Over birahi adalah suatu kondisi di mana hormon yang berkaitan dengan fungsi reproduksi pada burung jantan dan betina mengalami peningkatan drastis melebihi batas-batas kewajaran. Hal ini bisa dipicu oleh pemberian pakan yang terlalu tinggi kadar proteinnya, atau faktor pemicu lainnya seperti mendengar suara burung yang berbeda jenis kelaminnya namun dari spesies yang sama.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Hampir semua jenis burung kicauan bisa mengalami over birahi, terutama yang dipelihara manusia. Ciblek pun seringkali mengalami over birahi.
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
Mengatasi over birahi pada ciblek tidak cukup dengan mengurangi pakan maupun menjauhkannya dari burung betina. Ada beberapa hal penting yang perlu dicermati. Berikut ini beberapa cara mengatasi over birahi pada burung ciblek.
Ciri-ciri ciblek mengalami over birahi
Ketika mengalami over birahi, ciblek biasanya menjadi jarang berkicau. Jika dilombakan, tentu tidak bisa maksimal. Berikut ini ciri-ciri ciblek mengalami over birahi:
- Burung lebih sering mengeluarkan suara panggilan (call), baik ketika sendirian atau ketika mendengar burung ciblek lain berbunyi.
- Burung sering mengigit dan membawa pakannya, terutama jangkrik atau ulat hongkong, dan hanya sesekali mengeluarkan suara kecilnya.
- Burung sering mencabuti bulu-bulunya.
Ketika mengalami over birahi, terkadang sifat ciblek di luar dugaan kita. Misalnya, burung yang semula rajin bunyi menjadi jarang berbunyi. Bisa juga burung sering mengejar-ngejar burung liar atau burung kicauan jenis lain yang ada di sekitarnya.
Jika dibiarkan tanpa penanganan, ciblek yang mengalami over birahi bisa makin ngedop. Kondisi terparah adalah seringkali mencabuti bulu-bulunya, termasuk bulu dada, sayap, dan ekornya. Pada kasus lain, ciblek yang semula jinak menjadi giras atau galak.
Cara menurunkan birahi ciblek
Berikut ini beberapa cara yang umum dilakukan dalam menurunkan birahi pada burung ciblek:
- Untuk sementara mengurangi / menghentikan pemberian pakan serangga yang mengandung protein tinggi seperti jangkrik dan ulat hongkong.
- Rutin memandikan burung setiap pagi, siang, dan sore hari. Beberapa penggemar memberikan terapi mandi malam 1-2 kali dalam seminggu.
- Berikan sayuran seperti mentimun kepada ciblek yang mengalami over birahi. Mentimun bisa digantung di dalam sangkar. Bisa juga diperas airnya, dan diberikan kepada burung sebagai air minum.
- Masukkan ciblek betina ke dalam sangkar ciblek jantan yang mengalami over birahi. Ada dua kemungkinan yang bisa terjadi di sini. Pertama, ciblek jantan bisa mengawini betinanya, sehingga birahinya tersalurkan. Kedua, ciblek betina tidak siap dikawini, sehingga si jantan akan terus mengejarnya. Meski demikian, kemungkinan kedua pun bisa menurunkan birahi ciblek jantan.
Khusus untuk ciblek yang sering mencabuti bulunya, mohon dicermati apakah itu akibat over birahi atau faktor lain seperti pernah dibahas Om Kicau dalam tulisah terdahulu.
( baca juga Penyebab burung ciblek sering cabuti bulu-bulunya )