Lomba burung berkicau Gresik Cup I memang telah rampung. Beberapa bintang bermunculan dalam gelaran yang berlangsung di halaman Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Minggu (19/8). Salah satu di antaranya adalah kenari Huru-Hara.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Burung orbitan Om Aris AS (Duta Piala Raja) itu memenangi dua kelas kenari bebas, yakni Otak-Otak dan Jubung. Pada kedua kelas tersebut, Huru-Hara mendapat perlawanan sengit dari kenari Anggun milik Om Wawan Britama (Duta Pakde Karwo) yang harus puas menempati peringkat kedua.
Bintang lainnya adalah murai batu Ganas andalan Abah Hudan 911 (Duta Pakde Karwo). Burung ini sukses menjuarai dua kelas. Abah Hudan juga moncer bersama murai batu Hellboy yang memenangi kelas utama.
Tiga kelas kacer dijuarai burung yang berbeda. Kacer Sex Pistols, jagoan anyar Om Anton 81 SF (Duta Pakde Karwo), terbaik di Kelas Pudak. Isian punglor kembang yang dilantunkannya sepanjang lomba menjadi daya pikat tersendiri bagi para juri.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
“Kacer Sex Pistols memang memiliki keunggulan pada isian punglor kembang yang dilagukan secara rock n roll,” tegas Om Anton.
Kelas Jubung dimenangi kacer Haleluyah milik Om Rio ( ST 912 ), sedangkan Kelas Ring Santri dijuarai kacer Bio Solar andalan Om Jimmy Permata (Duta Pakde Karwo).
Persaingan sengit tidak hanya terjadi di kelas kicauan. Kelas kekean (lovebird) pun berlangsung seru, sengit, dan ketat. Kendati demikian, lovebird Putri Dewi milik H Sabran (Gresik) tampil paling ciamik di gelaran Gresik Cup I.
Lovebird Putri Dewi sukses menjuarai tiga kelas, masing-masing Kelas Krawu, Pudak, dan Otak-Otak B. Di Kelas Krawu, Putri Dewi tampil istimewa, sehingga mampu mengalahkan Kustono (koleksi lain H Sabran) dan Cantona milik Om Dedy Terate (Soga BC).
Kemenangan Putri Dewi berlanjut di Kelas Pudak, dengan mengungguli lovebird Charlitos andalan H Thole (LPS 41 Pandaan) dan Kustono. Tak hanya itu, burung ini juga tidak terkalahkan di Kelas Otak-Otak B.
Namun di Kelas Otak-Otak A, lovebird Putri Dewi turun ke peringkat kedua. Kelas ini dijuarai lovebird Basudewa besutan Om Sigit KM (Duta Balekambang). Juara ketiga diraih lovebird Sri milik Abah Win (Peacock BC).
Lovebird Sri sebenarnya masih dalam kategori balibu, namun mampu masuk tiga besar kelas dewasa / umum yang diikuti gaco-gaco hebat di Blok Timur.
Ketika turun di kelas yang seumuran (balibu), laju lovebird Sri tidak bisa dibendung lawan-lawannya. Dua kali lovebird Sri mengungguli rival terberatnya, Braja Pati milik Om David (Duta Piala Raja), yang selalu bertengger di posisi kedua.
“Alhamdulillah, Sri tampil apik di kelas dewasa, meski umurnya belum genap lima bulan. Sri juga tak terkalahkan di kelas balibu,” papar Abah Win kepada omkicau.com. (Endar)
Lihat pula:
-
Daftar Juara Lomba Burung Berkicau Gresik Cup I
-
Murai batu Hellboy terbaik di kelas utama Gresik Cup I