketiga masing-masing ditempati cucak hijau Klanting besutan Om Edy (Binong) dan Sukma orbitan Om Suprapto (Kp Jati).

Cucak hijau Anak Lanang milik Om Mamas (Pisang 131) tampil dominan di Kelas B. Burung ini tampil tenang namun terus mengeluarkan tembakan-tembakan berulang. Gelar juara pertama pun diraihnya, unggul atas Setan Cilik milik Mr Bayu (Bonang) dan Oplosan milik Om Arul (RBC).

Bintang Astral dan Acilles menjadi bintang di kelas kacer. Acilles, jagoan Om Adit (Karawaci), bahkan nyaris meraih double winner. Acilles menjuarai Kelas B, mengungguli kacer Pendekar milik Om Yadi Cacink (ACT) dan Black Jack milik Om Yono dari Army SF.

Namun Acilles harus mengakui ketangguhan Bintang Astral milik Om Ipan (Perum SF) di Kelas IBC. Bintang Astral juara 1, diikuti Acilles dan Black Jack. Pada sesi sebelumnya, Bintang Astral di posisi keempat.

Kacer Bintang Astral juara 1 dan 4
Kacer Bintang Astral juara 1 dan 4

Kenari Kenzi tampil sebagai juara pertama Kelas IBC. Burung besutan Om Ryan ini mengungguli dua jagoan milik Om Muftian, yaitu T-Rex dan Loffi, yang harus puas di urutan kedua dan ketiga.

Kelas B dimenangi kenari Avirtha milik Kicau-Kicau (Predator Team). Juara 2 kenari Hyuga milik Bang Ai dari Perum Tangerang. Posisi ketiga ditempati kenari Symba, gaco lain koleksi Kicau-Kicau.

Om Muftian
Om Muftian andalkan kenari T-Rex dan Loffy.

Pentet hanya dibuka satu kelas, dan dimenangi Bimo milik Om Heri (Ampera). Adapun juara 2 dan 3 diraih pentet Millenium kepunyaan Om Syahrul (Cihuni) dan Wak Wau koleksi Om Herman (Bekasi).

Briefing juri-juri IBC Team
Briefing juri-juri IBC Team sebelum bertugas.

Secara keseluruhan, Latpres Kemerdekaan IBC Tangerang berjalan lancer. Namun panitia mengakui masih jauh dari kesempurnaan, dan memerlukan beberapa pembenahan mulai dari ticketing hingga pengaturan pemesanan tiket .

“Terimakasih kepada seluruh kicaumania yang turut mensukseskan gelaran ini. IBC rutin menggelar latber di lapangan yang sama setiap Sabtu mulai jam satu siang,” kata Om Kuncoro.

Penonton tertib
Penonton tertib menikmati lomba.

Hasil Latpres Kemerdekaan IBC Tangerang (klik di sini)

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.