Cucak hijau Buto Ijo: Merangkak dari even latberan, kini menanjak ke level nasional

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Nama Om Nunu (Nata Jaya SF) kini sedang menjadi buah bibir di kalangan kicaumania, khususnya wilayah barat pantura Jawa Tengah, mulai dari Pekalongan, Pemalang, Tegal, hingga Brebes. Pasalnya, cucak hijau Buto Ijo andalannya terus-menerus mengukir prestasi di berbagai kejuaraan, bahkan sampai level nasional. Tak heran jika banyak ijomania yang berminat meminang sang jawara tersebut.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Om Nunu yang memiliki nama asli Yan Permana merupakan pengusaha tahu aci, salah satu kudapan khas Tegal. Bapak tiga anak ini tinggal di Desa Trayeman RT 01 / RW 01, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal. Di sela-sela kesibukannya, dia tetap meluangkan waktu untuk menekuni hobi burung kicauan.

Buto Ijo memang menjadi andalannya selama ini. Berbagai trofi dan piagam telah diraihnya. Awalnya, sejak  tahun 2015 hingga 2016, Buto Ijo hanya main dalam even latberan saja, terutama di Pemalang, Tegal, Slawi, dan Brebes.

Cucak hijau Buto Ijo andalan Om Nunu
Cucak hijau Buto Ijo andalan Om Nunu (Nata Jaya SF).

Berbagai tempat latihan pernah didatangi dan dimenanginya, antara lain Palasan BC, Kagok BC, Banjardawa BC, Kokaba BC, Kaligung BC, Kalinyamat BC, Padma Kusuma BC, Rama BC, dan Bahari BC.

Suatu hari, Buto Ijo ditolak salah satu panitia latberan, karena dikhawatirkan mengurangi animo pemain di kelas cucak hijau. “Sejak itu pula, saya hanya memainkan Buto Ijo dalam even lomba, baik lokal, regional, maupun nasional,” ujar Om Nunu.

Hasilnya, Buto Ijo tetap moncer di lapangan. Berikut ini beberapa prestasi cucak hijau Buto Ijo, terhitung sejak September 2016:

  • Piala Bregas (DPC Ronggolawe Tegal) | 25 Sep 2016 | Juara 2 (70 peserta)
  • Piala Endog Asin, Brebes | 16 Okt 2016 | Juara 1
  • 1st Anniversary Ebod Joss Gaya, Cirebon | 23 Okt 2016 | Juara 1
  • Piala Indonesia, Jakarta | 20 Nov 2016 | Juara 6
  • 24th Anniversary Putra Zaky, Pekalongan | 6 Nov 2016 | Juara 1
  • 3rd Anniversary Rajawali BC Pekalongan | 4 Des 2016 | Juara 1
  • Road to Bang Boy Cup 1, Pekalongan | 5 Mar2017 | Juara6
  • Star Wars BNI 46 Cabang Tegal | 12 Mar 2017 | Juara 1
Om Nunu dan cucak hijau Buto Ijo
Pimpinan BNI 46 Cabang Tegal menyerahkan trofi Star Wars kepada Om Nunu (kanan).

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Ada beberapa kontes yang paling berkesan bagi Om Nunu. Misalnya, Piala Indonesia di Cibubur, Jakarta Timur, 20 November 2016. Kendati hanya masuk enam besar, Buto Ijo menjadi satu-satunya peserta asal Jawa Tengah yang bisa masuk daftar juara.

Even 24th Anniversary Putra Zaky di Pekalongan juga sangat berkesan. Pasalnya, hadiah atas kemenangan Buto Ijo berupa 1 unit sepeda motor Yamaha Mio.

Om Nunu dan keluarga
Om Nunu dan keluarga saat menerima sepeda motor Mio dalam even 24th Anniversary Putra Zaky Pekalongan.

Cucak hijau Buto Ijo sempat istirahat cukup lama lantaran mabung. Begitu beres mabung, awal Maret lalu, burung langsung moncer di Road to Bang Boy Cup Pekalongan dan Star Wars BNI 46 Cabang Tegal.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Beberapa keunggulan cucak hijau Buto Ijo

Menurut Om Nunu, isian Buto Ijo sebenarnya hanya suara tengkek buto dan walang kecek. Namun gaco ini punya berbagai keunggulan lainnya, antara lain:

  • Jarang sekali didis.
  • Super gacor / rajin bunyi.
  • Langsung ngerol, tanpa suara ngglondong.
  • Anteng di atas tangkringan.
  • Volume suaranya dahsyat.

Ibarat petinju, Buto Ijo mampu mengkombinasikan isiannya sebagaimana pukulan jab-jab ala Muhammad Ali, dan hook telak ala Mike Tyson. Kalau di rumah, tidak ada lawan, atau saat main dengan lawan sedikit, burung tidak mau bunyi. Tetapi kalau banyak lawan di sekelilingnya, burung ini menjadi sangat gacor.

“Saya sebut tipe burung seperti Butho Ijo ini laka-laka (susah dicari bandingannya). Bahkan saat tampil di Star Wars BNI 46, saya kaget sekaligus kagum dengan kinerjanya,” kata Om Marja Assaka yang menjadi juri saat itu.

Karena sibuk berdagang, Om Nunu terkadang mempercayakan perawatan Buto Ijo kepada joki andalannya, Om Imam. Adapun perawatannya tidak jauh berbeda dari cucak hijau lainnya.

“Hariannya berupa jangkrik dan pisang gepeng. Kalau mau dilombakan, saya kasih kroto secukupnya. Satu bulan sekali saya masukkan ke kandang umbaran,” jelas Om Nunu.

Om Nunu, pemilik cucak hijau Buto Ijo
Om Nunu bersama sebagian trofi kemenangan Buto Ijo.

Sudah banyak pemain yang ingin meminang cucak hijau Buto Ijo. Penawaran tertinggi mencapai Rp 35 juta lebih. Hanya saja, Om Nunu menampiknya, karena dia tahu yang meminang adalah broker / calo burung jawara.

Kini, Om Nunu fokus menyiapkan Buto Ijo menghadapi even nasional Soeharto Cup di Magelang, Minggu (26/3) lusa. Menang atau kalah, itu urusan belakang. Yang terpenting, burung bisa menambah jam terbang di pentas nasional.

Selain itu, yang tak kalah penting, bisa menjalin silaturahmi dengan para kicaumania dari berbagai daerah di Tanah Air. Jika ingin sharing dengan Om Nunu, silakan kontak ke 0823 2368 0000. (Julis Nur Hussein)

Cucak hijau Buto Ijo
Trofi juara 1 Anniversary Ebod Joss Gaya di Cirebon.

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.