Lomba burung berkicau Piala Tungkal Team bersama Team Juri Ronggolawe berlangsung lancar dan meriah di Lapangan Kantor Diklat KL Tungkal, Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi, Minggu (25/12). Even bertema Semarak Happy New Year 2017 ini merupakan persembahan dari Alfalah BC, Hamzah SF, dan Tungkal Bird Team, bekerja sama dengan Ronggolawe Nusantara DPC Tungkal.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Para kicaumania datang dari berbagai daerah di Jambi, antara lain Muara Bulian, Muara Sabak, Kota Jambi, dan Tungkal. “Lomba ini kami gelar untuk mendorong warga masyarakat agar bisa menikmati burung piarannya, dengan memahami kebersihan kandang dan kesehatan burung,” ungkap Om Jaya, ketua Ronggolawe Nusantara DPC Tungkal.
Jika kita meremehkan kebersihan dan kesehatan burung, maka akan berpengaruh buruk bagi burung dan lingkungan. Dampak paling sederhana adalah bau tidak sedap dan burung sakit.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Eks ketua Jambi Team, Om Said BH, juga berpartisipasi dalam gelaran ini, dengan memperkuat Duta Angkasa SF. Dia menurunkan tiga gaco terbaiknya, yakni kacer Tikuz yang sudah melegenda, serindit Top Speed yang memiliki rentang prestasi panjang di Sumatera, dan lovebird Bunga.
Kacer Tikuz menyabet tiga trofi juara 1 alias menang hattrick, termasuk di kelas utama Ebod Strong. Pada kelas ini, Tikuz mengungguli kacer Tinjau milik Om Arif (Tungkal BC) dan Raja Goda orbitan Om Zaki (Rajawali BC).
Tikuz kembali memaksa kacer Tinjau di posisi runner-up saat berlaga di Kelas Ebod Joss. Juara ketiga diraih kacer Britama milik Om Sukani dari Bulian BC. Gelar ketiga diraih kacer Tikuz saat memenangi Kelas Ebod Vit, mengalahkan Britama dan Loko milik Om Iyan (A2 SF).
Satu sesi lainnya, Kelas Ebod Solution, dijuarai kacer Turbo kepunyaan Om Budi (Rajawali BC). Juara kedua dan ketiga masing-masing diraih kacer Britama dan Simoncelli andalan Combat BC.
Bagaimana dengan serindit Top Speed yang sudah berprestasi sejak 2013? Gaco ini tetap sulit untuk dikalahkan lawan-lawannya. Top Speed nangkring di posisi pertama, disusul Bangsal koleksi Om Muh (Muh SF) dan Pocong milik Om Noval (Alfalah BC).
Lovebird Bunga pun sukses menjuarai salah satu dari empat kelas yang dilombakan, yakni Kelas Ebod Solution, mengalahkan lovebird Jesica milik Om Aan (SK).
Kelas utama dimenangi lovebird Monica milik Om Junaidi (Junaidi SF), disusul Jesica milik Om Usman (A2 SF) dan Jablai kepunyaan Om David (David SF).
Rajawali BC merajai Kelas Ebod Joss, dengan menempati posisi pertama dan kedua, masing-masing melalui lovebird Roro andalan Evi dan Tornado koleksi Optik Waras. Posisi ketiga ditempati lovebird Uni milik Om Erwin (Sabak BC).
Tungkal BC berjaya di Kelas Ebod Vit, melalui lovebird Dewi milik Om Mael yang menempati posisi 1. Juara kedua dan ketiga diraih LB Rani milik Evi (Tungkal BC) dan Ngarai milik Om David (Rajawali BC).
Sebagaimana kacer dan lovebird, murai batu juga dimainkan empat kelas. Terjadi persaingan ketat antara murai batu Matador milik Om Natta (MBC) dan Bebeb kepunyaan Om Agus (Manunggal SF).
Kelas utama dimenangi Matador, sedangkan juara kedua dan ketiga diraih Platinum milik Om Abeng (Rajawali BC) dan Bocah orbitan Om Rizal (Alfalah BC). Matador juga terbaik di Kelas Ebod Vit, diikuti Bebeb dan Bangsal milik Om Muh (Tungkal BC).
Bebeb kembali harus puas menjadi runner-up saat turun di Kelas Ebod Joss. Juara 1 diraih MB Jarwo kepunyaan Edita (Tungkal BC), sedangkan Bangsal di urutan ketiga. Bebeb akhirnya meraih juara 1 di Kelas Ebod Solution.
Kapas tembak Slow milik Om Indi (Rajawali BC) nyaris double winner. Burung ini tidak terkalahkan di Kelas Ebod Joss, mengalahkan Ito milik Om Hamzah (H2 SF) dan Kentung koleksi Om Aan (SK).
Namun di Kelas Ebod Vit, kapas tembak Slow harus mengakui ketangguhan Boneng besutan Om Yudi (Tungkal BC). Slow menempati posisi runner-up, disusul gaco Om Dian (Pematang Lumut).
Kenari Gabah juga nyaris nyeri juara 1. Burung koleksi Om Rudi (Alfalah BC) ini menjuarai Kelas Ebod Vit, unggul atas Putih aka Kain Katun milik Om Yudi SF dan Pelabi orbitan Om Yono (Combat BC).
Sayangnya, Gabah harus puas menempati peringkat kedua Kelas Ebod Joss. Sesi ini dimenangi kenari Klawing andalan Om Wawan dari Combat BC.
Lima trofi juara 1 yang diraih gaco-gaco Om Said, yakni kacer Tikuz, LB Bunga, dan serindit Top Speed membuat Duta Angkasa SF mengumpulkan 500 poin dan tampil sebagai juara umum SF. Adapun gelar juara umum bird club diraih Rajawali BC dengan mengumpulkan 650 poin.
Secara keseluruhan, gelaran ini berlangsung lancar, bahkan tanpa komplain atau protes dari peserta. Om Jaya mengingatkan, di lapangan yang sama digelar latihan rutin setiap Rabu sore. “Silakan hadir, dan ramaikan, agar burung-burung dari Tungkal makin berjaya di even yang lebih besar,” tandasnya. (Kelana Lana)
Hasil Lomba Piala Tungkal Team (klik di sini)