Memelihara burung berkicau disebut hobi, karena ada seni perawatan dan kepuasan batin tak ternilai. Perawatan bukan sekadar bagaimana memenuhi kebutuhan pakan bernutrisi, atau rutinitas mandi dan jemur saja, tetapi juga konsistensi dalam membersihkan sangkar, tenggeran, tempat pakan, tempat minum, karamba mandi, hingga botol sprayer. Berikut ini tips membersihkan sangkar burung dan segala aksesorisnya, yang juga menjadi salah satu prasyarat agar burung selalu sehat dan rajin bunyi.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Sangkar dan peralatan yang bersih dan higienis membuat burung nyaman dan rajin berbunyi.

Meski burung sudah memperoleh pakan dengan nutrisi serasi-seimbang, namun jika masalah kebersihan disepelekan, maka perawatan pun menjadi sia-sia. Kok bisa?

Ya,  sangkar dan aksesoris yang kotor jelas mudah mengundang kuman-kuman penyakit, entah berasal dari jenis virus, bakter, jamur, hingga parasit seperti kutu, tungau, semut, cacing, dan sebagainya.

Bahkan, sangkar yang kotor pun sangat disukai tikus: predator yang kerap mengancam keselamatan burung kicauan di rumah. Sudah banyak burung jawara yang menjadi korban keganasan tikus, termasuk cucak hijau Dahsyat.

Sangkar, tempat pakan, dan wadah air minum yang kotor hanya membuat suasana sangkar tidak ubahnya seperti “kos-kosan kuman penyakit”.  Jangan heran jika burung yang awalnya sehat, mendadak menjadi malas bunyi dengan kondisi bulu-bulu tubuh yang sering mengembang.

Banyak penggemar burung kicauan yang melupakan hal ini, dengan membiarkan tempat makan dan air minum berlumut atau berjamur. Tenggeran dipenuhi bekas kotoran yang mengering, sangkar berbau, atau botol semprotan / sprayer yang digunakan untuk mandi burung terlihat kotor dan penuh jamur.

Membiarkan burung dalam kondisi seperti ini tentu berisiko terhadap kesehatan burung. Karena itu, sangat penting bagi kita untuk menjaga higienitas sangkar aksesorisnya, dengan melakukan beberapa tindakan sebagai berikut :

  • Membersihkan sangkar dari sisa-sisa kotoran dan pakan
  • Membersihkan tempat pakan dan wadah minum dari lumut atau jamur
  • Membersihkan botol sprayer sebelum digunakan
  • Membersihkan karamba / bak mandi yang kotor dan berkarat

Banyak cara yang bisa digunakan untuk menjalankan aktivitas-aktivitas di atas. Berikut ini beberapa cara yang efektif dalam membersihan dan mencegah munculnya lumut / jamur dalam sangkar serta peralatan yang digunakan.

Membersihkan sangkar dari sisa-sisa kotoran dan pakan

Kalau kondisinya sudah mengering, sisa-sisa kotoran dan pakan yang menempel pada jeruji sangkar sulit dibersihkan. Karena itu, ketika sedang memandikan burung dalam karamba, manfaatkan waktu untuk membersihkan sangkar dan tenggeran atau tangkringannya.

Untuk hasil yang efektif, bersihkan dasar sangkar dengan air bersih, kemudian sikat jeruji atau sekat alas sangkarnya menggunakan sikat gigi bekas. Jangan lupa gunakan sabun agar kuman-kuman terbabat habis. Selain membersihkan sangkar, bagian tenggeran juga harus yang dibersihkan.

Setelah itu, sangkar dianginkan sebentar. Ingat, dalam kondisi basah, sangkar jangan langsung dijemur, karena sangat berpotensi mengubah struktur kayu atau bahan pembuatan sangkar. Jika sudah cukup kering, bolehlah dijemur tetapi sebentar saja.

Seminggu sekali, dengan cara yang sama, sangkar dibersihkan dengan menggunakan desinfektan khusus untuk burung (misalnya FreshAves), untuk membasmi semua kuman penyakit (kecuali virus) yang bandel dan tersembunyi di sela-sela sangkar.

Untuk memudahkan saat membersihkan kotoran pada sangkar burung, Anda bisa memanfaatkan lembaran kertas koran atau karpet sebagai alas sangkarnya. Dengan begitu, Anda tinggal mengambil koran dan menggantinya dengan lembaran koran lainnya, atau membersihkan karpet dari kotoran dan memasangkannya kembali setelah bersih.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Membersihkan tempat pakan dan minum

Tempat pakan dan wadah air minum pada burung mudah sekali terinfeksi jamur dan bakteri. Apalagi jika air minum atau voer yang digunakan tidak dilakukan penggantian secara rutin, sehingga dibiarkan selama beberapa hari.

Voer yang tersimpan selama beberapa hari dalam wadah pakan mudah rusak, karena sering terkena cahaya matahari, terkena suhu lembab, dan kecipratan kotoran atau air (semprotan atau hujan).

Tempat pakan dan minum burung sering terkontaminasi kotoran dan jamur.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Akibatnya, bakteri mudah terbentuk dan jamur mulai menumpuk pada bagian dasar dari wadah pakan. Kalau pakan itu sampai dikonsumsi burung, besar kemungkinan burung akan mengalami gangguan pencernaan.

Hal yang sama terjadi juga pada air minum yang dibiarkan lebih dari sehari. Kotoran dan jamur mudah menempel, yang berakibat burung mudah mengalami diare.

Untuk membersihkan tempat pakan atau wadah minum yang terbuat dari plastik atau keramik, kita bisa memanfaatkan spons / busa yang biasa digunakan untuk mencuci piring.

Setelah wadah pakan atau wadah minum dibersihkan dengan air panas / hangat, gunakan spons untuk membersihkan jamur atau kotoran yang menempel.

Membersihkan botol sprayer

Botol sprayer / semprotan sering terlihat menghitam atau berjamur di dalamnya. Bagaimana cara membersihkannya. Jika dibersihkan dengan cara biasa, tentu akan sulit dilakukan karena mulut botol terlalu kecil.

Jangan bingung, berikut ini tips Om Kurniawan dari forum kicaumania mengenai cara membersihkan jamur yang ada di dalam botol sprayer. Dalam tipsnya, dia memanfaatkan asam sitrat (citric acid) yang bisa dibeli di toko bahan makanan atau toko kimia:

  • Masukkan sedikit air ke dalam botol sprayer.
  • Campurkan asam sitrat ke dalamnya, diamkan selama 10 menit.
  • Setelah itu, bilas botol sprayer dengan air bersih hingga benar-benar bersih.
  • Lakukan hal yang sama jika masih ada sisa-sisa jamur yang menempel.

Membersihkan karamba / bak mandi yang kotor dan berkarat

Hal yang sama dilakukan Om Antlisty terhadap bak / karamba mandi yang sudah kotor, bahkan penuh karat dan penuh jamur. Dia juga memanfaatkan asam sitrat untuk membersihkannya.

Membersihkan karamba mandi burung yang kotor dan berkarat,

Berikut ini caranya:

  • Taburkan asam sitrat secara merata ke dalam bak / karamba mandi.
  • Tambahkan air ke dalam karamba mandin, hingga ketinggiannya mencapai setengah dari kapasitas bak.
  • Gunakan spons / busa untuk mencuci dan membersihkan karamba yang kotor, berlumut, berjamur, bahkan berkarat.
  • Setelah itu, bilas dengan air bersih atau sabun.

Itulah beberapa hal yang bisa Anda lakukan dalam membersihkan sangkar dan segala aksesorisnya, agar burung merasa nyaman dan relatif terpelihara kesehatannya. Hanya burung yang sehat dan fit saja yang mampu berkicau dengan rajin.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.