Beberapa hari lalu, omkicau.com menyambangi kediaman Om Hanung Surya (BDS SF Purwodadi), pemilik cendet New Kerispatih. Sehari-hari, burung ini ditangani Om Agus Bendhel, rekan setimnya yang memang piawai dalam mengorbitkan cendet jawara.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Prestasi cendet andalan BDS SF Purwodadi ini memang seabrek, bahkan termasuk salah satu cendet terbaik di Kabupaten Grobogan. Berikut ini sebagian prestasinya (even, tempat, serta posisi / juara):
- Intrafood Cup | Balekambang Solo | 1, 1
- Mekarsari Cup | Purwodadi | 1, 1
- Ronggolawe Ceria | Godong | 1, 2
- Bal’s BC | Kunduran, Blora | 1, 2
- PJSI | Manahan Solo | 1, 2
- DPRD Cup | Karanganyar | 1, 2
- Cemani Cup | Kartasura | 1, 2
- Solo Kota Budaya | Solo | 1, 2
- Angkasa Pura Cup VI | Solo | 1
- Launching Ronggolawe Demak | Mranggen | 1
- Road to Dandim Cup BnR Wirosari | Grobogan | 3, 3
- Mutiara Cup | Demak | 2, 3
- DPRD Cup II | Karanganyar | 2, 3
- Pati Bersatu Cup | Pati | 3, 2
- Sarbini Cup | Blora | 5, 4
- Brimob Cup II | Srondol, Semarang | 4
- Piala Muspika | Weleri, Kendal | 5
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Berikut ini petikan wawancara omkicau.com dengan Om Hanung Surya, yang disajikan dalam bentuk tanya-jawab:
OMKICAU.COM (OK): Dari mana Anda mendapatkan cendet New Kerispatih?
HANUNG SURYA (HS): Saya mendapatkannya dari Mr Loper Semarang (Om Gunawan Santoso). Dulu cendet ini termasuk andalan Om Gunawan, dengan nama Barca. Saya sudah lama memantaunya.
Ketika burung ini mabung, saya coba kontak Om Gunawan. Semula dia masih mempertahankannya. Karena negosiasi yang ulet, akhirnya Om Gunawan mengizinkan saya meminang Barca. Soal harga, biarlah menjadi rahasia antara saya dan Om Gunawan, he.. he.. he…
OK: Kenapa namanya diganti New Kerispatih?
HS: Dulu saya punya cendet jawara, namanya Kerispatih. Burung ini sering menjuarai latpres, latber, bahkan lomba tingkat lokal maupun nasional. Karena ada yang ingin meminangnya, akhirnya burung itu saya lepas.
Cendet Barca ternyata memilki tipikal yang hampir sama dengan Kerispatih. Makanya, namanya pun saya ganti menjadi New Kerispatih. Allhamdulilah, nama ini membawa hoki, bisa mengantarkan BDS SF di jalur juara hingga sekarang.
OK: Apa keunggulan cendet New Kerispatih hingga sering juara?
HS: New Kerispatih termasuk jenis cendet kelampis, atau cendet lokal Jawa Tengah. Ciri khas burung ini antara lain bermain satu titik di tangkringan atas, sambil memainkan ekor hingga bergetar-getar. Senjata utamanya adalah suara burung pelatuk sampit dan serindit, yang kerap membuat lawannya tidak kuat (beyek).
OK: Sudah berapa lama cendet New Kerispatih di tangan Anda?
HS: Sekitar enam atau tujuh bulan, tapi sudah memberi saya banyak trofi dan piagam. Saya sangat bangga atas prestasinya. Semoga ke depan New Kerispatih bisa lebih baik lagi. Semua ini juga berkat kekompakan Tim BDS SF yang saling membantu satu sama lain.
OK: Bagaimana kalau ada pemain lain yang ingin meminang New Kerispatih?
HS: Saya sebenarnya memiliki beberapa koleksi cendet lomba, tetapi New Kerispatih saat ini tetap menjadi andalan utama saya dan BDS SF. Selain mudah dalam perawatannya, burung juga tidak pernah miss (kalah) jika saya bawa ke lapangan.
Ketika menjuarai even Solo Kota Budaya Cup di Taman Balekambang Solo, 19 Februari 2017 (juara 1 dan 2), memang ada yang menawar New Kerispatih seharga Rp 20 juta. Tapi karena saya masih suka dengan burung ini, ya untuk sementara tidak dijual dulu. Namun kalau di kemudian hari ada yang meminang dengan penawaran fantastis, mungkin saya dan Om Agus Bendhel akan mempertimbangkannya.
Perawatan harian dan setelan lomba cendet New Kerispatih
Berikut ini tips perawatan harian cendet New Kerispatih yang rutin diterapkan Om Agus Bendhel:
- Sejak pukul 05.00, burung diembunkan, diteruskan dengan penjemuran hingga pukul 09.00.
- Usai dijemur, burung langsung dikerodong penuh dan diistirahatkan.
- Porsi jangkrik 5 ekor pagi, dan 5 ekor sore.
- Mandi dua hari sekali.
Kalau mau dilombakan hari Minggu, persiapan dimulai sejak dua hari sebelumnya (H-2) atau Jumat. Jangkrik tidak hanya diberikan pagi dan sore, tetapi pagi-siang-sore dengan porsi masing-masing lima ekor.
Hari Sabtu (H-1), jangkrik diberikan sebanyak-banyaknya sampai burung tidak mau memakannya lagi alias kenyang. Dengan perawatan simpel seperti itulah, cendet New Kerispatih selalu meraih prestasi dalam setiap even yang diikutinya.
Berikut ini cuplikan video cendet New Kerispatih saat meraih double winner dalam lomba burung berkicau Mekarsari Cup I di Purwodadi, Minggu 16 Oktober 2016. (neolithikum)