Audio tujuh spesies burung pantai yang unik untuk masteran

Indonesia bukan hanya menjadi habitat beragam jenis burung kicauan dan paruh bengkok saja, melainkan juga bagi beberapa spesies burung pantai, baik lokal maupun migran. Sayangnya, sejauh ini burung pantai “tidak masuk hitungan” para kicaumania. Padahal, beberapa jenis burung pantai memiliki suara unik untuk masteran.

Apa sih yang dimaksud burung pantai? Sebenarnya ini merupakan terminologi untuk menggambarkan jenis burung air yang secara ekologis bergantung pada pantai dan lahan basah sebagai habitatnya.

Di seluruh dunia terdapat 214 jenis burung pantai, sebagian besar merupakan burung migran. Hebatnya, Indonesia memiliki 64 spesies burung pantai yang berhabitat di pantai, mangrove, dan area persawahan. Sebagian merupakan burung lokal, sebagian lagi burung migran yang hanya mampir ke Indonesia menjelang musim dingin dan kembali ke habitat aslinya menjelang musim panas.

Sebagian besar kicaumania di Indonesia memang tak menganggap burung pantai sebagai hewan peliharaan, karena pada umumnya tidak mempunyai suara kicauan yang bagus. Tentu tidak semuanya begitu. Kalau tidak percaya, nih audio tujuh spesies burung pantai yang unik untuk masteran.

1. Trinil pantai 

Suara burung trinil pantai / common sandpiper (Actitis hypoleucos)

2. Trinil semak

Suara burung trinil semak / wood sandpiper (Tringa glareola)

3. Trinil pembalikbatu

Suara burung trinil pembalikbatu / ruddy turnstone (Arenaria interpres)

4. Terik asia

Suara burung terik asia / oriental pratincole (Glareola maldivarum)

5. Gajahan besar atau gajahan erasia

Suara burung gajahan besar / eurasian curlew (Numenius arquata)

6. Gajahan pengala

Suara burung gajahan pengala / whimbrel (Numenius phaeopus)

7. Biru-laut ekor-hitam

Suara burung biru-laut ekor-hitam / black-tailed godwit (Limosa limosa)

Unduh semua audionya di sini