Dalam beberapa pekan terakhir, muncul pertanyaan dari sejumlah pembaca setia omkicau.com soal keberadaan Happy Birthday (HB), salah satu murai batu terbaik nasional tahun 2012 – 2013. Sebab dalam berbagai lomba burung berkicau, Om Akia (Obit BC Jambi) selaku pemilik selalu menurunkan pelapisnya, Tanaka. Kemana gerangan HB selama ini? Semuanya terjawab hari ini, saat HB tampil lagi dalam Latihan Special Pesona di Jambi Timur, Minggu (9/2) sore tadi.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Dalam latpres di lapangan Kicau Pesona Tanjungsari, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi, HB tampil sebagai juara 1 Kelas Special Pesona. Seolah tidak ada tanda-tanda kalau burung ini baru saja rehat panjang.
Akia memang tidak ikut menemani gaconya tampil kembali. Om Kicau sempat menghubunginya, dan rupanya dia sedang berada di Malaysia. “Ya, saya percayakan kepada Acek Mohiang. Syukurlah kalau HB bisa tampil bagus dan menjadi juara,” kata Akia.
Beberapa jam usai lomba, Akia sudah kembali ke Tanah Air. “HB mengalami masa mabung lumayan panjang. Saya mencatat masa mabung dimulai sejak 8 Oktober 2013, dan baru rampung 1 Februari lalu,” ujarnya.
Untuk menguji apakah performa HB sudah pulih seperti dulu, Akia meminta bantuan Acek Mohiang agar menjajalnya dalam Latihan Special Pesona.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Uniknya, tidak banyak peserta lainnya yang tahu kalau salah satu burung di Kelas Special Pesona adalah Happy Birthday. Sebab Akia memang tidak hadir di lapangan. Beberapa pemain dan joki pun sempat terpukau melihat salah satu murai batu yang terlihat paling menonjol.
Beberapa peserta mulai menyelidiki burung ini, dan barulah ketahuan kalau burung tersebut tidak lain Happy Birthday. “Saya juga sempat heran, ini burung kok rajin sekali dan penampilannya menonjol sekali,” kata Rudi, salah seorang peserta latihan spesial.
Begitu tahu kalau HB ikut berlomba, para peserta pun sontak mencermati kinerjanya. Alhasil, tak ada peserta yang berteriak. Semuanya terdiam mengamati penampilan HB yang memang punya kualitas nasional.
“Kami semua terdiam, ingin mendengar kicauannya. Wah, penampilannya memang luar biasa. Layak jika Om Kicau pernah menobatkannya sebagai salah satu murai batu terbaik nasional,” tambah Rudi.
Seperti diberitakan sebelumnya (cek di sini), Happy Birthday sempat mengalami masalah pada bulu sayapnya. Om Akia menyebutnya “nyisip sayap”, yaitu lepasnya bulu sayap di luar masa mabung.
Beberapa minggu lamanya dia tidak bisa menurunkan HB. Namun dia mulai lega, setelah murai batu andalannya ini benar-benar mabung, tepatnya mulai 8 Oktober 2013.
Berbeda dari mabung sebelumnya yang relatif singkat, kali ini HB mengalami masa mabung lumayan lama: empat bulan kurang satu minggu.
Sebelumnya, Happy Birthday mabung pada pertengahan Januari 2013, dan selesai awal April (sekitar 2,5 bulan). Dua pekan setelah mabung, HB juga langsung menjuarai Latber Arizona (19/4/2013).
Boleh jadi, lamanya mabung HB ini ada hubungannya dengan kasus nyisip sayap. Namun melihat penampilannya di Latihan Special Pesona, nampaknya Happy Birthday sudah siap meramaikan kembali kelas murai batu, baik di Sumatera maupun dalam kontes nasional.
“Menurut laporan Acek Mohiang, penampilan perdananya tidak mengecewakan. Saya sangat ingin menurunkan HB dalam even nasional Presiden Cup III di Jakarta, 22 Juni mendatang,” kata Om Akia.
Selama mabung, Om Akia memberikan masteran yang sama seperti dulu, yaitu cucak jenggot, kapas tembak, pancawarna, tengkek, cililin, dan lovebird. Semua isian itu sudah mampu dikeluarkan secara bergantian, speed rapat, dan durasi kerja yang maksimal.
Yuk, kita tunggu aksi HB di berbagai even lainnya, terutama ketika bertemu dengan beberapa jawara nasional lainnya. (Kelana Lana)
—