Cara merawat burung branjangan agar rajin bunyi dan cepat ngeplong

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Cara merawat burung branjangan agar rajin bunyi dan cepat ngeplong –Banyak kicaumania yang mengaku kesulitan merawat burung branjangan hingga rajin bunyi dan bersuara ngeplong. Umumnya, permasalahan tersebut dialami para pemula yang belum faham betul bagaimana cara merawat burung branjangan secara benar. 

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Cara merawat burung branjangan
Cara merawat burung branjangan agar rajin bunyi dan cepat ngeplong.

Burung branjangan merupakan salah satu spesies anggota keluarga Alaudidae. Burung ini memiliki suara kicauan yang nyaring dan bervariasi. Meski begitu, tak sedikit kicaumania yang kesulitan dalam merawat branjangan, apalagi menjadikannya rajin bunyi dengan suara kicauan yang lantang.

Ada beberapa faktor penyebab branjangan malas berbunyi. Penyebab paling dominan adalah pola perawaan yang tak sesuai, termasuk pemberian pakan. Berikut ini beberapa penyebab branjangan jarang bunyi:

Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
  • Burung masih muda.
  • Burung bakalan / baru ditangkap dari hutan, sehingga masih memiliki tingkat stres cukup tinggi.
  • Burung sedang tidak fit atau sakit.
  • Burung terinfeksi oleh kutu.
  • Burung tidak mendapat pakan yang sesuai.
  • Burung jarang dimandikan maupun dijemur.

Bagaimana cara merawat burung branjangan agar rajin bunyi dan cepat ngeplong? Sebenarnya cukup mudah. Tetapi sebelum menerapkan pola perawatan secara tepat, ada baiknya Anda penuhi dulu beberapa persyaratan berikut ini:

  • Burung dalam kondisi sehat dan tidak memiliki cacat tubuh.
  • Burung sudah beradaptasi sepenuhnya dengan sangkar dan lingkungan barunya.
  • Burung sudah dalam kondisi jinak dan tidak takut lagi terhadap manusia.
  • Burung mau makan secara rakus.
  • Burung sudah rajin mengeluarkan suara panggilan.

Jika syarat-syarat tersebut dijumpai pada branjangan milik Anda, maka tahap selanjutnya adalah merawatnya secara tepat agar burung makin rajin berbunyi dan cepat bersuara ngeplong. Berikut ini beberapa pola perawatan yang bisa diterapkan:

Berikan pakan bijian secara bervariasi

Hal pertama yang mesti diperhatikan mengenai cara merawat burung branjangan agar rajin bunyi dan cepat ngeplong adalah memberikan beberapa jenis pakan / bervariasi setiap harinya. Beberapa jenis pakan yang bisa diberikan adalah:

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

  • Menggantung seikat padi merah dalam sangkarnya. Jika sulit mendapatkan padi merah, bisa juga menggunakan padi biasa atau padi putih.
  • Memberikan racikan pakan bijian dengan komposisi sebagai berikut: milet putih, beras merah, jewawut, ketan hitam, godem, dan gabah. Campuran bijian tersebut dipercaya mampu membuat branjangan makin aktif dan rajin berbunyi.

Jenis serangga yang bagus untuk branjangan

Selain pakan utama biji-bijian, burung branjangan juga perlu mendapatkan pakan tambahan dari jenis serangga. Hal ini bisa memancing burung agar lebih rajin bunyi. Berikut ini beberapa jenis serangga yang bagus untuk branjangan:

1. Jangkrik

Jangkrik merupakan pakan tambahan / extra fooding (EF) yang paling sering digunakan para kicaumania untuk aneka jenis burung kicauan.

Untuk perawatan dasar, terutama burung branjangan rumahan, Anda bisa memberikan jangkrik sebanyak 2-3 ekor pada pagi dan sore hari. Untuk burung lomba, setelan jangkrik biasanya 5/5.

2. Kroto

Berikan kroto segar sebanyak 1 cepuk setiap pagi. Setelah branjangan dikeluarkan dari dalam rumah pada pagi hari / ketika pengembunan, segera berikan kroto segar. Pemberian kroto pada pagi hari bisa membantu burung beraktivitas sepanjang hari.

3. Anai-anai / laron

Di habitat aslinya, branjangan sering menangkap laron / anai-anai yang keluar pada sore hari. Biasanya serangga ini keluar dari sarangnya setelah hujan turun. Saat itulah branjangan akan berebut laron bersama dengan jenis burung lainnya seperti kapinis atau burung gereja.

3. Belalang hijau

Anda juga bisa menambahkan belalang hijau sebagai EF harian yang diberikan bersamaan dengan jangkrik.

4. Semut madu

Semut madu dapat meningkatkan stamina dan membuat branjangan makin rajin bunyi. Namun semut jenis ini sudah sulit ditemukan. Alternatifnya, Anda bisa memberikan kepompong ulat sutra atau larva lebah yang mempunyai khasiat hampir sama.

5. Ulat kandang / ulat hongkong

Ulat kandang bisa diberikan setiap pagi dan sore hari, dengan jumlah yang disesuaikan kebutuhan. Jika tidak ada ulat kandang, Anda bisa menggantinya dengan ulat hongkong.

Itulah cara merawat burung branjangan agar rajin bunyi dan cepat ngeplong. Tentu perawatan tak sebatas pemberian pakan berkualitas saja. Perawatan lain seperti mandi, jemur, dan menjaga kebersihan sangkar harus dilakukan secara rutin.

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.