Gelatik timor (Padda fuscata) merupakan salah satu kerabat dekat burung pengicau gelatik jawa (Padda oryzivora). Burung ini dicirikan dengan tudung kepala dan tenggorokan berwarna hitam, serta pipi putih, sehingga terlihat mencolok. Leher dan dada bagian atas cokelat, perut sampai bagian tunggir putih, serta paruh dan kaki abu-abu.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Dalam literatur perburungan internasional, gelatik timor disebut sebagai timor sparrow. Postur tubuh gelatik timor relatif lebih kecil dibandingkan dengan gelatik jawa, dengan panjang tubuh sekitar 12-14 cm.
Meski tidak begitu populer di kalangan kicaumania Indonesia, keberadaan burung gelatik timor kini makin terancam punah akibat keterbatasan lahan untuk berkembang biak dan penggunaan pestisida berlebih di persawahan. Akikabtnya, burung ini kesulitan mencari sumber makanan dan persedian air layak minum.
Tempat hidup dan kebiasaan
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Burung ini biasanya menghuni savana, padang penggembalaan yang pohonnya jarang, semak, dan lahan budidaya di dataran rendah sampai perbukitan dengan ketinggian 720 meter dari permukaan laut (dpl).
Umumnya mereka terlihat sendirian, atau dalam kelompok kecil sampai 5 individu. Namun, sesekali terlihat pula bergabung dengan burung pemakan biji-bijian lain saat mencari makanan. Mereka mencari makanan di permukaan rumput, pepohonan berbiji kecil, sawah padi, vegetasi di tepi sungai, dan hutan ekaliptus.
Suara dan video
Rangkaian ocehan “chip.. chip.. chip.. chip… – chip.. chip.. chip…” yang cepat atau tidak beraturan ketika bernyanyi dalam kelompoknya.
Untuk mendengar suara sekaligus penampilan gelatik timor, silakan lihat tayangan video berikut ini :
Persebaran dan ras
Gelatik timor merupakan burung endemik atau hanya ditemukan hidup di Nusa Tenggara Timor, meliputi Timor, Roti, dan Semau.
Status
Daftar merah IUCN : Hampir Terancam (NT)
dan membuat kita makin bijak. Bagi yang sudah memiliki burung ini, dimohon kesadarannya untuk menangkarnya di rumah.
—