Burung terbesar yang pernah hidup di dunia – Fosil burung yang telah berusia lebih dari 25 juta tahun berhasil diidentifikasi para peneliti dari Amerika Serikat, dan dianggap sebagai fosil burung terbesar yang pernah ada di dunia. Fosil yang untuk pertama kalinya digali sekitar 30 tahun lalu di Negara Bagian South Carolina, Amerika Serikat, itu memiliki bentangan sayap mencapai 6,1 meter hingga 7,4 meter. Wow!!!
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Proses identifikasi yang baru-baru ini dilakukan para ilmuwan mengkategorikan fosil burung terbesar yang pernah hidup di dunia ini sebagai spesies baru. Temuan ini telah dipublikasikan dalam jurnal ilmiah The Proceeding of the National Academy of Sciences, Senin (7/7) lalu.
Burung terbesar yang pernah hidup di dunia: Pelagornis sandersi
Spesies yang diidentifikasi para ilmuwan dan dianggap spesies baru ini disebut Pelagornis sandersi, memiliki ukuran yang melampaui ukuran Argentavis magnificens, sejenis burung kondor yang pernah hidup enam juta tahun lalu di kawasan Amerika Serikat. Bentangan sayap burung kondor raksasa itu “hanya” 5,7 – 6,1 meter, sedangkan spesies baru ini memiliki bentangan sayap 6.4 – 7,4 meter.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Kurator sains dari Museum Bruce di Conneticut, Daniel Ksepka, mengatakan fosil ini luar biasa dari aspek ukuran dan keawetannya. Saking besarnya ukuran Pelagornis sandersi, bahkan dua kali lipat dari burung albatros.
Namun secara penampilan, Pelagornis sandersi memiliki penampilan yang mirip burung camar raksasa yang hidup di sekitar laut dengan berburu ikan. Karena itu pula, beberapa ilmuwan menyebut spesies burung terbesar yg pernah ada di dunia ini sebagai nenek moyang dari burung camar.
Burung terbesar yang pernah hidup di dunia: Cara terbang
Jika ditinjau dari kemampuan dan cara terbang, spesies ini mirip burung albatros yang hanya sesekali mengepakkan sayap untuk tetap melayang dengan memanfaatkan aliran udara.
“Terbangnya cepat dan sangat efisien. Model komputer menunjukkan burung itu dapat melayang dengan kecepatan lebih dari 10 meter per detik, lebih cepat daripada rekor dunia lari 100 meter,” ujar Ksepka.
Menurut para peneliti, burung-burung berukuran sangat besar pernah mendominasi angkasa berjuta-juta tahun yang lampau, namun kemudian punah sekitar tiga juta tahun lalu. Para ilmuwan belum memahami apa penyebab kepunahan burung-burung raksasa ini.
Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan kita bersama.