Garis stres pada bulu: Pertanda burung kekurangan gizi

Jika mata manusia adalah jendela jiwa, maka bulu-bulu burung bisa dianggap sebagai jendela kesehatannya. Kita bisa belajar banyak mengenai kondisi kesehatan burung hanya dengan melihat bulu-bulunya. Mau tahu lebih banyak mengenai hal ini? Let’s go! Sorot mata ke bawah, pada kalimat demi kalimat dalam artikel ini.

Apakah Anda pernah melihat bulu-burung seperti terpotong atau sobek dengan garis melintang, atau ada bercak berupa garis yang lama-kelamaan akan memotong bulu tersebut?

Bercak atau garis tersebut dikenal dengan nama stress bar atau garis stres. Gejala ini terjadi ketika bulu-bulu burung masih dalam pertumbuhannya di masa mabung (molting). Penyebabnya antara lain stres akibat kondisi lingkungan atau pola makan yang buruk sehingga burung kekurangan nutrisi.

Pada masa setelah mabung dan pertumbuhan bulu baru, burung membutuhkan banyak sekali nutrisi untuk membantu pertumbuhan bulu secara normal. Karena itu, jika ada gangguan dalam asimilasi nutrisi pada pada pertumbuhan bulu, akan muncul garis stres pada bulunya,

Garis ini muncul seperti bercak hitam, akibat depigmentasi, yang berbentuk melintang pada bulu. Bahkan dalam satu helai bulu bisa muncul beberapa garis stres, tergantung parah dan tidaknya kekurangan asupan nutrisi tersebut atau gangguan kesehatan lainnya.

Pada burung yang masih piyikan, pemberian makanan yang tidak teratur atau interval makan yang terlalu jauh, serta suhu lingkungan kandang yang terlalu dingin, bisa memunculkan garis stres. Fakta ini sekaligus menjawab pertanyaan beberapa pembaca omkicau.com, mengapa bulu-bulu pada burung muda mereka bisa mengalami kerusakan.

Bagaimana kalau garis stres juga terlihat pada burung Anda? Mengingat masalah ini terkait dengan kesehatan, tentu yang paling afdol adalah segera membawanya ke dokter hewan, jika kondisinya memang memungkinkan,

Apabila tidak sempat pergi ke dokter hewan, cobalah Anda meredamnya dengan memperbaiki kualitas nutrisinya, agar garis stres tidak muncul lagi pada masa pergantian bulu berikutnya. Ada dua nutrisi penting yang mempunyai relevansi dengan garis stres pada bulu burung, yaitu protein dan vitamin (terutama vitamin A).

Garis stres merupakan salah satu tengara burung mengalami kekurangan vitamin A. Karena itu, pemberian buah-buahan yang kaya vitamin A sangat diperlukan, terutama pepaya dan apel. Jika burung termasuk pemakan biji dan/atau sayuran, Anda juga dapat menambahkan wortel, brokoli, bayam, kangkung, kentang manis, aprikot, dan sebagainya.

Jika Anda merasa sudah memberikan voer dalam jumlah cukup, juga sudah rutin menyediakan buah segar, tetapi pada bulunya tetap muncul garis stres, berarti ada yang tidak benar dari voer tersebut. Cobalah Anda ganti dengan voer yang lebih berkualitas, meski proses peralihan dari voer lama ke voer baru bisa dilakukan secara bertahap.

Selain itu, jangan lupa memberikan suplemen dan multivitamin yang tepat, serta selalu menjaga kebersihan kandang. Berikut ini beberapa vitamin yang bisa diberikan kepada burung baik pada saat mabung maupun pola rawatan harian, sehingga burung selalu dalam kondisi sehat dan tak mudah stres yang tercermin dari munculnya garis stres pada bulu-bulunya:

• Selama masa mabung, berikan BirdMolt-Pre (BMT-Pre) untuk membantu proses mabung agar berjalan lancar. Burung yang mengkonsumsi suplemen ini, kondisi fisiknya akan tetap sehat dan tidak mudah lemas selama masa mabung dan pertumbuhan bulu baru.
• Setelah masa mabung, berikan BirdMolt-Post (BMT-Post) untuk membantu mengembalikan kondisi dan stamina burung yang hilang selama masa mabung.
• Untuk perawatan harian, berikan BirdVit secara rutin untuk menjaga kesehatan burung dan terhindar dari berbagai defisiensi vitamin dan mineral. Khususnya vitamin A yang membuat bulu-bulunya mudah rusak. Kandungan multivitamin yang terdapat dalam BirdVit juga dapat menekan potensi stres pada burung.

Selamat mencoba, semoga bermanfaat !
Salam sukses dari Om Kicau.