Pada Bagian Ketiga telah dibahas tentang murai batu Adventure dan SilverHawk beserta keturunannya. Keduanya masuk kandang breeding masing-masing pada umur 9,5 bulan dan 8,5 bulan. Nah, kali ini kita bahas murai batu Steam. Ini lebih heboh lagi, karena Steam dijodohkan pada umur 5,5 bulan, dan sudah punya anakan ketika berumur 6 bulan! Wow!!!
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Seperti dijelaskan sebelumnya, Steam merupakan murai batu jantan hasil perkawinan antara Adventure dan Queen. Steam merupakan anakan ketiga, setelah Savana (betina) serta Avenger (jantan). Namun Avenger dipinang salah seorang kicaumania Surabaya.
“Avenger mempunyai ekor sangat istimewa, yakni motif ekor balak 4 noktah, berdaun lebar, lentur, dan ekornya sangat panjang. Saat usia lepas trotol, panjang ekornya tembus 24,5 cm,” jelas Om Arie.
Namun, murai batu Avenger terlalu cepat mabung, karena pada usia 9-10 bulan sudah mabung kembali. Berdasarkan analisisnya, ada kemungkinan burung tidak nyaman saat proses dorong ekor, karena sudah tiga kali berganti tempat dan rawatan.
Berikut ini gambat motif ekor Avenger yang cukup langka, karena memiliki motif balak 4 noktah, dan ekornya panjang.
Ya, kita lupakan dulu Avenger, sebab pokok bahasan kita adalah murai batu Steam yang menghebohkan. Burung ini memiliki ekor motif balak 6, tetapi ekor balak ketiganya hanya noktah putih tipis saja.
Sejak kecil, Steam sudah terlihat sangat temperamen. Sifat fighternya tinggi sekali, ditunjang bodi sangat kekar dan gagah, serta sifat girasnya yang sangat menonjol. Sejak masih diloloh induknya, Steam tampak mendominasi saudara-saudaranya.
Ketika tumbuh remaja, kegantengannya makin terlihat. Katuranggannya cakep banget. Postur berdirinya ngobra dan gagah, dengan ekor panjang, melengkung, serta motif balak. Saat dorong ekor, panjang ekor masih sekitar 23 cm, tetapi sekarang sudah lebih dari 25 cm.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Untuk kedua kalinya, DnA Murai Farm melakukan percobaan inbreeding usia muda. Dalam hal ini, murai batu Steam dijodohkan dengan bibinya sendiri, yaitu Arrester (D’Panzer Jr-003) yang memiliki ekor putih / white-tail (WT).
Perjodohan Steam dan Arrester juga berlangsung tanpa kendala berarti. Keduanya langsung jodoh walau pada awal, Steam sempat cuek. Tidak lama setelah berjodoh, Arrester mengeram untuk perdana kalinya. Tapi setelah masa pengeraman (14 hari) berakhir, tak ada sebutir telur pun yang menetas.
Pada periode peneluran kedua, Arrester menghasilkan dua telur, meski hanya satu yang menetas. Tetapi anakan ini memiliki ekor yang dominan WT. “Sekarang Arrester dalam kondisi mengeram lagi. Saya tidak tahu apakah tetasan berikutnya bisa menghasilkan anakan motif balak atau tidak,” jelas Om Arie.
Dengan penuh kesabaran, DnA Murai Farm kini mampu menciptakan trah D’Panzer hingga tiga generasi (anak / F1, cucu / F2, dan cicit / F3). Apabila dihitung dari D’Panzer sebagai parental (P), berarti ya empat generasi.
Setelah membaca empat bagian, berikut ini silsilah trah D’Panzer, dimulai dari kakeknya hingga cicitnya:
(bersambung ke Bagian Kelima)