Dua kakak beradik asal Surabaya, WW Angga dan Yongki, baru seminggu meminang Nawang Wulan, lovebird andalan milik Herman Okin dari LBB Team Sidoarjo. Burung ini langsung diterjunkan dalam even akbar Jumbo Oil Cup di Bandung, Minggu (26/1). Kelas lovebird paling ramai. Panitia membuka empat, dan semuanya full peserta. Hasilnya memuaskan. Lovebird Nawang Wulan sukses menjuarai Kelas Aspira A dan Aspira B.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Selama ini nama WW Angga lebih dikenal sebagai pemain kenari dan kacer, melalui beberapa gaco andalannya seperti kenari Alpacino dan Hercules, serta kacer Prahara.
Lain halnya dengan sang adik, Yongki, yang sejak dulu main di kelas lovebird. Bukan sekadar pemain, Yongki sudah bertahun-tahun mengelola breeding lovebird dengan trah juara 3T BF.
Dua tahun lalu, Yongki mempunyai lovebird jawara dan sangat disegani, namanya Tahu Tek Tek (3T), dan kini sudah menjadi indukan.
Dua bersaudara ini sejak lama memantau penampilan lovebird Nawang Wulan di lapangan. Terakhir, mereka memantaunya dalam even LBB-Dewa di Sidoarjo, 19 Januari lalu. Kendati gaco yang dilirik hanya menjadi runner-up dan juara 4, WW Angga / Yongki tetap melihat burung ini sangat prospektif dan bisa ditingkatkan prestasinya.
Sebelumnya, Nawang Wulan pernah meraih double winner dan juara 3 dalam Latpres Gagak Sakti di Gresik (15/1), serta nyeri juara 1 (termasuk kelas BOB) dan juara 4 dalam even KLM di Malang (12/1). Jadi, dalam waktu sepekan, Nawang Wulan meraih empat kali juara 1, sekali juara 2, sekali juara 3, dan dua kali juara 4.
Karena itu, rencana take-over tetap dijalankan, dan terealisasi di lapangan seusai lomba LBB – Dewa di Sidoarjo, 19 Januari lalu. Herman Okin (LBB Team Sidoarjo) pun tak keberatan menerima pinangan istimewa tersebut, meski kedua pihak merahasiakan nominal mahar untuk meminang Nawang Wulan.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
“Nawang Wulan punya lagu yang begitu panjang, dan sangat rajin, nyaris tanpa jeda. Sekilas, ketika berlomba, dia bunyi terus sepanjang lomba. Setiap kali dikontrol para juri, pasti sedang dalam posisi bunyi,” kata WW Angga.
Selain itu, penampilannya memang stabil. Itu sebabnya, dia dan Yongki tak ragu untuk membelinya. Bahkan sepekan sejak dipinang, burung langsung diturunkan dalam Jumbo Oil Cup di Bandung yang sangat kompetitif. Pasalnya, lovebird di Jawa Barat memang selalu dipenuhi peserta.
Untuk perawatan sehari-hari, WW Angga dan Yongki sepakat memercayakannya kepada Priyo. Kalau tak ada aral-melintang, keduanya akan menurunkan kembali Nawang Wulan dalam kontes Valentine Day di Jogja, Minggu, tanggal 16 Februari 2014.
Panitia Valentine Day membuka lima kelas lovebird, dan seluruh tiket (300 lembar) juga sudah habis terpesan. Hampir semua lovebird jawara lokal, regional, dan nasional bakal turun di Taman Pemda Denggung, Sleman, tempat perhelatan Valentine Day digelar. (Waca)