Manuk Pasar Sayur Single Fighter (MPS SF) didirikan Abah Heri Aqila pada tahun 2015. Single fighter yang bermarkas di Surabaya ini merupakan wadah para kicaumania yang sehari-hari menggeluti usaha sayur-mayur.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Kiprah MPS SF dalam mengikuti lomba burung kicauan di Surabaya dan sekitarnya tak perlu diragukan lagi. Bahkan sejak tahun 2016, atau setahun setelah berdiri, MPS SF langsung mengikuti even akbar Piala Raja.
Minggu (8/9) lalu, Abah Heri dan kawan-kawan juga mengikuti lomba burung berkicau 20th Piala Raja / Piala Raja 2019. Mereka berkolaborasi dengan PAL BC.
Menurut Abah Heri yang juga pemilik Toko Tiara Sayur, MPS SF lebih senang mengorbitkan burung-burung bahan ketimbang membeli burung-burung yang sudah jadi atau sudah punya prestasi. Menjadi kebangggan tersendiri bagi dia dan rekan-rekannya jika bisa mengorbitkan burung bahan hingga berprestasi.
“Syaratnya tentu harus sering melatih mental bertanding burung dari gantangan yang satu ke gantangan yang lain. Perawatan intenstif dan konsisten juga harus selalu diterapkan,” tuturnya kepada omkicau.com.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Di sela-sela kesibukannya, Abah Heri tetap menyempatkan waktu main ke pasar burung, untuk memantau burung-burung bakalan yang dianggap memiliki prospek bagus. Dengan sering memantau burung bakalan, rasa dan kepekaan kita dalam memahami karakter burung prospek bisa makin terasah.
Untuk melatih mental dan kualitas gaco rawatannya, MPS SF rutin mengikuti latber di beberapa gantangan di Surabaya dan Sidoarjo. “ Selain untuk memoles mentalnya, sekaligus efektif melatih burung agar terbiasa dengan perjalanan jauh,” tutur Abah Heri yang juga punya usaha sablon Aqila T-shirt di Jalan Sambikerep 1, Surabaya.
Sudah banyak burung hasil orbitan MPS SF, misalnya lovebird Ndoly Ajaib. Selain berlomba, MPS juga punya menangkar lovebird dengan ring MPS. Materi induk terdiri atas trah kekekan (singing contest) serta warna atau beauty contest. (Endar)
