Beberapa waktu lalu, kenari brimstone / brimstone canary (Serinus sulphuratis) pernah meramaikan pasar burung di Indonesia. Penampilan burung ini sangat mirip dengan mozambik. Karena stok terbatas, namun suara kicauannya lebih baik daripada mozambik, kenari brimstone kini banyak dicari penggemar burung di Indonesia.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Namun perlu ketelitian dalam membeli kenari brimstone. Sebab ada burung yang kadang muncul bersamaan di pasar burung, yaitu whitebellied canary (Serinus dorsostriatus), yang juga memiliki kemiripan dengan mozambik dan kenari brimstone.
Bahkan karena kemiripan ketiga spesies itu, banyak pedagang burung yang menyebut whitebellied sebagai brimstone, meski sebenarnya keduanya adalah spesies yang berbeda.
Kenari brimstone, yang dikenal juga dengan nama bully canary, termasuk anggota keluarga Fringilidae yang banyak ditemukan di kawasan Afrika Utara. Spesies ini memiliki penampilan dan warna bulu yang mirip kerabatnya, mozambik (Serinus mozambicus).
Namun jika keduanya disandingkan, maka burung mozambik memiliki ukuran tubuh dan paruh yang lebih kecil. Corak kepalanya juga lebih jelas, dengan pantat berwarna kuning terang. Coba lihat perbedaan mozambik dan brimstone pada gambar di bawah ini:
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Kenari brimstone terdiri atas tiga subspesies / ras, yaitu:
- Serinus sulphuratis sulphuratus; tersebar di seluruh wilayah barat dan selatan Provinsi Cape di Afrika Utara.
- Serinus sulphuratis wilsoni; tersebar di bagian timur Provinsi Cape hingga wilayah selatan Mozambik. Paruhnya lebih kecil, dan warna tubuhnya lebih pucat.
- Serinus sulphuratis sharpii; tersebar dari wilayah utara Mozambik hingga Kenya. Ukurannya lebih kecil, warna bulu lebih pucat daripada dua ras lainnya.
Membedakan jenis kelamin kenari brimstone memang agak sulit, apalagi jika tidak ada burung pembanding. Tapi ada beberapa tengara yang bisa membantu Anda dalam mengidentifikasi jenis kelamin burung ini, yaitu :
- Burung jantan memiliki tubuh dengan warna lebih cerah daripada burung betina.
- Sebagian besar burung jantan memiliki paruh yang lebih besar daripada burung betina.
- Sebagian besar burung jantan memiliki corak wajah yang lebih tegas.
- Warna garis kuning pada sayapnya lebih tegas dan lebih cerah, dengan pantat berwarna kehijauan.
Adapun burung muda memiliki penampilan mirip burung betina dewasa, dengan tubuh berwarna pucat / kusam.
Beberapa waktu lalu, Om Kicau pernah memuat dua agen importir burung yang menyediakan kenari brimstone, yaitu:
Apabila berminat, silakan kontak Om Nano atau Om Arief Trisakti, siapa tahu masih ada stok, dan Anda terbebas dari kemungkinan keliru dalam membedakan brimstone, mozambik, dan whitebellied.
Perawatan kenari brimstone
Secara umum, burung impor dari Afrika ini relatif mudah dalam perawatannya. Kondisi iklim dan suhu di sana tidak jauh berbeda dengan Indonesia.
Itu sebabnya, sebagian besar burung yang didatangkan dari Afrika seperti lovebird, blackthroat, dan mozambik bisa hidup dan berkembang biak di Indonesia.
Perawatan kenari brimstone relatif sama dengan perawatan jenis kenari pada umumnya. Pakannya terdiri atas berbagai bijian termasuk milet dan canary seed, daun-daunan termasuk sayuran hijau, bunga, dan buah-buahan. Adapun pakan tambahan yang disukainya adalah rayap (Isoptera sp).
Sayangnya, kenari brimstone bukan tipe burung yang ramah seperti kenari. Mereka cenderung memilih sendirian atau bersama burung sejenis ketika ditempatkan dalam kandang aviary atau koloni.
Menangkar kenari brimstone
Sebagaimana mozambik dan blackthroat, kenari brimstone juga banyak ditangkar di sejumlah negara. Selain itu, kenari ini dikenal sebagai salah satu bahan untuk mencetak kenari hibrida, yaitu mengawinkannya dengan kenari biasa maupun jenis kenari lainnya seperti lizard.
Ketika memasuki musim kawin, kenari brimstone jantan dan betina memiliki perilaku sangat agresif. Yang paling umum adalah betina menyerang jantan.
Adapun perilaku agresif paling fatal adalah burung jantan terus memburu betina, bahkan ada yang tega menyakiti atau membunuhnya. Karena itu, jika mau beternak brimstone, pastikan kedua burung sudah benar-benar berjodoh sebelum disatukan dalam kandang penangkaran.
Spesies ini juga dikenal tangguh. Mereka bahkan bisa diternak dalam berbagai kondisi cuaca dan musim, baik kemarau maupun musim hujan.
Kandang ternak bisa menggunakan berbagai model sangkar / kandang ternak kenari pada umumnya. Tempat sarang juga sama seperti kenari, baik yang terbuat dari plastik, kayu, atau rotan. Adapun bahan sarang berupa serat nenas atau bahan sarang lain yang bisa dibeli di toko perlengkapan burung peliharaan.
Burung betina bertelur sebanyak 2-4 butir, yang akan dieraminya selama 12-14 hari. Induk jantan tidak ikut mengerami. Dia hanya bertugas memberi makan pasangannya yang sedang mengerami telur.
Jika sudah menetas, maka selama beberapa hari anakan akan dirawat dan diberi makan oleh induk betina. Tapi setelah itu, burung jantan akan membantu merawat dan memberi makan anak-anaknya hingga dewasa. Perkembangan anakan kenari brimstone cukup pesat. Pada umur 15 -21 hari, anakan sudah mampu keluar dari sarang.
Suara kenari brimstone
Suara kenari brimstone cukup disukai para penggemar burung di Indonesia, karena lebih bervariasi, lebih keras, dan lebih ngerol daripada mozambik.
Bahkan suaranya bisa dimanfaatkan untuk memaster berbagai jenis burung kicauan. Selain itu, harga jual brimstone pun lebih mahal daripada mozambik yang lebih dulu dikenal di Indonesia.
Berikut ini suara kicauan kenari brimstone ini:
- Suara kenari brimstone – variasi 1
- Suara kenari brimstone – variasi 2
Download suara kenari brimstone (klik di sini)
Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.
Page: 1 2