Di tengah ketatnya persaingan, para breeder murai batu berlomba-lomba melakukan inovasi. Hal ini juga dilakukan Jaya Bayu Farm (JBF) Bekasi, dengan menambah materi induk baru. Ada empat induk baru di kandang ternak murai batu JBF Bekasi, yakni Hitler, Shogun, Merapi, dan Meteor.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Penangkaran murai batu JBF didirikan Om Bayu dan Om Eko, sekitar empat tahun lalu. Produk trotolan murai batunya diminati para kicaumania dari berbagai daerah, bahkan banyak di antaranya yang moncer di lapangan.
Keberhasilan JBF dalam menghasilkan murai jawara antara lain karena kerap memperbarui materi induknya, terutama induk jantan. Ini dilakukan secara berkala, dengan mengganti induk-induk yang sudah tua.
Beberapa induk yang masih dipertahankan antara lain murai batu Black Jack, Raja Dayak, Ucok Baba, Dewa Kipas, Algojo, Stoner, Petir, dan Kancil. “Burung-burung ini masih menjadi favorit pelanggan,” kata Om Bayu.
Adapun induk baru yang masuk ke kandang JBF antara lain murai batu Hitler, Shogun, Merapi, dan Meteor. Semuanya merupakan eks juara di berbagai arena lomba.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Beberapa induk baru ini bahkan sudah berproduksi. Keturunan mereka, meski masih trotolan, sudah terlihat prospeknya. Hal inilah yang membuat para pembeli rela mengantre.
Fokus ke kualitas, bukan kuantitas
Untuk meningkatkan kualitas trotolan, terutama dari segi perawatan sejak menetas hingga siap jual, JBF Bekasi mulai mengurangi jumlah pasangan induk. Beberapa waktu lalu, jumlah induk mencapai 40 pasangan, kini dikurangi menjadi 28 pasangan saja.
“Sengaja kami kurangi jumlah induknya, agar lebih mudah dalam menyeleksi kualitasnya. Karena JBF memang fokus pada kualitas, bukan kuantitas,” lanjutnya.
Penangkaran murai batu tersebut menyatu dengan workshop pembuatan kandang ternak / umbaran berbahan alumunium. Lokasinya di Jl Kampung Pengasinan No 68 RT 3 / RW 27 (samping Perumahan Pelangi), Kelurahan Pengasinan, Rawalumbu, Bekasi (HP / WA 082 11011 0773).
Kandang murai batu ini ditempatkan di lantai tiga. Lantai lainnya digunakan untuk breeding lovebird dan merpati tinggian (kolongan).
Anakan murai batu produk JBF dipasarkan pada umur 1,5 bulan dalam kondisi sudah dimaster burung cililin, cucak jenggot, tengkek, lovebird, kenari, dan lain-lain.
Info lain mengenai breeding murai batu JBF Bekasi bisa dilihat dalam tautan berikut ini:
- JBF Bekasi: Anakan murai batu trah Black Jack dan Raja Dayak jadi rebutan
- JBF Bekasi: Produk murainya moncer di lapangan
Bagi sobat kicaumania yang berminat, silakan mampir langsung ke markas Jaya Bayu Farm. Soal harga trotolan murai batu, kontak langsung JBF Bekasi. (d’one)