Burung isapmadu elok / macgregor’s honeyeater (Macgregoria pulchra) memiliki penampilan seperti gagak dengan bulu-bulu berwarna hitam. Namun gelambir jingga terang yang melingkari matanya mengingatkan kita pada burung melipotes pipi-kuning (Melipotes fumigatus). Burung nan cantik ini terlihat makin anggun saat membentangkan kedua sayapnya.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Dulu, isapmadu elok dikenal dengan nama cenderawasih elok. Tetapi hasil penelitian terbaru mengenai genetikanya menyebutkan, spesies ini sejatinya termasuk keluarga burung pemakan madu / honeyeater atau Meliphagidae.
Karena alasan itulah, spesies ini kemudian dikeluarkan dari kelompok cenderawasih dan dimasukkan dalam keluarga burung isapmadu, dengan nama baru isapmadu elok.
Burung isapmadu elok memiliki postur tubuh besar, dengan panjang sekitar 40 cm. Bulu-bulunya hitam, tapi memiliki gelambir jingga di sekitar matanya yang sangat mencolok.
Bercak kuning-oranye pada kedua sayapnya makin menambah keanggunannya ketika terbang. Penampilannya mirip melipotes pipi-kuning, namun posturnya jauh lebih kecil.
Burung isapmadu elok bisa ditemukan di wilayah Pegunungan Jayawijaya dan Pegunungan Bintang. Masyarakat adat Katengban di Papua sangat melindunginya, karena menjadi bagian penting dalam tradisi lokal mereka. Ada dua ras / subspesies burung isapmadu elok, yakni:
- Macgregoria pulchra carolinae, tersebar di wilayah barat dan tengah Dataran Tinggi Papua: Pegunungan Snow, Pegunungan Oranje (Gunung Carstenz, Carstenz Meadow, Kemabu Plateau, Gunung Wilhelmina, Danau Habbema), dan Pegunungan Star (Gunung Capella, Dokfuma Meadow).
- Macgregoria pulchra pulchra, tersebar di wilayah tenggara Dataran Tinggi Papua: Puncak tertinggi Owen Stanley Range (Gunung Strong-Chapman, Albert Edward, Scratchley, Victoria, dan Batchelor).
Selain di Papua yang beradai di wilayah NKRI, burung isapmadu elok juga bisa ditemukan di wilayah Papua Nugini, tempat spesies ini ditemukan oleh Letnan Gubernur Sir William MacGregor, ketika Papya Nugini masih merupakan jajahan Kerajaan Inggris.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Termasuk burung dilindungi di Indonesia
Hasil penelitian terbaru mengungkapkan bahwa isapmadu elok secara genetik lebih dekat dengan keluarga burung pemakan madu. Kendati demikian, pancaran keindahan tubuhnya sebagaimana kekhasan burung cenderawasih tetap tidak memudar.
Populasinya saat ini diperkirakan 2.500 hingga 10 ribu individu, yang tersebar dalam habitat seluas 131.0000 km2. Mereka sering berpasangan ketika mencari buah-buahan, khususnya dari belukar konifer (Dacrycarpus compactus) pada hutan sub-alpin yang berada di tepian padang rumput.
Burung ini berbiak secara monogami, di mana musim kawin berlangsung sejak Juli hingga Februari. Isapmadu elok terdaftar dalam daftar merah IUCN, dengan status konservasi Rentan (VU).
Burung isapmadu elok juga termasuk dalam daftar burung dilindungi di Indonesia berdasarkan PP Nomor 7 / 1999, PP Nomor 8 / 1999, dan UU Nomor 5 / 1990. Meski begitu, CITES menetapkannya dalam Appendix II, yang berarti dapat diperdagangkan melalui peraturan tertentu.