Kipasan belang atau pied fantail (Rhipidura javanica) merupakan burung kecil yang unik. Ketika berkicau, dia akan mengembangkan bulu-bulu ekornya sehingga membentuk semacam kipas. Meski terlihat tidak menarik, karena warna bulu di tubuhnya hanya didominasi hitam, abu-abu jelaga, dan putih, beberapa keunikannya membuat siapapun yang melihat akan terpikat. Misalnya, ada rambut panjang yang tumbuh di sekitar paruhnya seperti kumis.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Keunikan lain dari kipasan belang adalah secara rutin akan kembali ke daerah asal di mana dulu dia dilahirkan (istilah pada manusia pulang kampung / mudik, he..he..). Belum diketahui secara mengapa burung ini bisa memiliki kebiasaan tersebut.
Selain itu, kipasan belang juga terkenal dengan karakternya yang sangat pemarah. Jadi, karakter burung pemarah itu bukan cuma angry bird saja. Ia bisa bersifat fighter saat berkembang biak, untuk melindungi wilayah bersarang serta akan menyerang hewan apa saja, termasuk kucing liar dan mamalia lainnya, yang melintas pepohonan tempat mereka bersarang. Hal ini mengingatkan kita pada burung magpies di Australia yang menyerang siapapun di dekat sarangnya (cek artikelnya di sini).
Pakan utama burung ini adalah serangga. Tidak seperti kerabat mereka, flycatcher, kipasan belang sering terlihat di dekat permukaan tanah dan bertengger pada cabang pohon yang rendah, untuk menangkap mangsa dengan sayapnya. Tangkapannya jarang meleset, karena paruhnya yang berkumis menjadi navigasi yang canggih saat mencari serangga, meski dalam cahaya yang sangar redup akibat tertutup semak belukar atau dedaunan rindang dari pepohonan.
Mereka bergerak aktif di semak-semak, meluncur dari tempatnya bertenngger dan melakukan penerbangan penuh akrobatik. Saat berburu mencari mangsa, kipasan belang terkadang melakukannya sendirian, tetapi terkadang bisa berpasangan.
Gaya hiperaktifnya dalam memburu mangsa yang gila-gilaan itulah yang membuat burung kipasan belang dijuluki oleh masyarakat Melayu (termasuk di Malaysia) sebagai burung “murai gila“.
Membedakan jantan dan betina
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Sexing pada burung ini bisa dilihat dari warna bulunya. Burung jantan memiliki warna hitam gelap di tubuhnya, sedangkan betina berwarna kecokelatan.
Masa berkembang biak di alam liar sekitar Februari sampai Juli. Pada bulan-bulan tersebut, mereka akan mulai mencari pasangan, kawin, bertelur, dan mengasuh anaknya.
Sarang dibangun pada cabang-cabang pohon rindang di tengah semak belukar, atau terkadang pada batang pohon bambu. Posisi sarangbiasanya sangat rendah. Induk betina akan bertelur sebanyak 2 butir, dengan warna putih kekuningan dengan bintik-bintik kecoklatan.
Beberapa penggemar burung kicauan di Indonesia pernah mencoba memelihara kipasan belang, tetapi pada akhirnya menyerah karena memang tak mudah merawat burung ini. Burung ini mudah stres dan rentan mati, karena serangga harus sediakan setiap hari untuk kelangsungan hidupnya.
Lebih dari itu, Om Kicau hanya mengingatkan bahwa sejatinya kipasan belang termasuk salah satu jenis burung yang dilindungi. Dari sisi populasi, sebenarnya burung ini masih aman. Dalam IUCN Red List, statusnya juga Least Concern (risiko rendah). Tetapi kita mesti taat hukum, karena Pemerintah RI telah menetapkannya sebagai burung dilindungi berdasarkan dua payung hukum berikut ini:
- Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
- Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa.
Audio dan video burung kipasan belang
So, artikel ini cukup dijadikan sebagai bahan pengayaan kita tentang khazanah burung di Indonesia. Untuk mendengar suaranya atau mengunduh untuk dijadikan master bagi burung kicauan lain, silakan dengar dan download tiga audio berikut ini.
- Suara kipasan belang 1 —> DOWNLOAD
- Suara kipasan belang 2 —> DOWNLOAD
- Suara kipasan belang 3 —> DOWNLOAD
Note: Om Duto pernah menggunakan suara MP3 kipasan belang untuk memancing suara anakan murai batu, dan terbukti anakan MB langsung memberikan reaksi.
Berikut ini tiga tayangan video burung kipasan belang dengan fokus yang berbeda :
- Video kipasan belang yang menari di permukaan tanah
- Video kipasan belang yang sedang mandi, sambil mengembangkan ekornya
- Video kipasan belang dari jarak dekat
—