Tsabina, kenari jawara milik Om Pujo yang terbiasa 1 tangkringan

Persaingan kelas kenari, khususnya di Jabodetabek, makin ketat saja belakangan ini. Tidak hanya gelaran lomba besar atau nasional saja, kemasan lokalan pun kerap dipenuhi peserta, baik  kelas kenari standar besar maupun kecil. Gaco lawas harus selalu waspada terhadap jawarabaru yang terus bermunculan. Kenari Tsabinamilik Om Pujo Priharto (Emerald SF Cikarang) termasuk salah gaco mapan yang masih eksis hingga saat ini.

Tsabina merupakan kenari jenis AF warna kuning.Selain memilik lagu yang mewah dan panjang, durasi kerja dan volumenya di atas rata-rata. Prestasi Tsabina sudah seabrek.

Selain Tsabina, Om Pujo juga memiliki pelapis lainnya, yaitu Lintas Rel. Prestasi burung barunya ini juga tak kalah memikat. Durasi kerjanya. Pernah membawakan lagu selama 1 menit 18 detik, dengan durasi kerja nyaris tanpa jeda.

Bahkan, burung ini sudah berkali-kali memetik kemenangandi berbagai even yang diikuti. “Buat pelapis Tsabina.Kerjanya di lapangan juga tak kalah bagusnya,” ungkap Om Pujo yang tinggal di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.

Berikut ini beberapa prestasi kenari Tsabina dan Lintas Rel dalam berbagai latberan dan lomba.

Ada yang menarik dari karakter Tsabina.Gaco ini terbiasa menggunakan 1 tangkringan.Ini tidak lazim pada kenari jawara, yang biasanya menggunakan 2, 3, atau bahkan 4 tangkringan.

“Memang, sejak awal burung ini lebih menggunakan satu tangkringan.Kerjanya lebih ngedur, anteng dan duduk. Mungkin setiap turun di lapangan, Tsabina satu-satunya peserta yang turun  menggunakan satu tangkringan,” jelas Om Pujo  perihal kebiasaan gaconya.(d’one)