Perawatan harian murai batu Abimanyu
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Sehari-hari, murai batu Abimanyu ditangani Om Sunar selaku mekaniknya. Menurut Om Sunar, perawaran burung ini sangat mudah. Frekuensi mandi pun hanya dua hari sekali.
“Yang penting, burung rajin dijemur. Meski demikian, durasi penjemuran hanya sekitar dua jam, mulai jam delapan hingga sepuluh pagi,” jelasnya.
Abimanyu juga sama sekali tidak pernah menggunakan kandang umbaran. Jadi sehari-hari hanya menempati sangkar hariannya saja.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Pakan utamanya berupa voer. Adapun pakan tambahan / extra fooding (EF) terdiri atas jangkrik dan kroto. Porsi jangkrik terbilang standar atau tidak jauh berbeda dari murai batu lainnya, yaitu 5 ekor pada pagi hari dan 5 ekor lagi pada sore hari.
“Namun untuk kroto, kita berikan full dan dalam kondisi segar. Sebab Abimanyu sangat rakus terhadap kroto. Berapapun porsi yang diberikan, pasti disikat habis, meski murai ini juga makan voer,” kata Om Sunar.
Untuk menjaga performanya, murai batu Abimanyu dalam kesehariannya ditempatkan dalam ruang tersendiri, sambil ditempel seekor burung pentet sebagai masterannya.
Tetapi pentet ini sudah memiliki suara isian yang lengkap, sepeti cililin, cucak jenggot, lovebird, kenari, burung-madu, dan serindit. Dengan perawatan simpel itulah, murai batu Abimanyu siap menghadapi lawan-lawan hebatnya. (d’one)
Mengenal murai batu Abimanyu | Halaman Awal
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.