Ketu, salah satu murai batu jawara di Jabodetabek, kini resmi menjadi milik Om Nanda Wintaco SF. Gaco ini awalnya milik Om David, rekan setimnya di Wintaco SF. Daripada jatuh ke tangan orang lain, murai batu Ketu akhirnya dilepasnya untuk Om Nanda.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Selama ini, Om Nanda memang lebih eksis di kelas kenari dan cucak hijau. Kehadiran Ketu jelas membuat kekuatan Wintaco SF makin bertambah. Apalagi Ketu sudah menunjukkan prestasinya di lapangan.
Dalam even Bogor Raya Bersatu, 22 Februari lalu, Ketu meraih juara kedua di Kelas AMB. Tak lama kemudian, Sabtu (28/2), burung ini juga menjuarai Kelas BnR 212 dalam even Boeing 213 di Kemayoran Jakarta.
Pada even yang sama, kenari Aura Kasih milik Om Nanda juga meraih juara 1 dan 2, sementara kenari Mumun juara 3, 3, dan 4. Om Nanda juga masih memiliki beberapa kenari jawara lainnya, seperti Maha Sakti, Noah, dan Green Tea.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
“Saya memang ingin mencoba main di kelas murai batu. Makanya saya take-over Ketu. Hasilnya tidak sia-sia. Ketu langsung menang beruntun dalam dua pekan ini,” tutur On Nanda, yang tidak bersedia menyebut mahar untuk memboyong MB Ketu.
Sejak lama dia ingin meminang Ketu. Pasalnya, murai ini memiliki materi komplet, dengan isian suara burung-burung kecil seperti burung-madu, cerecetan burung gereja tarung, dan ditutup lagu kenarian yang panjang. Adapun tonjolannya terdiri atas ngekek lovebird, tembakan cililin hingga cucak jenggot.
Durasi kerjanya nyaris tanpa jeda. Volumenya juga tembus. Gayanya pun aduhai, ngeplay sambil nyeklek duduk anteng di tangkringan. (d’one)