Om Chandra Kalicupak kini bisa bernafas lega. Sebab kacer orbitannya, Grandong, makin mencorong dalam even latber maupun lomba. “Setelah utak-atik cukup lama, akhirnya ketemu setelannya yang pas. Sekarang kacer Grandong mampu bermain rapi,” ujarnya.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Dalam Latber Kampoeng BnR di Pekanbaru, Jumat (5/8), kacer Grandong mampu meraih double winner, dengan menjuarai Kelas BnR Riau dan Divisi Marketing. Kalau dihitung dalam sebulan terakhir, Grandong sudah tiga kali meraih juara 1, dan sekali juara 2 dalam even di Kampoeng BnR.
Sebelumnya, dalam gelaran Era Jaya Keramik Cup I di Balai Benih Hortikultura, Jl Kaharudin Nasution Pekanbaru (24/7), kacer Grandong tampil sebagai juara 4 Kelas Platinum, kalah tos nomor gantangan dari juara ketiga. Prestasi lainnya adalah juara 4 dan 5 di Lubuk Gurami, serta juara 6 pada even Andi Lombok Cup 2.
Bagaimana setelan terbaru kacer Grandong? Untuk perawatan hariannya, kata Om Chandra Kalicupak, tak jauh berbeda dari kacer-kacer pada umumnya.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Mulai Senin hingga Kamis, kacer diberi jangkrik sebanyak 5 ekor pada pagi hari, dan 5 ekor lagi pada sore hari. Mandi dua kali sehari: pagi dan sore. Adapun durasi penjemuran secukupnya.
Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...
“Apabila Minggu mau dilombakan, maka perawatan lomba dimulai hari Jumat. Dalam hal ini, burung harus istirahat total, termasuk tidak dimandikan pada Jumat dan Sabtu,” jelas Om Chandra.
Pada H-2 (Jumat), porsi kroto ditambah menjadi 3 sendok makan. Hari Sabtu (H-1), porsi jangkrik tak terbatas alias sekenyangnya burung.
Minggu pagi, sebelum berangkat ke arena lomba, kacer Grandong wajib dimandikan. Bahkan melalui “ritual mandi” inilah, Om Chandra bisa memprediksi penampilan Grandong di lapangan.
“Ya, biasanya sih, kalau burung mau mandi sendiri pada Minggu pagi, Grandong pasti tampil ngedan di lapangan, mampu membongkar habis semua materi isiannya,” ungkap Om Chandra.
Isian kacer Grandong memang komplet, antara lain pelatuk beras, jalak kelapa, cucak jenggot jawa, dan cililin, yang dibawakannya rapat-rapat. Durasi kerjanya juga maksimal, sejak digantang hingga akhir penilaian, dengan volume yang dahsyat.
Dari segi stamina, kacer Grandong juga bisa diandalkan. Dalam satu even, jagoan ini bisa main empat kali dan relatif stabil. Dalam seminggu, Grandong bisa main pada dua even yang berbeda. (OK-1)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.