Kenari postur bergairah lagi, scoth fancy dan belgian bossu paling diminati

Sempat mengalami kelesuan, kini pasaran kenari impor terutama tipe postur kembali bergairah. Para importir burung pun cepat meresponnya dengan mendatangkan aneka kenari dari Eropa, mulai dari spanish timbrado, gloster consort, gloster corona, scoth fancy, hingga belgian bossu.

“Permintaan kenari postur saat ini mengalami peningkatan pesat. Jenis yang paling diminati adalah scoth fancy dan belgian bossu,” tutur Om Nano Ariadne Bachardi, pemilik Nano Canary yang bermakas Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Nano Canary sejak dulu dikenal sebagai agen kenari dan aneka burung finch impor. Bahkan Om Nano Canary sempat mendatangkan lovebird dari Eropa dan Taiwan. “Tapi mulai minggu depan, saya nggak jualan lovebird lagi. Fokus ke kenari postur saja,” tambah Om Nano.

Menurut dia, peminat kenari postur tak hanya kicaumania di Jabodetabek. Beberapa pelanggan di luar Jabodetabek, bahkan luar Jawa, juga mulai memesan kenari postur, terutama scoth fancy dan belgian bossu.

Sepintas lalu, kenari belgian bossu memiliki kemiripan dengan scoth fancy. Hanya saja, postur kenari asal Belgia itu lebih besar daripada scoth fancy yang berasal dari Scotlandia.

Kenari belgian bossu mempunyai sejumlah nama alias, misalnya bossu belge dan belgian fancy. Untuk mengenal lebih lanjut mengenai kenari belgian bossu, termasuk suara kicauannya, Anda bisa menyimak kembali artikelnya di sini.

Kendati termasuk kenari postur, scoth fancy dan belgian bossu banyak dicari para penangkar di Indonesia, untuk disilangkan dengan jenis kenari lainnya. Bahkan banyak keturunan scoth fancy yang menjuarai even-even besar di Indonesia.

Anda tentu ingat kenari TC-1, salah satu langganan juara orbitan Om Eka Juhrian (Jr’C Halim) yang kini menjadi milik Sien Ronny SF. Kenari AF ini merupakan hasil silangan antara scoth fancy dan kenari lokal. Meski termasuk standar kecil, TC-1 juga kerap memenangi kelas standar bebas / umum yang diikuti kenari besar dan kecil.

Selain kenari postur, Nano Canary juga menyediakan pasangan induk kenari siap produksi, yang diminati pula oleh breeder pemula maupun calon breeder.

Khusus pembeli dari luar Jabodetabek, minimal pembelian adalah lima  ekor. Kalau mau lebih murah lagi, Anda bisa membeli dengan sistem petian (1-2 peti / boks).

Berikut ini daftar harga beberapa jenis kenari postur di Nano Canary:

• Scoth fancy: Rp 1 juta – Rp 1,5 juta
• Belgian bossu: Rp 1,7 juta – Rp 2 juta
• Gloster consort: Rp 600 ribu – Rp 800 ribu (warna hijau), dan Rp 1 juta (warna putih dan kuning)
• Spanish timbrado: Rp 1 juta – Rp 1,3 juta

Om Nano menjelaskan, harga per ekor untuk jenis kenari yang sama menang tidak selalu sama, karena tergantung tingkat kegacoran burung. Harga kenari belgian bossu, misalnya, bervariasi mulai dari Rp 1,7 juta hingga Rp 2 juta. Nah, harga tertinggi ini menunjukkan kenari sudah rajin bunyi. (d’one)