Pleci Arjuna dan kacer Tuan Takur hattrick di Serulingmas Berkicau

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banjarnegara membuat terobosan dengan memasukkan lomba burung berkicau sebagai salah satu sarana mengenalkan sektor kepariwisataan setempat kepada masyarakat luas, termasuk komunitas burung berkicau.

Upaya tersebut diwujudkan dengan menggelar lomba burung berkicau Serulingmas Berkicau I di Taman Rekreasi Marga Satwa (TRMS) Serulingmas yang berlokasi di kawasan Selamanik, Banjarnegara, Minggu (7/6).

Bupati Banjarnegara Sutejo Slamet Utomo SH MHum berkenan membuka langsung even ini, didampingi Kepala Disbudpar Aziz Ahmad SSos. Pembukaan lomba ditandai dengan penyerahan trofi eksklusif dari Bupati kepada Om Tutus Kilken (ketua panitia).

Bupati sangat mendukung gelaran lomba burung berkicau ini, dan berharap bisa dijadikan even tahunan Disbudpar Banjarnegara. “Terimakasih atas dukungan Pak Bupati. Kami siap menjadikan lomba burung ini sebagai even tahunan, dan akan dimasukkan dalam Carnaval Berkicau,” jawab Kepala Disbudpar Aziz Ahmad.

Lomba yang dimulai pukul 11.00 ini dihadiri ratusan kicaumania dari berbagai daerah, antara lain Jogja, Kebumen, Purworejo, Purwokerto, Cilacap, Wonosobo, Parakan, Purbalingga, Pekalongan, Pemalang, dan Banjarnegara.

Para peserta mengaku gembira bisa mengikuti lomba burung berkicau di lokasi wisata yang rindang. Usai berlomba, mereka pun meluangkan waktunya menikmati objek wisata yang ada di TRMS Serulingmas.

Panitia membuka empat kelas yang terdiri atas 24 sesi. Sejumlah burung jawara turun di sini, antara lain kacer Tuan Takur milik Om A Kian (Pekalongan). Takur bahkan menyapubersih tiga kelas, alias mencetak hattrick dalam even ini.

Kacer Terkesima milik Om Deni PH (Purwokerto) juga tampil bagus dan stabil, dengan meraih juara 2, 2, dan 4. Om Deni juga menurunkan jagoan lain di kelas kacer, yaitu Terpesona, yang meraih juara 3 dan 4. Adapun kacer Samba orbitan Mr Ayung (Purwokerto All Star) mengoleksi juara 2 dan 3.

Selain kacer Tuan Takur, ada satu lagi burung yang meraih kemenangan hattrick, yaitu pleci Arjuna milik Om Edi S dari Killer Team. Arjuna menjuarai tiga dari empat kelas yang dilombakan. Bahkan satu kelas lainnya juga dimenangi pleci milik Om Edi, yaitu Hell Boy.

Tiga kelas cucak hijau berlangsung seru. Kelas Serunglingmas dimenangi cucak hijau Predator milik Om Wawan BMC Klirong. Begitu digantang, Predator sudah menunjukkan kinerja terbaiknya.

Predator memang layak menjadi juara. “Saya puas melihat performa Predator. Saya siap menurunkannya lagi dalam Kukilo Aji Cup di Pageraji, Purwokerto, Minggu (14/6) mendatang,” kata Om Wawan.

Cucak hijau Jabulani milik Mr Bule / Docky dari Perkipa Pagentan juga tampil bagus, dan mampu bersaing dengan gaco-gaco papan atas lainnya. Dua kali tampil, Jabulani sukses menjuarai Kelas Gilar-Gilar serta juara 3 Kelas Pariwisata. Kelas Pariwisata dimenangi cucak hijau Naruto milik A-Bond Banjarnegara.

Om Sean (Pemalang) kembali moncer bersama lovebird Jerolin. Burung ini tampil maksimal, durasi bunyi panjang dan rajin, sehingga dinobatkan sebagai juara 1 Kelas Serulingmas. Juara 2 dan 3 diraih Grewook milik ARV-Soni (Duta Pon Parakan) dan Xanax milik Kurnia BF Banjarnegara.

Kelas Pariwisata dimenangi lovebird Ciken milik H Sofyan (Mandiraja), sedangkan lovebird Demian milik Om Andri Komplong (Kabar SF) menjuarai Kelas Gilar-Gilar. Demian juga moncer pada dua kelas lainnya, yaitu juara 5 Kelas Serulingmas dan juara 5 Kelas Pariwisata.

Koh Jiu (Parakan) kembali membuktikan dirinya sebagai spesialis anis merah. Burung orbitannya, Roda Gila, sukses meraih juara 1. Anis merah hanya dibuka satu kelas.

Dua kelas murai batu dimenangi burung yang berbeda. Kelas utama dijuarai murai batu Racun Sakti milik Mr Hanz dari Wonosobo. Juara 2 dan 3 ditempati Bento milik Om Wawan Sambas (Killer Team) dan Suro Menggolo milik Mr Akbar SF (Kebumen).

Murai batu Jaya Sri orbitan Om Danang dari Buana Team Wanadadi menjuarai Kelas Pariwisata, disusul Cheerleader milik Om Gigih Blambangan (Banjarnegara) dan Kavaleri milik A Kian Pekalongan.

“Cheerleader masih harus menambah jam terbangnya, maklum burung baru,” tutur Om Gigih yang siap tampil kembali dalam even Gebyar Ramadhan GBA Banjarnegara, Minggu 21 Juni 2015.

Kenari Simental milik Om Kusworo / Rifqi (Parakancanggah) menjuarai Kelas Pariwisata, serta juara 4 di Kelas Gilar-Gilar yang dimenangi kenari 007 milik Om Dan (Banjarnegara). Kenari Sold White orbitan Om Harjito (HRJ BF Mandiraja) dua kali meraih juara 2.

“Terimakasih kepada seluruh kru panitia dan Disbudpar atas kerjasamanya. Terimakasih kepada sobat-sobat kicaumania yang telah menghadiri even ini, mohon maaf jika ada kekurangan,” tutur Om Tutus.

Sebagian peserta berencana menurunkan kembali burung-burung andalannya dalam even Kukilo Aji Cup di Pageraji, Purwokerto, atau Dongkal Enterprise di Randudongkal, Pemalang. Sebagian lagi berangkat ke Jogja, mengikuti even akbar Piala Pakualam. (Bimbim)

Hasil Lomba Serulingmas Berkicau (klik di sini)