Meningkatkan porsi ekstra fooding menjelang lomba nampaknya sudah menjadi keharusan bagi burung cendet agar bisa bersaing dengan peserta lain. Artinya, dalam perawatan harian tetaplah menggunakan setelan standar dan ditingkatkan menjelang lomba (cek juga artikel: Doping burung, setelan pakan dan extra-fooding). Dengan metode ini, birahi burung akan dipacu sehingga rajin berkicau dengan stamina yang tetap stabil.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Meski usianya masih muda, cendet yang satu ini punya fighting spirit tinggi. Saat berlaga, dia berhasil menonjolkan tembakan belalang, jangkrik, cililin, dan tengkek yang terangkai silih-berganti. Ia tampil ngotot sejak start hingga lomba berakhir.
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
Nah, Boom mau membagi tips perawatan harian dan menjelang lomba. Setiap hari, menu yang biasa diberikan kepada Caweza adalah jangkrik sebanyak 5 ekor di pagi hari, dan 5 ekor pada sore hari (pola 5 – 5).
Mandi-jemur dilakukan setiap dua hari sekali, dengan kondisi cuaca panas, meski penjemurannya tidak langsung di bawah terik matahari.
Menjelang lomba, tepatnya mulai Jumat dan Sabtu, cendet diberi menu istimewa. Dalam hal ini, porsi ekstra fooding berupa jangkrik dinaikkan hingga dua kali lipat (pola 10 – 10). Artinya, 10 ekor di pagi hari dan 10 ekor lagi pada sore hari. Tetapi pada pelaksanaan lomba, yaitu Minggu, menu jangkrik kembali dinormalkan (5 – 5).
Tips ini tentu tidak bisa dijadikan patokan, karena karakter dasar dari masing-masing cendet juga sangat berpengaruh. Tetapi, setidaknya, Anda bisa menerapkannya untuk cendet-cendet muda seperti Caweza.
Sebagai pembanding, Anda juga bisa membaca ulang referensi yang pernah diberikan Om Kicau di sini.
Selamat beraktivitas ! (Dudung Abdul Muslim/sumber: Agrobur)