Penggunaan enzim untuk pengempukan daging sebenarnya telah lama dilakukan. Nenek moyang kita dahulu sudah menggunakan menggunakan daun pepeya untuk membungkus daging yang akan diolah. Sekarang cara pengempukan daging dengan menggunakan enzim pemecah protein, bahkan telah diproduksi dalam skala industri.
Untuk dapat menghargai mutu daging dan hasil pengolahannya, konsumen harus mengetahui tentang kriteria mutu daging yang baik. Salah satu penilaian mutu daging adalah sifat keempukannya, yang dapat dinyatakan dengan sifat mudah tidaknya dikunyah. Faktor yang mempengaruhi keempukan daging ada hubungannya dengan komposisi daging itu sendiri, yaitu berupa tenunan pengikat, serabut daging, sel-sel lemak yang ada diantara serabut daging serta rigor morti daging yang terjadi setelah ternak dipotong.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
Proses enzimatik pada pengempukan daging:
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.
memnag enzim papain banyak manfaatnya, berkaitan dengan proses pemasakan enzim tersebut berati bersifat termostabil, yaitu stabil pada suhu tinggi
kebanyakan protein termasuk enzim akan terdenaturasi pada kondisi suhu tinggi, biasanya terjadi koagulasi, liat aja kalo kita masak telur
heuheuehue
Jawab
Wah ini dia… kok nggak coba nulis2 soal ginian aja kan malah laris loh blognya nanti.
Ok. Tks ya…