Om Jimmy (Jambi Team) dikenal sebagai breeder kenari trah juara, sekaligus pengorbit kenari-kenari jawara. Dulu dia punya kenari Lee. “Sering juara, kemudian dipinang Om Kemas Sukro, kicaumania yang tinggal di Rimbo Bujang,” kata Om Jimmy kepada omkicau.com.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Namun Om Jimmy masih menyimpan kenari jawara lainnya, yakni kenari Sonic. Minggu (4/12) lalu, Sonic meraih double winner dalam lomba burung berkicau Alam Bareh Solok Berkicau di Lapangan Taman Pramuka, Pulau Belibis, Kota Solok, Sumatera Barat.
Kenari Sonic sukses menjuarai Kelas Cisokan dan Banang Pulau, serta juara 4 Kelas Randah Kuniang. “Saya tak ikut ke Solok, karena ada urusan yang tak bisa ditinggalkan. Kenari Sonic dikawal Om Agus Arizon, Om Aan Lie, dan Om Raka,” kata Om Jimmy.
Sebelumnya, kenari Sonic juga kerap moncer dalam berbagai kejuaraan baik di Jambi maupun di luar provinsi. Dalam even Menuju Piala Brother SF di Curup (27/11), misalnya, Sonic sukses meraih juara 2 dan 4.
“Sudah ada dua orang yang berminat meminang kenari Sonic. Tapi saya masih sayang. Saat ini untuk mainan di lapangan dulu. Suatu saat akan saya masukkan ke kandang ternak agar punya keturunan,” tutur Om Jimmy.
Om Jimmy memiliki penangkaran kenari bernama PM 77 Canary BF di Jl Juanda, Kelurahan Mayang Mangurai, Kecamatan Kota Baru, Jambi. Dia berkongsi dengan Om Dhasroan Romlu (kakak ipar yang tinggal di Bangka) dan Om Fredi Mitra (adik sepupu yang membuka Sate Mitra di Jl Juanda Jambi).
Menurut Om Jimmy, kenari Sonic termasuk istimewa. Kalau membawakan lagu panjang-panjang dan cengkok irama lagunya bagus sekali. Setiap kali dibawa ke even-even latber dan lomba, kenari Sonic selalu tampil baik.
Sonic memang bukan kenari hasil ternak PM 77 Canary BF. Pada kakinya terpasang ring dengan kode Ione Solo 150. “Saya ingin menjadikannya sebagai salah satu materi induk. Tentu apabila Sonic sudah pensiun dari lomba,” ujar Om Jimmy.
Sebenarnya dia sudah pernah memasukkannya ke kandang ternak. Bahkan sudah dua kali mendapat keturunan. Namun, entah kenapa, semua anaknya mati.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Untuk menjaga kestabilan prestasinya, Om Jimmy rutin memberikan empat jenis sayuran sebagai EF (extra fooding) harian, yakni sawi, jagung rebus, selada,dan pakcoi. Namun pemberiannya berselang-seling, agar burung tak mudah bosan.
Setiap pagi kenari Sonic rutin mandi. Setelah itu dijemur selama 1 jam. Sore juga dijemur sekitar satu jam. Seminggu sekali, burung dimasukkan ke dalam kandang umbaran.
Kalau mau dilombakan, maka setingan dimulai dua hari sebelumnya (H-2) atau Jumat. Dalam hal ini, burung mulai diasingkan dari kenari-kenari lainnya. Burung juga tidak dimandikan dan tidak dijemur dulu.
“Namun sawi dan jagung rebus tetap diberikan. Pada hari lomba, burung dimandikan serta dijemur, kemudian siap digantang,” tandasnya. (Kelana Lana)