Latpres Elite-JP Enterprise di lapangan permanen Jl Raya Cinere, Kecamatan Limo, Depok, Sabtu (31/12), bertepatan dengan tutup tahun 2016. Sekitar 500 peserta mengikuti gelaran ini. Semua kelas berlangsung ketat, terkecuali murai batu yang disapubersih Pegasus andalan Om Mantores (CDDW SF).
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Murai batu Pegasus memang tak tertandingi lawan-lawannya. Dua kelas yang dilombakan selalu dimenanginya. Di kelas utama JP, Pesasus mengungguli Black Cobra orbitan Ajip Team dan Putra AFF besutan Om Q-Noy / Fuad (CJDW SF). Kelas Elite Fighter juga dijuarainya.
Hasil nyeri membuktikan kestabilan penampilan Pegasus selama ini. Sebelumnya, gaco ini juga pernah menjuarai even Santunan Anak Yatim Jagger Enterprise di Jakarta Selatan (29/11).
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Menurut sang pemilik, Om Mantores, murai batu Pegasus memiliki senjata dominan tembakan, terutama isian tonjolan burung cililin, cucak jenggot, dan burung gereja tarung.
Persaingan seru terjadi di kelas lovebird yang dimainkan enam sesi, terdiri atas tiga sesi dewasa dan tiga sesi baby. Kelas utama JP dimenangi lovebird Merry M milik Om Kateng (Al Istiqomah), disusul Madona orbitan Om Aldi (Jakarta) dan Den Ayu milik Om Endra (Depok).
Cucak hijau Benk Benk besutan Om Ade Sunardi (Qiu Qiu Team) terbaik di Kelas JP, unggul atas Noisy Boy orbitan Om Ipeng (Sawangan BC). Om Jono (Meruyung) moncer bersama cucak hijau Ring Stone yang menjadi runner-up Kelas Elite Fighter.
Secara keseluruhan, latpres yang menggunakan juri-juri independen ini berlangsung lancar dan tertib. Sejak dulu, JP Enterprise binaan Om Jhonpur menjadi salah satu gantangan favorit bagi para kicaumania di wilayah Depok dan sekitarnya. (d’one)
Selanjutnya, baca Daftar Juara Latpres Elite-JP Enterprise Depok.