Kenari Lanina andalan Om Riza R (Satria Muda BC) nyaris hattrick dalam lomba burung berkicau Liga Benua Enam Plus Seri V di lapangan sepakbola Mapolres Paringin, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, Minggu (23/10). Tampil pada tiga kelas yang dilombakan, Lanina meraih juara 1, 1, dan 2.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Even serial kemasan Mitra Event Organizer yang digawangi Om Ahmad Fanany SE (ketua pelaksana) ini terdiri atas empat kelas dengan melombakan 30 sesi, dan diikuti 618 peserta dari Kalsel, Kalteng, dan Kaltim.
Lomba yang semula berlangsung dalam kondisi cuaca cerah, sempat beberapa kali tertunda lantaran turun hujan. Kendati demikian, para peserta tetap antusias. Tim juri dari Pelestari Burung Indonesia (PBI) dan juri independen di Kalsel dan Kaltim pun mampu menjalankan tugasnya secara baik.
Kenari Lanina tampil sebagai jawara Kelas Bintang, mengungguli Rozer koleksi Om Riza BTI (Barabai) dan Maident besutan Om Gusti (Adelian SF Tanjung). Gelar kedua diraih Lanina di Kelas Sejati. Rozer dan Maident kembali menempati posisi kedua dan ketiga.
Sayangnya pada Kelas Executive, Lanina harus puas menjadi runner-up. Kelas ini dimenangi Maident, sedangkan Rozer bertengger di posisi ketiga.
Kenari Lanina memang bukan burung kemarin sore. Saat masih bernama Supernova, Om Riza (bersama Om Angga) pernah menurunkannya dalam even akbar Piala Raja 2016 di Taman Candi Prambanan (9/9), dan moncer di Kelas Sekar Kedaton D. Burung ini diperolehnya dari Klaten, yang memang dikenal sebagai gudang kenari jawara.
Penampilan menawan juga diperlihatkan cucak hijau Raja Mugal. Gaco andalan Om Rahmani (Satria Muda BC) ini tampil stabil pada semua (5) kelas yang dilombakan, dengan hasil dua kali juara 1, dua kali runner-up, dan sekali juara 3.
Berkat prestasinya itu, Raja Mugal dinobatkan sebagai cucak hijau terbaik dalam gelaran ini. Padahal, seminggu sebelumnya, Raja Mugal sempat lepas dari sangkar, bahkan ekornya berdarah.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Selain Lanina dan Raja Mugal, hasil nyeri juga diraih lima burung lainnya, yakni murai batu Matador 21 andalan Om Agus Alay (Amandit Dwiwarna BC), kacer hitam Cobra milik H Wahyu (Amuntai BC), lovebird Noni besutan Om Dito / Om Chandra (Satria Muda BC), pleci Gheboy koleksi Wafa ZR SF Banjarmasin, dan serindit T-Rex kepunyaan Om Gusti (Adelian SF Tanjung).
Amandit Dwiwarna BC (Kandangan / Barabai) dan Wafa ZR SF (Banjarmasin) kembali menjadi juara tim dan single fighter. Hingga seri kelima, keduanya tetap memimpin klasemen sementara Tim dan SF. Seri terakhir (VI) Liga Benua Enam Plus bakal digelar di Lapangan Pahlawan Amuntai, November mendatang. (Reza Faisal)
Burung Terbaik, Tim Terbaik, dan SF Terbaik
- Murai batu: Halilintar 21 – Agus Alay (Amandit Dwi Warna BC)
- Kacer: Parang Banjar – Wafa ZR SF Banjarmasin
- Kacer hitam: Cobra – H Wahyu (Amuntai BC)
- Cucak hijau: Raja Mugal – Rahmani (Satria Muda BC)
- Lovebird: Noni – Dito / Chandra (Satria Muda BC)
- Juara Tim: Amandit Dwi Warna BC (Kandangan / Barabai)
- Juara SF: Wafa ZR SF (Banjarmasin)
Hasil Liga Benua Enam Plus Seri V (klik di sini)
Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.
Page: 1 2