Antara permatamania dan kicaumania, ketemu di mana?

Bukan rahasia lagi bahwa gems atau pemata, khususnya gemstone alias batu permata, kini menjadi hobi baru banyak kicaumania Indonesia. Di tengah keramaian lomba burung, ada kelompok-kelompok kicaumania yang sedang membahas permata. Bahkan di sela-sela lomba burung, ada juga yang buka lapak jualan batu permata mulai dari batu akik (agate), kecubung hingga bacan, misalnya saat digelar Wali Kota Depok Cup lalu.

Ada dengan fenomena ini? Bukan apa-apa. Yang jelas, yang namanya hobi itu kadang tak mengenal waktu dan tempat. Tidak di acara resmi, tidak di acara kumpul santai, penghobi burung yang kebetulan juga penghobi batu permata, pasti akan membahas kedua hal tersebut.

Salah satu sobat Om Kicau yang getol main batu permata adalah Om Danang Herwianto yang saat ini adalah salah satu wakil ketua Kicaumania.or.id. Om Danang yang permatamania ini akan selalu tertarik untuk berbicara soal batu permata, batu akik dan sejenisnya, di berbagai kesempatan ngobrol dengan para kicaumania.

Om Danang tidak sendirian. Kicaumania di banyak tempat telah menjadi penghobi berat batu permata alias permatamania. Bahkan saat ini ada salah satu penangkar burung yang sudah kondang berniat terjun serius menjadi permatamania. Tidak mengherankan, sebab selain menangkar burung, beliaunya ini juga sudah bergelut lama di perdagangan logam mulia.

Tidak mengherankan pula jika ada pihak yang jeli melihat hobi baru di kalangan kicaumania itu untuk memanfaatkan peluang yang ada. Salah satunya adalah RV CreativeIndustries yang menggelar Lomba Burung dan Pameran Batu Permata di Jungleland Sentul City Bogor. Bertajuk Jungleland and Gemstones, acara itu digelar mulai Kamis 11 Desember 2014 hingga Minggu 14 Desember 2014. (Cek brosur lomba di sini)

Nah, jadi kalau ada pertanyaan “antara permatamania dan kicaumania, ketemu di mana?” ternyata jawabnya ya di Junglelan Sentul City Bogor itu, hehehe.