Barangkali ini memang event organizer nekat. Kalau EO lain menganggap hari Senin bukan hari strategis untuk membuka lapak penggantangan burung, tidak demikian dengan JatiAsih Enterprise, Bekasi.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Ketua pantianya sendiri, Danang Herwianto, memperkirakan, “barangkali ini adalah satu-satunya di Jabodetabek”.
JatiAsih Enterprise (JAE) memang bukan EO besar, tetapi dengan niatan membuka latberan burung berprinsip fairplay, EO ini berharap bisa memiliki arena latihan burung yang kredibel-terpercaya melalui kejelian dalam penunjukan juri.
“Gelaran saya buat tanpa teriak dengan aturan tertulis yang jelas di spanduk, semacam di backdrop. Untuk saat ini yang rame baru kelas pleci… Dengan rekor 6 kali naik gantangan pada hari Senin tanggal 28 Mei 2012,” kata Danang Herwianto yang bertindak sebagai ketua panitia Lomba Burung JAE pada 24 Juni 2012 di Lapangan JAE Jl. Durian I Komsen Bekasi.
Lomba tersebut digelar sebagai penanda Grand Launching latberan JAE yang akan digelar rutin setiap hari Senin mulai pukul 14.00 WIB. Bertindak sebagai ketua pelaksana JAE adalah Dedy Komsen.
Bisa leluasa pilih juri
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Mengapa buka latberan hari Senin? “Hehehehe.. kan pada hari Senin saya bisa milih juri karena stoknya banyak, beda dengan hari-hari lainnya saat juri jadi bahan rebutan banyak EO,” katanya.
Menggambarkan situasi latberan Senin JAE itu, Danang mengatakan, “Peserta di sini alhamdulillah tertib. Pelan-pelan kita arahkan kepada lomba burung yang fairplay dengan tanpa teriak dan tanpa memanggil juri. Bahkan nyebut nomer gantangan. Menyebut juri kan nggak fairplay….”.
Di arena JAE, katanya, pemilik burung duduk rapi di luar pagar yang telah disediakan, walaupun tempat duduk dibuat sekadanya dari Bambu melingkar penuh di belakang pagar pembatas. “Banyak yang seneng dengan gelaran di sini, di mana peserta dan penonton bisa mendengarkan suara burung dengan jelas.”
Untuk menjaga kredibilitas EO, Danang menegaskan JAE memakai juri-juri independen. “Saya ganti-ganti juri. Tidak ada juri tetap di JAE. Kalau juri saya pantau kurang jeli dalam menilai burung, ya besok saya milih yang lain,” tegasnya.
Grand Launching
Dalam rangka grand launching EO inilah pada Minggu 24 Juni 2012 akan digelar lomba burung di Lapangan JAE Jalan Durian I Komsen Bekasi, mulai jam 10.00 WIB dengan membuka 4 kelas dengan salah satunya adalah kelas Spesial Pleci.
Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...
Pemesanan tiker bisa dilakukan melalui Anton Ganteng 021-963072960 atau Amul 021-94107565.
Di bawah ini adalah info Lomba JAE.
|  |
Sukses gelaran JAE, sukses kicaumania Indonesia.
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.
misi om-om, agan-agan, dan brider2 kicau mania..ane jg mou ngabarin dan kasih info LATPRES 212 RUTIN setiap hari SABTU di JALAN MANDOR IREN LAPANGAN DONBOSCO BELAKANG ASTRA HONDA BY PASS SUNTER JAKARTA. ok kalau berani mencoba silakan. NO OMEL, NO KONYOL, NO KASAK-KUSUK AND NO METAL ALIAS TERIIIAAAKKK…….DIJAMIN!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
pembelajaran bt peserta n penonton biar bsa lebh baik..setuju bgt.blajar dr pengalam tgl 11 juni lomba bang pepen dibantar gebang msh bnyk y blum tertib,aplgi ketka kelas murai..
so,bsok2 hrus dtambh kelas peserta klo blum bsa tertib.jd y digantang y punya burung,n burung2nya biar y jd penonton..sp tau bsa lbh tertib.he5
Tanpa teriak, tanpa panggil – panggil, top bgt. Perlu ditanamkan juga rasa ikut meiliki. Operasi semut alias ambil sampah yang berceceran dikumpulkan di tong sampah yang diawasi panitia (EO). Kalo sudah terbiasa tanpa diawasipun pasti jalan. Biasanya selesai acara selesai semua. Sampah berserakan tak ada yang peduli. Gimana Om Duto?