Beberapa fakta unik dan menarik seputar kenari lizard

Kenari lizard kerap dianggap sebagai salah satu jenis kenari yang lebih istimewa ketimbang jenis-jenis lainnya. Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, lizard berarti kadal. Penyebutan tersebut merujuk pada motif bulu-bulunya yang mirip sisik kadal. Sebagai jenis kenari istimewa, ternyata ada beberapa fakta unik dan menarik seputar kenari lizard. Mau tahu?

Kenari lizard sudah lama dikenal para kicaumania di Indonesia. Selain warnanya yang unik, suara kicauannya pun tak kalah bagus dari jenis kenari popular lainnya. Untuk menambah pengetahuan bersama, berikut ini beberapa fakta unik dan menarik seputar kenari lizard yang layak Anda simak.

1. Sudah ada sejak ratusan tahun lalu

Banyak kalangan yang menyebut kenari lizard termasuk “fosil hidup”, lantaran sudah ada sejak beratus-ratus tahun yang lalu. Deskripsi mengenai kenari ini telah dipublikasikan sejak tahun 1742, tetapi telah dikembangkan di Prancis sejak awal tahun 1700.

2. Bukan jenis kenari umum

Kenari lizard menjadi satu-satunya jenis kenari yang tidak umum, dan tidak termasuk dalam kelompok kenari tipe warna, postur, maupun lagu / penyanyi. Kenari lizard lebih dianggap sebagai kenari motif yang mudah dikenali dari pola-pola di bulunya.

3. Kenari hias yang mewah

Meski mempunyai lagu-lagu yang menarik, kenari lizard lebih dianggap sebagai burung hias yang mewah terutama karena motif bulu-bulunya yang sangat kontras.

4. Struktur warna berbeda

Warna dasar kenari lizar sangat berbeda dari jenis-jenis kenari lainnya, khususnya dari rona dan intensitasnya. Hal itu terutama disebabkan kombinasi struktur bulu, bagian dasar yang gelap, serta metabolisme yang tidak biasa dari pigmen warna yang dimiliki kenari lizard.

5. Pigmen hitam tersebar di seluruh tubuh

Dibandingkan dengan jenis kenari lainnya, kenari lizard memiliki pigmen hitam yang tersebar ke seluruh tubuhnya, mulai dari bulu, sayap, ekor, kaki, dan kuku-kukunya. Kualitas dari pigmen hitam tersebut membentuk warna gelap yang lebih tajam.

6. Sejak dulu, penampilannya tidak berubah

Sejak pertama kali dikembangkan hingga sekarang, kenari lizard tetap memiliki bentuk seperti aslinya. Meski kini banyak ditemukan beragam varietas seperti spangles, gold, dan silver, penampilannya cenderung tidak berubah dan tetap pada ciri khasnya, yaitu topi.

7. Setiap individu mengalami perubahan mengagumkan

Kenari lizard adalah contoh klasik dari kisah “itik buruk rupa yang berubah menjadi angsa cantik”. Ketika berumur remaja, kenari lizard memiliki penampilan seperti burung gereja. Tapi setelah merampungkan mabung pertamanya, penampilannya akan berubah total dan menjadi jauh lebih cantik.

8. Mudah diketahui umurnya

Sangat mudah untuk mengetahui umur kenari lizard, hanya dengan mengamati penampilannya. Burung yang sudah berumur lebih dari 1 tahun atau sudah melewati mabung keduanya, dapat dikenali dari bercak putih yang terdapat pada ujung sayap dan ekornya.

9. Mudah dibedakan jenis kelaminnya

Pada jenis kenari lainnya, identifikasi jenis kelamin sulit dilakukan kalau hanya melihat penampilannya saja. Nah, hal sebaliknya terjadi pada kenari lizard. Burung jantan dan betina mudah dibedakan melalui penampilan fisiknya. Jika penasaran, simak tulisan berikut ini:

Tips membedakan jenis kelamin kenari lizard

10. Mudah dibudidayakan / diternak

Banyak peternak menganggap kenari lizard sebagai burung yang aktif dan subur. Selain mudah dipelihara, kenari lizard juga mudah dibudidayakan atau diternak. Tidak heran jika burung ini dapat bertahan selama beratus-ratus tahun.

11. Pernah hampir punah

Sebelum popular seperti sekarang, kenari lizard pernah dianggap hampir punah pada awal tahun 1900-an. Hal ini terjadi akibat Perang Dunia I dan II, serta wabah penyakit yang melanda dunia saat itu. Pada pertengahan tahun 1940-an, beberapa pasang kenari lizard yangberhasil diselamatkan kemudian diupayakan untuk dikembangbiakkan.

Itulah beberapa fakta unik dan menarik seputar kenari lizard.