Banyak peternak yang kurang memperhatikan kondisi kelembaban kandangnya pada saat cuaca panas. Akibatnya, banyak burung induk yang tidak berproduksi atau setidaknya produktivitasnya menurun. Masalah kelembaban tak hanya penting bagi burung-burung di kandang ternak, melainkan juga burung-burung kicauan maupun non-kicauan yang dipelihara sebagai hiburan atau untuk dilombakan. Berikut ini lima cara menjaga kelembaban kandang ternak dan sangkar harian saat cuaca panas.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Pengertian cuaca panas berbeda dari musim kemarau. Sebab, pada musim hujan pun ada hari-hari tertentu di mana hujan tidak turun seharian, bahkan cuaca sangat panas yang membuat manusia maupun hewan kegerahan.
Ketika cuaca sedang panas-panasnya, maka suhu udara di sekitar rumah, kandang ternak, maupun sangkar burung akan meningkat dan cenderung kering. Kondisi tersebut bisa menimbulkan beragam masalah pada burung piaraan maupun burung-burung di kandang ternak.
Kalau Anda selalu memperhatikan kondisi kandang ketika cuaca terasa panas, tentu berbagai kejadian buruk pada burung bisa dihindari. Salah satu cara agar kandang tetap nyaman saat cuaca panas adalah menjaga kelembabannya.
Bagi induk burung yang sedang bertelur, kelembaban bisa membantu menjaga kondisi telur. Adapun burung piaraan atau kelangenan bisa terhindar dari berbagai masalah seperti iritasi pada kulit dan tenggorokan, gangguan tungau, dan suara serak.
Berikut ini lima tips singkat untuk menjaga kelembaban kandang ternak maupun sangkar harian untuk burung pada saat cuaca panas.
1. Menyiram kandang secara berkala
Anda bisa menyiram kandang ternak secara berkala, terutama pada bagian lantai dan dinding bawah. Pada burung yang dipelihara dalam sangkar harian, penyemprotan dapat dilakukan dengan menggunakan hand sprayer. Arahkan semprotan pada bagian tenggeran dulu, kemudian bagian sangkar lainnya seperti lantai / dasar dan jeruji.
2. Menyediakan bak berisi air
Menjaga kelembaban di dalam kandang ternak juga dapat dilakukan dengan menyediakan bak mandi ukuran besar yang berisi air bersih. Suhu air yang lebih rendah daripada suhu kamar akan menjaga kandang tetap lembab. Selain itu, burung memiliki kesempatan berendam lebih lama, terutama burung induk yang sedang mengerami telurnya.
3. Menyediakan spons basah
Apabila kandang ternak yang digunakan tidak terlalu luas atau berukuran kecil, Anda bisa menggunakan spons yang telah dicelup dalam air. Spons basah kemudian diletakkan di dasar kandang atau sangkar, sehingga dapat membantu memberikan kelembaban dan membuat suasana menjadi lebih sejuk.
4. Memanfaatkan humidifier
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Banyak breeder di mancanegara yang menggunakan perangkat humidifier atau pelembab udara untuk menjaga kelembaban kandang ternaknya.
Peralatan ini dapat dibeli di toko elektronik dengan beragam model dan ukuran. Hanya saja, kendati dianggap lebih efektif dalam menjaga kelembaban di kandang ternak, harga peranti ini relatif masih mahal.
5. Menambah tanaman
Meletakkan beberapa pot berisi tanaman dapat memberi kelembaban di dalam kandang ternak. Selain itu, suasana yang lebih hijau akan membuat burung menjadi lebih tenang dan nyaman.
Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kelembabang kandang ternak dan sangkar burung, supaya para penghuninya tetap nyaman, meski cuaca sedang panas-panasnya.