Even Proklamator Burung Berkicau di Pasar Hobby Toddopuli Makassar, Minggu (16/8), merupakan gawe bareng Kancil BC dan BnR Makassar. Antusias peserta luar biasa. Mereka datang dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan, bahkan ada juga yang berasal dari Mamuju (Sulawesi Barat) dan Kendari (Sulawesi Tenggara).
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Peserta dari Sulawesi Selatan memang didominasi Kicau Mania Makassar. Peserta dari luar Makassar antara lain Kabupaten Gowa, Bantaeng, Takalar, Bulukumba, Sengkang, Palopo, dan Kota Pare-Pare.
Dukungan mengalir berbagai pihak, terutama Bank BRI Agro Cabang Makassar serta Kopikap selaku sponsorships. “Even ini digelar untuk memperingati HUT Ke-70 Kemerdekaan Republik Indonesia,” kata Ir Anton Suhartanta, ketua pelaksana lomba, sekaligus ketua Kancil BC Makassar.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Panitia membuka lima kategori kelas, yang seluruhnya mencakup 22 sesi lomba. Persaingan merata di semua kelas, termasuk tiga kelas murai batu yang diluberi peserta.
Murai batu Sutiyoso milik A Ayu tampil sebagai juara di kelas bergengsi Proklamasi. MB Enam Dollar milik Afat SF juga tampil cemerlang. Selain menjuarai Kelas Infinity, Enam Dollar juga meraih juara 3 Kelas Kancil. Tetapi juara pertama kelas ini pun gaco koleksi Afat SF, yaitu murai batu Wiro Sableng.
Lovebird juga dibuka tiga kelas. Lovebird Densus Jr koleksi Densus BF (KLI) nyaris nyeri juara 1. Kelas Invinity berhasil dimenanginya, namun pada Kelas Kancil harus puas di peringkat kedua. Juara satu di kelas ini adalah lovebird Nigar milik Om Sunar dari Lapindo BC.
Lovebird Blorong terbaik di Kelas Proklamasi. Gaco milik Al Salim (AS 67 SF) ini mengungguli Moniq kepunyaan Ndien OC (KLI) dan Nakula koleksi Om Andy Ciba.
Pertarungan seru juga terjadi di kelas cucak hijau, terutama antara langganan juara Kacuping koleksi Om Hendy dan Karaeng Sewang milik Om Edi Tanjung, keduanya dari Losari BC, Goblin andalan Om Yohan (Dg Sirua), dan Pinang milik Om Eko.
Kacuping menjuarai kelas bergengsi Proklamasi, ditempel Karaeng Sewang dan Goblin. Pinang juara 1 Kelas Invinity. Juara kedua hingga keempat diraih Karaeng Sewang, Goblin, dan Kacuping. Adapun Kelas Kancil dimenangi Goblin, disusul cucak hijau Pinang.
Laskar Daya BC mendominasi kelas kenari yang digelar tiga sesi. Tim ini menurunkan kenari Donking milik Om Jaya dan Don Juan koleksi Mas Muda.
Donking terbaik di Kelas Proklamasi dan juara 4 Kelas Invinity. Don Juan menjuarai Kelas Kancil dan juara 5 Kelas Proklamasi. Adapun Kelas Invinity dijuarai kenari Bombardir kepunyaan Om Baim. Jalak Harupat, gaco milik Om Yogi, dua kali meraih juara kedua.
Dua kelas kacer menjadi medan pertarungan antara Jawara milik Om Heri dan Celebes Star koleksi Om Hendryk (Laskar Daya BC). Keduanya saling mengalahkan. Jawara menjuarai Kelas Invinity, diikuti Celebes Star. Namun Kelas Kancil dimenangi Celebes Star, sementara Jawara di peringkat kedua.
Berdasarkan akumulasi nilai di seluruh kelas, Laskar Daya BC meraih poin terbanyak dan dinobatkan sebagai juara umum bird club / tim. Adapun juara umum single fighter / perorangan diraih Afat SF.
GALERI GAMBAR LAINNYA BISA DILIHAT DI SINI
Secara umum, even garapan Kancil BC dan BnR Makassar ini berlangsung sukses dan meriah. Peserta pun merasa puas terhadap sistem penjurian yang ditangani Korps Juri BnR Cabang Makassar. (Kontributor: Om Phay)
Hasil Proklamator Burung Berkicau (klik di sini)