Sepasang ayam hutan (Gallus varius)

Sekitar 3 bulan lalu saya main ke rumah Om Gunawan Wibisono di Ungaran. Biasa-lah, ngobrol soal burung. Pulangnya dibawain banyak sekali sangu untuk oleh-oleh orang rumah, hehehe. Ada durian dan ada juga tahu khas Ungaran. Tetapi, yang paling mengasayikkan adalah “disangoni” sepasang ayam hutan hijau atau Gallus varius.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Ketika datang kali pertama di rumah sampai sekitar seminggunan, sepasang ayam hutan itu masih terlihat nyekukruk dan kurang fit. Tetapi setelah rutin saya beri BirdVit dan BirdMineral kelihatan mulai segar dan pial si jantan ayam hutan mulai menunjukkan warna mencorong. Belum ada sebulanan ini, si jantan sudah mulai berkokok. Nah, mulai sekitar setengah bulan lalu saya berikan setiap hari pakan biji-bijian yang saya campur dengan BirdMature dan… alhamdulillah, selama sepekan ini  si betina mulai nelor.

Telor pertama pecah karena jatuh dari kotak sarangnya yang saya tempatkan di atas. Karena kejadian itu, sarang saya pindah di bawah, dan hanya saya berikan rerumputan kering.  Eh, hari berikutnya nelor lagi. Sekarang, sudah ada telor 4 atau 5 biji, tetapi belum dierami.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Ayam hutan jantan- waspada

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Ayam hutan betina standby di pangkringan

Harapan saya sih telur terus nambah dan si betina mau mengerem. Kalau tidak mau juga mengeram, saya berencana mengambil telur-telurnya dan saya tetaskan dengan mesin penetas.

Itu sobat sekadar sharing berita gembira dari Om Kicau.

Salam sukses, salam ayam hutan.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.

-7.550085110.743895