Merawat dan memelihara burung pleci membutuh kesabaran dan penanganan khusus agar burung mau rajin berkicau. Beberapa trik pun harus diterapkan untuk merangsang pleci mau bersuara lebih lantang. Selama ini, pleci yang memiliki suara keras dan kencang menjadi daya tarik tersendiri bagi plecimania di Indonesia. Nah, berikut ini beberapa tips dan trik untuk membuat burung pleci bersuara lebih lantang.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Seperti diketahui, pleci merupakan burung koloni atau terbiasa hidup secara berkelompok. Salah satu cara yang bisa membuat pleci lebih rajin berbunyi adalah memeliharanya bersama beberapa ekor burung sejenis, atau minimal rutin membawanya jalan-jalan agar bisa bertemu burung sejenis dalam latberan atau gathering.
Selain itu, ada beberapa usaha lain untuk membuat pleci memiliki penampilan maksimal, misalnya dengan mengaturpakan dan perawatan harian. Kali ini, kita hanya akan membahas cara membuat pleci agar bisa memiliki suara kicauan yang lebih keras atatu lantang daripada biasanya.
1. Mengistirahatkan burung pada malam hari
Biasakan burung pleci beristirahat pada malam hari. Buat pleci Anda senyaman mungkin dengan memberi kerodong pada sangkarnya, tanpa terusik oleh apapun yang bisa mengganggunya.
Dengan memberi waktu istirahat yang cukup, maka burung akan memiliki energi maksimal pada keesokan harinya, yang akan digunakannya untuk beraktivitas termasuk berkicau.
Salah satu cara agar burung bisa beristirahat tenag di malam hari adalah mematikan lampu ruangan di mana pleci berada, atau mengganti lampu yang digunakan dengan lampu berdaya kecil.
2. Mengembunkan secara berjauhan
Pengembunan juga bisa memicu gairah burung pleci agar bersuara lantang. Pengembunan sangat baik untuk burung kicauan.
Jika Anda memelihara pleci lebih dari 1 ekor, maka saat pengembunan pastikan burung digantang saling berjauhan dan tidak saling melihat. Sebab begitu matahari mulai terbit, semua burung saling memanggil rekan-rekannya dengan suara cukup keras.
Di sini Anda bisa memperhatikan mana burung yang sekiranya bakal menjadi burung bagus, dengan cara memperhatikan siapa yang bersuara paling lantang.
3. Mandi dan jemur bersama-sama
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Setelah matahari terbit, atau sekitar pukul 06.00 – 06.30, burung bisa dimandikan. Dalam hal ini, burung dimandikan bersama-sama, dengan mendempetkan sangkar-sangkar mereka, lalu mulai disemprot satu persatu, sambil memasukkan air bersih dalam jumlah banyak dalam cepuk minum atau bak mandi.
Bisa juga menggunakan karamba mandi secara bergantian, atau tetapi sangkar-sangkar tetap berada di dekar karamba.
4. Saatnya pemasteran
Setelah itu, bersihkan kandang dan jangan mengganti air minum dan pakannya. Selanjutnya, burung pleci dijemur dengan sangkar berjejer.
Saat penjemuran, burung-burung pleci bisa diperdengarkan suara masteran atau suara lainnya yang bisa memancingnya untuk berbunyi. Misalnya suara masteran yang bisa anda download di sini.
Untuk menambah makin maraknya kicauan mereka, Anda juga bisa memutarkan suara yang sudah Anda download tersebut, dengan volume suara yang keras.
–
Biasanya burung akan mulai saling ngeriwik, kemudian berlanjut dengan suara kicauan ngototnya yang lantang. Dari sini pula Anda bisa memperhatikan mana pleci yang memiliki prospek sebagai burung lomba.
Setelah penjemuran (durasi tergantung kebiasaan Anda menjemur), burung segera dianginkan di tempat teduh. Setelah beberapa menit, burung-burung dikerodong atau masing-masing burung secara terpisah digantang di tempat yang adem untuk beristirahat hingga sore hari.
Sore hari antara pukul 15.00 – 16.00, burung-burung pleci dikumpulkan di tempat penjemuran yang biasa digunakan, dengan cara berdempetan atau berjejer.
Setelah pukul 17.00, sangkar dibersihkan dan jangan lupa mengganti pakan dan air minumnya. Kini pleci-pleci bisa dimasukkan ke dalam rumah untuk beristirahat.
Lakukan semua ini secara rutin, maka dalam beberapa hari akan muncul salah satu atau beberapa burung yang menampakkan kemampuan di atas rata-rata, yaitu rajin berkicau dengan lantang. Beberapa hari berikutnya, burung pun siap dilombakan.
Namun jika dalam beberapa hari belum mendapatkan pleci yang diinginkan, jangan berputus asa dahulu. Cobalah tambah momongan pleci atau tukarkan pleci yang tak mau bersuara dengan rekan Anda sesama plecimania, lalu pantau perkembangannya.
Sebab, ada kalanya pleci yang tidak mau berbunyi mendadak rajin bunyi begitu bertemu dengan koloni yang baru dikenalnya. Karena itu, Anda bisa saling tukar-menukar pleci yang tak mau bunyi dengan teman yang juga memiliki pleci yang enggan berbunyi, dengan syarat semuanya berjenis kelamin jantan!.