Kondisi bulu memiliki korelasi positif terhadap performa suara dari burung kicauan. Apabila ada dua ekor dengan kualitas genetik dan perawatan sama, katakanlah dua burung bersaudara, di mana yang satu bulunya mulus dan mengkilap dan satunya lagi kusam, maka burung yang disebut pertama akan lebih rajin bunyi daripada saudaranya yang berbulu kusam. Bulu kusam, rusak, atau tidak rapi dapat biasanya bermula dari proses mabung yang tidak sempurna. Terapi minyak ikan bisa diterapkan saat bulu baru mulai tumbuh selepas ngurak.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Terapi ini sebenarnya sudah lama dikenal di kalangan penggemar perkutut, namun jarang diterapkan pada burung kicauan. Sepengetahuan Om Kicau, metode ini pernah diterapkan Mr Koko (Antasari BC Tulungagung) terhadap anis merahnya yang bernama Sakura. Terapi ini juga dapat dipraktikkan pada jenis burung lain, tanpa efek samping sama sekali.
Penggunaan terapi minyak ikan bisa dilakukan untuk pengobatan dan pencegahan :
1. Terapi minyak ikan untuk pengobatan
Terapi diterapkan pada burung yang bulu-bulunya rusak, kusam, dan tidak rapi, di mana itu terjadi sebelum mabung. Dalam hal ini, Anda mesti sabar menunggu burung mulai rontok bulu dulu. Biarkan proses rontok bulu berjalan secara alami, tidak perlu dilakukan pemaksaan seperti cabut bulu. Terapi dimulai dapat dimulai ketika masa nguraknya selesai, atau seluruh bulu sudah ambrol, dan bulu-bulu jarum mulai tumbuh.
2. Terapi minyak ikan untuk pencegahan
Terapi ini juga bisa digunakan untuk burung yang bulu-bulunya normal. Namun, burung yang semula bulunya normal, bisa saja mengalami permasalahan ketika masa mabungnya selesai. Bulu-bulu yang baru tumbuh ternyata tidak normal, rusak, kusam, atau tidak rapi.
Hal seperti ini sering dialami para kicaumania, termasuk pemilik murai batu, seperti pernah ditulis Om Kicau di sini. Jadi, terapi ini bisa digunakan untuk pencegahan atau memastikan agar bulu baru tumbuh sempurna, mulus, mengkilat, dan rapi.
Diterapkan sampai bulu tumbuh sempurna
Seperti dijelaskan sebelumnya, terapi ini baru dimulai jika burung selesai masa ngurak, dan mulailah tumbuh bulu-bulu jarum. Untuk burung yang biasa makan jangkrik, minyak ikan dispetkan ke tubuh jangkrik.
Porsi jangkrik sesuai dengan jenis burung dan kebiasaannya selama. Misalnya anis merah bisa diberi 3 ekor jangkrik. Maka, ketiga jangkrik itu dispet dulu dengan minyak ikan sebelum diberikan kepada burung di pagi hari.
Minyak ikan yang digunakan bisa berasal dari kapsul bening yang banyak dijual di apotek, atau boleh juga membeli yang botolan. Perbandingan minyak ikan dan jangkrik adalah 2:3. Apabila bobot seekor jangkrik 0,5 gram, maka minyak ikan yang digunakan cukup 0,4 ml. Kalau tiga ekor jangkrik, berarti jumlah minyak ikan yang digunakan hanya 1,2 ml.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Terapi minyak ikan ini cukup dilakukan sehari sekali, misalnya pagi hari saja, namun diberikan secara terus-menerus hingga bulu-bulunya tumbuh sempurna. Hasilnya, bulu-bulu akan mengkilap, bersih, mulus, dan selalu tertata rapi.
Bahkan, berdasarkan pengalaman Mr Koko, ketika anis merahnya dimandikan, bulu-bulunya tetap tertata rapi, nyaris seperti tidak basah. “Yang basah hanya bulu-bulu halusnya saja,” ujarnya.
Alternatif lain untuk kerapian bulu baru
Selain terapi minyak ikan, Anda juga bisa menggunakan alternatif lain, yaitu terapi BirdMolt-Pre dan BirdMolt-Post. Keduanya merupakan produk Om Kicau yang didesain khusus untuk menjamin proses ganti bulu berlancar dan tuntas. Bulu-bulu lama rontok sempurna, dan bulu-bulu baru bakal tumbuh sehat, bersih, mengkilap, mulus, dan selalu rapi.
Manfaat lain dari penggunaan kedua produk ini adalah burung tidak mudah drop atau stres ketika menjalani rangkaian panjang proses ganti bulu (moulting), mulai dari masa ngurak hingga mabung. Burung yang mabung tetap dalam kondisi fit, tidak drop, serta tidak ngantukan, sehingga membuat burung siap mendengar suara burung lain sebagai bagian dari program pemasteran selama mabung.
1. Penggunaan BirdMolt-Pre
BirdMolt-Pre akan mempercepat proses rontoknya bulu, sehingga mencegah kasus bulu sulit rontok karena tidak muncul tunas bulu baru, mabung terlalu lama, bulu tidak tumbuh sempurna dan mudah patah, serta mencegah bulu baru tumbuh pecah-pecah, rusak, kusam, atau tumbuh tidak merata.
Berikut ini cara penggunaannya:
- Oleskan atau campurkan 3 – 4 tetes BirdMolt-Pre ke kroto, buah, maupun extra fooding (EF) lain.
- Khusus untuk lovebird, oleskan pada separuh atau seperempat tongkol jagung muda yang disayat memanjang, sehingga cairan BirdMolt-Pre bisa masuk dan termakan burung.
- Untuk kenari, BirdMolt-Pre bisa dioleskan ke telur puyuh rebus atau bisa juga ke buah.
- Produk ini tidak disarankan diberikan dalam air minum, sebab burung sedikit sekali minum air, sehingga suplemen cenderung terbuang sementara dosisnya belum tercukupi. Juga tidak disarankan untuk diberikan langsung ke paruh / mulut burung, karena burung bisa stres atau rusak bulu.
- Suplemen bisa diberikan ketika Anda melihat tanda-tanda burung mulai rontok bulu. Berikan selama 4 – 6 hari, setelah itu cukup diulangi dua kali seminggu sampai bulu-bulu baru mulai muncul.
2. Penggunaan BirdMolt-Post
BirdMolt-Post akan membantu menormalkan pertumbuhan bulu hingga sempurna, sehingga bulu baru terlihat bersih, sehat, mengkilat, dan tertata rapi. Selain itu, bisamencegah burung macet bunyi usai mabung, kehilangan semangat tempur, ngantukan, drop mental, stres, dan sejenisnya.
Berikut ini cara penggunaannya:
- Untuk burung besar seperti murai batu, cucakrowo, cucak hijau, dan kacer, oles / campurkan 4 – 6 tetes BirdMolt-Post ke kroto, buah, maupun extra fooding (EF) lain, selama 3 – 5 hari. Setelah itu, cukup diulangi dua kali seminggu hingga masa mabungnya rampung.
- Khusus untuk lovebird, oleskan 4 – 6 tetes BirdMolt-Post pada 1/2 atau 1/4 tongkol jagung muda yang disayat memanjang, sehingga cairan suplemen bisa masuk dan termakan burung.
- Untuk burung kecil seperti kenari dan jenis finch lainnya, BirdMolt-Pre bisa dioles ke telur puyuh rebus atau buah, dengan dosis 2 – 4 tetes selama 3 – 5 hari. Setelah itu cukup diulang dua kali seminggu hingga masa mabung selesai.
- Produk ini juga tidak disarankan diberikan dalam air minum.
—